- Danilo Petrucci mengklaim memaksimalkan top speed jadi cara paling aman untuk meningkatkan catatan waktu.
- Ducati mencatatkan rekor top speed tertinggi dalam sejarah MotoGP atas nama Andrea Dovizioso di Mugello tahun lalu.
- Danilo Petrucci akan menguji top speed Desmosedici GP20 dalam tes pramusim di Sepang, Malaysia, bulan depan.
SKOR.id – Bagi para pembalap MotoGP, top speed (kecepatan tertinggi) adalah faktor vital di dalam sirkuit. Memaksimalkannya jadi cara paling aman untuk meningkatkan catatan waktu mereka.
Ducati identik dengan hal ini. Top speed merupakan keunggulan pabrikan asal Italia itu. Meski sempat mendapat ancaman dari Honda musim lalu, Ducati tetap mampu menjaganya.
Ini terbukti saat mereka membukukan rekor top speed terbaik sepanjang masa MotoGP pada sesi latihan jelang Grand Prix Italia pada Juni 2019.
Ducati Desmosedici GP19 yang ditunggangi pembalap Andrea Dovizioso berhasil menembus catatan waktu 356,7 km/jam di trek lurus sirkuit Mugello (1,141 km).
Baca Juga: Jack Miller Belum Menyerah Kejar Kursi Tim Pabrikan Ducati
Rider Ducati Team tersebut memecahkan rekor top speed atas namanya sendiri setahun sebelumnya di tempat yang sama. Kala itu, Dovizioso mencatatkan 356,5 km/jam.
Butuh nyali dan keberanian tinggi untuk tetap membuka gas untuk mencapai kecepatan maksimum, khususnya ketika menghadapi beberapa area jumping di Mugello.
Namun, bagi Ducati, itu tidak terlalu menantang secara teknis seperti mencoba mendapatkan momentum waktu selama pengereman atau menikung, yang jadi problem utama mereka.
“Salah satu poin kekuatan motor kami adalah kecepatan di lintasan lurus,” ujar Danilo Petrucci, rekan setim Andrea Dovizioso seperti dikutip crash.net.
“Kami selalu butuh top speed karena itu cara paling aman untuk meningkatkan catatan waktu per putaran (lap). Anda bisa mendapatkan detik tambahan tanpa mengambil risiko di tikungan.”
Danilo Petrucci mengakui di MotoGP musim lalu, para tim rival, khususnya Honda, mulai mampu memangkas gap top speed dengan Ducati.
Baca Juga: Gelar Juara Dunia MotoGP 2020 Akan Sulit Dijangkau Andrea Dovizioso
Tetapi menurutnya, itu bukan hanya tergantung dari mesin. Hal lain seperti aerodinamika hingga masalah kelistrikan juga turut memengaruhi.
Rider 29 tahun asal Italia tersebut berharap mekanik-mekanik Ducati mampu meningkatkan top speed Desmosedici untuk menghadapi MotoGP 2020.
Pasalnya, Honda terus mampu memperbaiki performa RC213V di lintasan lurus. Ini berarti Ducati tidak bisa lagi kehilangan lebih banyak waktu saat memasuki tikungan.
“Kami sedikit bermasalah dengan handling dan stabilitas,” ujar Petrucci. “Tetapi (saya) tidak bisa membandingkan dengan motor lain karena selama di MotoGP saya hanya mengendarai Ducati.”
Danilo Petrucci akan melanjutkan pengembangan Ducati untuk mengarungi MotoGP 2020. Ia akan menguji top speed Desmosedici pada tes perdana di sirkuit Sepang, Malaysia, 7-9 Februari nanti.
Lima Besar Top Speed Terbaik MotoGP di Sirkuit Mugello, Italia
1) 2019, Andrea Dovizioso – Ducati, 356,7 km/jam
2) 2018, Andrea Dovizioso – Ducati, 356,5 km/jam
3) 2018, Danilo Petrucci – Ducati, 355,8 km/jam
4) 2018, Michele Pirro – Ducati, 355,2 km/jam
5) 2019, Danilo Petrucci – Ducati, 355,0 km/jam