- Marco Bezzecchi resmi dinobatkan sebagai rookie terbaik MotoGP 2022.
- Torehan satu podium dan sembilan kali finis zona poin menjadikan Bezzecchi tak terkejar oleh rookie lainnya.
- Murid akademi balap VR46 tersebut mengaku tak menyangka bisa menjadi rookie terbaik pada MotoGP 2022.
SKOR.id - Marco Bezzecchi mungkin gagal merebut podium pada MotoGP Australia 2022, Minggu (16/10/2022).
Namun, pembalap Mooney VR46 Racing Team tersebut tetap dapat mengakhiri balapan dengan senyum lebar.
Ya. Tambahan 13 poin yang didapatnya dari finis P4 cukup untuk membuatnya mengunci gelar rookie terbaik di MotoGP 2022.
Ia mengalahkan pembalap debutan lainnya, Fabio Di Giannantonio, Darryn Binder, Remy Gardner, dan Raul Fernandez, yang tertinggal jauh di belakangnya.
Jika kilas balik sejenak ke awal tahun, Bezzecchi cenderung bukan sosok pembalap pemula yang diunggulkan di kelas premier.
Namanya kalah tenar dari Gardner, yang merupakan juara dunia Moto2 2021, atau Fernandez, runner up Moto2 2021.
Bisa dibilang, tak ada pengamat yang mengira Bezzecchi bisa langsung meraup 90 poin pada debut semusim penuhnya sebagai rider MotoGP.
Namun, torehan satu podium dan sembilan kali finis dalam zona poin adalah bukti kuat, bahwa Bezzecchi memang pantas dinobatkan sebagai rookie terbaik tahun ini.
????????????@Marco12_B is the 2022 ROOKIE OF THE YEAR ????????
He’s #SimplyTheBez ???? #MooneyVR46RacingTeam #MotoGP #ThaiGP #VR46 #MB72 #MarcoBezzecchi pic.twitter.com/ap2NqrOR8M— Mooney VR46 Racing Team (@VR46RacingTeam) October 16, 2022
"Ya, saya sangat, sangat gembira dengan hasil ini, karena sejauh ini kami bekerja sangat baik sepanjang tahun," ujar Bezzecchi, dikutip dari Motorsport.
"Dan kami bisa kencang sejak awal. Bekerja di setiap balapan. Mencoba untuk tumbuh dewasa dalam setiap balapan."
"Sejujurnya, saya tidak mengharapkan musim yang baik sejauh ini. (Karena itulah) saya sangat senang."
"Saya berterima kasih kepada tim saya. Teman-teman, Vale (sapaan Valentino Rossi, mentor Bezzecchi) yang berada di rumah, kepada Akademi, dan semua keluarga saya atas dukungan yang mereka berikan kepada saya," tuturnya.
Performanya sempat diragukan saat gagal finis dalam seri pembuka MotoGP 2022 di Sirkuit Lusail, Watar.
Bez, sapaannya, bahkan hanya finis P20 ketika MotoGP menyambangi Sirkuit Mandalika untuk MotoGP Indonesia.
Namun, peningkatan pesat dilakukannya pada putaran MotoGP Argentina. Terlepas dari dua DNF di Amerika dan Catalunya, kinerja Bezzecchi terbilang konsisten.
Puncaknya adalah saat murid akademi balap VR46 tersebut berhasil merebut podium kedua pada MotoGP Belanda.
Kegembiraan turut dirasakan oleh Team Manager Mooney VR46 Racing Team, Pablo Nieto.
Walau berlomba di trek sulit seperti Phillip Island, Bezzecchi mampu memperlihatkan laju dan kecepatan solid sepanjang jalannya balapan.
"Saya bangga. Balapan yang luar biasa dari kedua pembalap kami di Phillip Island, trek yang sangat sulit," kata Nieto.
"Baik di grup terdepan hingga garis finis, gaya berkendara luar biasa ditunjukkan mereka dan Marco berjuang untuk podium."
"Gelar Rookie of the Year adalah nilai tambah bagi Marco dan seluruh kru. Hari yang luar biasa," pungkas Nieto.
Artikel ini telah tayang di Motorsport Indonesia dengan judul "Marco Bezzecchi: Rookie of The Year MotoGP 2022".
Berita MotoGP lainnya:
MotoGP 2022: Jadwal, Hasil, dan Klasemen
Skor 5: Fakta MotoGP Australia 2022, Marc Marquez dan Suzuki Jadi Sorotan Utama
Hasil MotoGP Australia 2022: Alex Rins Sabet Kemenangan Perdana Suzuki Musim Ini