- Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari berbelasungkawa atas meninggalnya Ketua Umum PB PASI, Bob Hasan.
- Almarhum Bob Hasan memiliki dedikasi sangat tinggi dalam mengangkat olahraga Indonesia.
- Tak hanya atletik, Bob Hasan pernah berperan dalam olahraga angkat berat, binaraga, angkat besi, panahan, dan catur.
SKOR.id – Presiden NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, mengungkapkan bela sungkawa atas meninggalnya Ketua Umum Pengurus Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) Bob Hasan.
"Semoga almarhum wafat dalam husnul khotimah, semua kebaikan diterima, serta mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT," kata Raja Sapta Oktohari saat dihubungi.
Menurut Okto, sapaan akrab Raja Sapta Oktohari, mendiang Bob Hasan adalah tokoh dengan dedikasi sangat tinggi dalam mengangkat olahraga Indonesia.
Baca Juga: Dampak Penundaan F1, Ini Potensi Kerugian Tim Tiga Besar
Bob Hasan pernah jadi Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Angkat Berat, Binaraga, Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABBSI) dan berperan mengangkat prestasi panahan dan catur.
"Semua cabang olahraga yang dipegang maupun didukung beliau, banyak lahir atlet-atlet berkualitas yang mampu mengharumkan nama bangsa dan negara."
"Terus terang, saya sangat hormat dan kagum dengan sosok Bob Hasan yang mengabdi dalam olahraga atletik hingga akhir hidupnya."
Bob Hasan mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Angkatan Daerah (RSPAD) Jakarta, Selasa (31/1/2020), pukul 11.00 WIB.
Kabar duka ini disampaikan Humas PB PASI, Hendri Firzani, melalui WhatsApp. Pria bernama lengkap Mohammad Hasan itu diketahui menderita kanker tulang.
Semasa hidup, pria kelahiran Semarang, Jawa Tengah, 24 Februari 1931 itu hampir mendedikasikan seluruh hidupnya untuk olahraga.
Sekadar informasi, Bob Hasan menjabat sebagai Ketua Umum PB PASI dari 1976 hingga dikenal sebagai Bapak Atletik Indonesia.
Baca Juga: #dirumahaja, LeBron James Video Call Bareng Sahabat Masa Kecil
Selama memimpin PB PASI, Bob Hasan mampu menciptakan sederet bintang dari lintasan. Tidak hanya nomor lari, melainkan lompat, hingga jalan cepat.
Terbaru adalah Lalu Muhammad Zohri, yang sudah berhasil mengamankan tiket Olimpiade Tokyo 2020 untuk nomor lari 100 meter.
Sebelumnya, Suryo Agung Wibowo, Agus Prayogo, Dedeh Erawati, Hendro, dan masih banyak lainnya, yang sempat tak tertandingi di Asia Tenggara.