- Maverick Vinales dan Jack Miller punya kans mencetak sejarah di MotoGP pada musim 2023.
- Kedua rider bisa masuk daftar pembalap yang sukses memenangi balapan dengan tiga pabrikan berbeda.
- Saat ini baru ada empat pembalap yang mampu melakukannya sepanjang sejarah MotoGP.
SKOR.id – Dalam sejarah Kejuaraan Dunia Balap Motor Grand Prix baru empat rider mampu memenangi lomba dengan tiga pabrikan berbeda. Namun, jumlahnya bisa bertambah pada MotoGP 2023.
Dua pembalap memiliki peluang untuk menyabet kemenangan dengan tiga brand motor berbeda. Rider Aprilia Racing, Maverick Vinales, mendekati milestone tersebut tahun lalu.
Vinales, yang pernah meraih kemenangan balapan bersama Suzuki dan Yamaha, finis ketiga dua kali dan di Sirkuit Silverstone (Grand Prix Inggris), ia mampu menyelesaikan lomba sebagai runner up.
Pria asal Spanyol itu telah mampu merengkuh podium utama bersama Suzuki (satu kali) dan Yamaha (8). Kini Vinales punya kans melakukannya dengan Aprilia, yang sudah memiliki motor kompetitif.
Namun, rider berjuluk Top Gun tersebut bukan satu-satunya yang berkesempatan mencapai milestone kemenangan dengan tiga brand berbeda di MotoGP. Jack Miller pun berpeluang melakukannya.
Pembalap kebangsaan Australia tersebut sudah memenangkan race bersama Honda dan Ducati. Musim ini Miller berharap dapat mengulang pencapaian yang sama dengan KTM.
Bila Vinales dan Miller mampu merengkuh kemenangan balapan bersama pabrikan ketiga yang pernah mereka perkuat, maka keduanya akan masuk daftar prestisius dalam sejarah MotoGP.
Banyak juara dunia atau rider hebat yang hanya menang bersama satu merek. Tak banyak yang mampu melakukannya di dua pabrikan berbeda. Namun, pemenang balapan dengan tiga brand bisa dihitung dengan jari.
Mike Hailwood adalah rider pertama yang melakukan itu. Juara dunia empat kali kelas 500cc tersebut sukses memenangi balapan dengan Norton, MV Agusta dan Honda pada dekade 1960-an.
Setelah beberapa lama, pada 1980-an, Randy Mamola mengikuti jejak sukses Hailwood. Ia berhasil finis terdepan saat menggeber Suzuki, Honda serta Yamaha. Sayang, Mamola tak pernah juara dunia.
Eddie Lawson empat kali berhasil menjadi juara dunia ketika membalap untuk Yamaha dan Honda. Baru pada pengujung kariernya, 1992, sang rider mampu menang bersama pabrikan Italia, Cagiva.
Pembalap keempat dan terakhir yang sukses memenangkan race dengan tiga motor berbeda adalah Loris Capirossi. Pria asal Italia tersebut melakukannya dengan Yamaha, Honda dan Ducati.
Sejak era modern 4 tak MotoGP dimulai pada 2002, belum ada rider yang menang balapan dengan tiga pabrikan. Valentino Rossi sukses bersama Honda dan Yamaha, tapi gagal di Ducati. Jorge Lorenzo menang dengan Yamaha dan Ducati, namun tak berhasil di Honda.
Berita MotoGP Lainnya:
Honda Resmi Datangkan Eks Manajer Teknis Suzuki untuk MotoGP 2023
Pembalap MotoE Sebut Marc Marquez Lebih Berbakat ketimbang Valentino Rossi