- Gelaran Indonesian Basketball League (IBL) 2020 terpaksa ditunda sebagai langkah operator ikut mengantisipasi penyebaran virus corona.
- Amartha Hangtuah menghormati keputusan penyelenggara IBL meski terkesan diumumkan dengan mendadak.
- Meski liga ditangguhkan, Amartha Hangtuah ingin menyikapinya dengan positif.
SKOR.id - Kompetisi basket tertinggi di Tanah Air, Indonesian Basketball League (IBL) 2020, untuk sementara waktu ditunda demi mengantisipasi penyebaran virus corona.
Penundaan kompetisi diumumkan bertepatan dengan penyelenggaraan hari pertama seri ketujuh IBL 2020 yang sedianya digelar di GOR Bima Sakti, Malang, Jumat (13/3/2020).
Pengumuman pun terkesan mendadak, tepatnya hanya beberapa jam sebelum seri ketujuh IBL 2020 dibuka dengan laga Pelita Jaya Bakrie kontra Bank BPD Bima Perkasa.
Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah, menjelaskan langkah penangguhan liga didasari keputusan pemerintah pusat terkait pencegahan penyebaran virus corona.
Baca Juga: Gegara Virus Corona, Seri VII IBL 2020 di Malang Batal Digelar
"Situasinya tidak memungkinkan untuk melanjutkan kompetisi. Kita harus mengutamakan keselamatan, baik fisik maupun mental, pemain dan klub IBL," ujarnya.
"Kami juga merespons apa yang sudah dirilis oleh pemerintah dan pihak terkait lainnya. Tak ada pilihan lain selain menangguhkan kompetisi."
"Saya yakin, semua pihak bisa menerima keputusan ini dengan bijak. Apa yang terjadi adalah force majeur," kata Junas Miradiarsyah dalam situs IBL.
Tak hanya kepada publik, keputusan IBL yang tiba-tiba menangguhkan liga juga diterima oleh pihak klub dalam waktu yang mendadak.
Salah satunya diakui oleh manajer tim Amartha Hangtuah, Ferry Jufri, yang dihubungi Skor.id melalui pesan singkat.
"Keputusannya baru didapat satu jam sebelum pertandingan pertama seri Malang. Memang ini sangat mendadak," Ferry Jufri menjelaskan.
"Namun, pada prinsipnya kami sangat menghormati apapun keputusan liga demi kembaikan bersama."
Meski liga mengalami penundaan, Ferry Jufri ingin Amartha Hangtuah tetap menyikapinya dengan cara yang positif.
Ia ingin menjaga mental timnya, apalagi Amartha Hangtuah tengah dalam tren menanjak untuk mengamankan zona play-off IBL 2020.
Baca Juga: Jadwal Seri VII IBL 2020: Digelar di Malang, 2 Laga Tunda Tak Disertakan
"Kami harus menjaga kondisi tim tetap kondusif karena tren sedang naik. Namun kami sedang dihadapkan dengan situasi yang tidak pasti," kata Ferry.
"Ini sangat dilematis bagi kami, tetapi kami harus tetap positif dalam menghadapi kondisi ini," Ferry Jufri memungkasi.
Terakhir, Ferry Jufri ingin berdiskusi dengan coaching staff Amartha Hangtuah sebelum menentukan langkah tim terkait penangguhan IBL 2020.
Sebelum liga ditangguhkan, tim dengan warna kebesaran biru-ungu itu masih menyisakan empat pertandingan musim reguler.
Duduk di peringkat ketujuh dengan koleksi 18 poin dari 14 laga, peluang Amartha Hangtuah untuk lolos fase play-off IBL 2020 masih sangat terbuka lebar.