- Johann Zarco adalah pembalap tertua ketiga di MotoGP 2022.
- Meski begitu, pembalap Prancis tersebut merasa masih kalah pengalaman dari Marc Marquez.
- Menurutnya Jorge Martin memiliki masa depan yang lebih panjang di MotoGP.
SKOR.id - Johann Zarco (31 tahun) belum habis menikmati persaingan berat di kelas MotoGP di mana tahun ini menjadi musim keenamnya.
Pembalap tim Pramac Racing itu akan mengarungi MotoGP 2022 dengan status rider tertua ketiga setelah Andrea Dovizioso (35 tahun) dan Aleix Espargaro (32 tahun).
Meskipun statusnya telah veteran secara usia, Zarco merasa bahwa pengalamannya di kelas primer masih sangat kurang.
"Ketika berbicara mengenai pengalaman MotoGP, saya masih sangat muda meskipun ini adalah musim keenam saya," ucap Zarco dilansir dari Speedweek.
Rider asal Prancis tersebut menyebut bahwa Marc Marqeuz (Repsol Honda) yang secara usia lebih muda tetapi memiliki pengalaman MotoGP yang lebih banyak.
Apalagi selama sembilan tahun di kelas MotoGP, Marquez telah meraih enam gelar juara dunia bersama Honda.
"Marc (Marquez), misalnya, dia telah berada di kelas MotoGP sejak 2013," ucap Zarco menambahkan.
"Jadi, dia lebih berpengalaman (di MotoGP). Meskipun saya sedikit lebih tua (dalam usia)."
"Saya masih bersemangat karena belum meraih hasil yang saya impikan selama ini. Ketika berlatih, saya merasa butuh mempersiapkan diri lebih baik untuk meraih yang saya mau."
Walaupun mengaku masih hijau di MotoGP, Zarco menyadari bahwa masa aktifnya sebagai pembalap terbatas.
Menurutnya, para pembalap muda seperti Jorge Martin yang masih berusia 24 tahun, dan tak lain adalah rekan setimnya, memiliki masa depan yang lebih panjang.
"Saya baik-baik saja tetapi jelas (Jorge) Martin memiliki masa depan yang lebih jauh ketimbang saya," ujarnya sembari tertawa.
Berita MotoGP Lainnya:
Pengamat MotoGP: Enea Bastianini Mengingatkan Saya dengan Marco Simoncelli
Marc Marquez: Enea Bastianini lebih Berbahaya ketimbang Pol Espargaro