- Ajang balap MotoGP segera mengunjungi Arab Saudi.
- Pemerintah setempat pun siap membangun sirkuit anyar.
- Nantinya, sirkuit tersebut tidak hanya untuk menggelar MotoGP, namun juga ajang balap lainnya.
SKOR.id - Belakangan, Arab Saudi menjadi salah satu destinasi sport tourism yang menjanjikan.
Tercatat, sudah ada empat ajang balap yang digelar di Arab Saudi, yakni Formula 1 (F1), Formula E, Extreme E, dan Reli Dakar.
Dalam waktu dekat, negara di semenanjung Arab tersebut akan menggelar ajang balap motor paling bergengsi, MotoGP.
Sejauh ini, MotoGP dan WSBK baru menyambangi satu negara Timur Tengah, yakni Qatar. Dua ajang ini kalah jauh dari F1 yang sudah menggelar balapan di Bahrain, Abu Dhabi, Qatar, dan Arab Saudi.
Oleh karenanya, Dorna Sports dan Saudi Motorsport Company (SMC) meneken kesepakatan untuk segera menggelar MotoGP di Arab Saudi.
Penandatanganan kesepakatan tersebut dilakukan di sela-sela rangkaian MotoGP San Marino 2022, Minggu (4/9/2022) kemarin.
Pihak Dorna Sports diwakili oleh sang CEO, Carmelo Ezpeleta, sedangkan SMC diwakilo langsung oleh Pangeran Khalid bin Sultan Al Abdullah Al-Faisal.
Tak hanya mengatur soal penyelenggaraan balapan, kesepakatan tersebut juga berisi program junior anyar untuk para pembalap muda Arab Saudi.
Pihak Arab Saudi pun berencana membangun sirkuit anyar yang akan dihomologasi oleh FIA dan FIM sekaligus, sehingga bisa menggelar balap motor maupun mobil.
"Sangat bisa dipahami jika ajang balap motor paling bergengsi masuk ke dalam daftar event kelas dunia kami," ujar Pangeran Khalid, dikutip dari Speedweek.
"Kami tidak sabar untuk bekerja dengan Dorna membawa balap motor roda dua ke Arab Saudi," tuturnya.
Sementara itu, Ezpeleta mengungkapkan bahwa Timur Tengah telah menjadi salah satu pasar utama dalam dunia motorsport.
"Sebagai pelopor kejuaraan balap motor roda dua, dengan senang hati kami mengembangkan sayap ke Timur Tengah dengan menggelar balapan di Arab Saudi," kata Ezpeleta.
"Wilayah tersebut merupakan pasar utama untuk motorsport. Minat untuk ajang semacam ini berkembang sangat pesat di Arab Saudi."
"Penelitian menunjukkan bahwa 80 persen penggemar di Arab Saudi ingin melihat lebih banyak balapan di negara mereka."
"Beberapa tahun belakangan, Arab Saudi telah membuktikan kemampuan mereka dalam menggelar balapan di level tertinggi."
"Kami yakin akan menemukan antusiasme para fan saat menggelar balapan anyar di Arab Saudi," tuturnya memungkasi.
Sayang, hingga saat ini pihak Arab Saudi belum mengumumkan kapan sirkuit anyar selesai dibangun dan siap digunakan menggelar MotoGP.
Berita MotoGP lainnya:
Resmi Pensiun, Ini Catatan Positif Andrea Dovizioso di MotoGP
Enea Bastianini Bantah Tudingan Menangkan Francesco Bagnaia di MotoGP San Marino 2022
Klasemen Sementara MotoGP 2022: Menang Lagi, Pecco Bagnaia Terus Dekati Quartararo