SKOR.id – Nama petenis wanita Amerika Serikat (AS), Coco Gauff, ada di mana-mana beberapa waktu belakangan ini, baik di dalam maupun luar lapangan.Beberapa pekan lalu, petenis berusia 20 tahun itu masuk dalam daftar atlet paling laris di dunia menurut SportsPro dan merupakan pemain tenis top yang disebutkan.&nbsp;Kini, petenis dengan nama&nbsp;asli Cori Dionne Gauff&nbsp;itu disebut&nbsp;oleh Tyler, the Creator menjelang perilisan album rapper&nbsp;top asal AS&nbsp;tersebut yang akan datang. &nbsp;“Bangun ketika nama saya disebutkan dalam lagu Tyler, benar-benar gila!” tulis Gauff di X, platform yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.&nbsp;“Terima kasih!” kata Gauff yang ditujukan kepada rapper, produser rekaman, sutradara, dan desainer fesyen bernama asli Tyler Gregory Okonma tersebut.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">waking up to my name being mentioned in a tyler song… absolutely insane 🤯. thank you <a href="https://twitter.com/tylerthecreator?ref_src=twsrc%5Etfw">@tylerthecreator</a> <a href="https://twitter.com/hashtag/Chromakopia?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#Chromakopia</a> <a href="https://t.co/spDsBjd1aZ">https://t.co/spDsBjd1aZ</a>— Coco Gauff (@CocoGauff) <a href="https://twitter.com/CocoGauff/status/1850305995601305882?ref_src=twsrc%5Etfw">October 26, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div>Tyler,&nbsp;the Creator telah merilis album ketujuhnya yang diberi judul Chromakopia pada 16 Oktober 2024 lalu. Menjelang akhir pekan lalu, ia meluncurkan single ketiganya, Thought I Was Dead, bersama dengan video musik dan visual yang rumit.&nbsp;Penggemar rap dan fan tenis pun sibuk menguraikan semua lirik dan makna yang menangkap nama familiar di bait utama lagu yang juga menampilkan artis Santigold tersebut: B-tch, you ain't Coco Gauff, you can't serve me (Hei, kamu bukan Coco Gauff, kamu tidak bisa melayaniku).&nbsp;Tentu saja, servis Gauff yang sebenarnya masih dalam proses, menurut pengakuan sang petenis sendiri. Juara turnamen Grand Slam US Open (AS Terbuka) 2023 itu pada September lalu mengontrak Matt Daly – pelatih dengan keahlian dalam perubahan pegangan tangan di raket (grip) – ke dalam timnya untuk mengatasi masalah tersebut.&nbsp;Hasilnya, usai kekalahan dari Aryna Sabalenka di semifinal Wuhan Open, Gauff mampu bangkit dan berhasil mengalahkan Iga Swiatek, juara bertahan WTA Finals, di fase round robin&nbsp;turnamen tersebut pada Selasa (5/11/2024) lalu.&nbsp;“Maksud saya, ada saat-saat dalam pertandingan ketika Anda seperti merasa hanya ingin meninggalkan lapangan,” kata Gauff setelah kekalahan dari Sabalenka di Cina.&nbsp;“Saya pikir, saya tidak ingin diri saya terjerumus ke dalam mentalitas itu karena itu tidak akan mengubah apa pun. Saya hanya berusaha bersikap positif. Hari ini mungkin tidak berhasil.&nbsp;“Saya tahu dia (Aryna) juga punya masalah kesalahan ganda (double faults) yang serupa. Hal ini memberi saya kepercayaan diri mengetahui bahwa banyak pemain mengalami hal ini. Saya tidak khawatir karena saya sudah menemukan solusinya,” ucap Gauff yang melakukan 21 double faults&nbsp;saat dibekap Sabalenka.Saat berita ini diturunkan, Gauff yang kini berada di peringkat ketiga dunia, tengah menghadapi Barbora Krejcikova, petenis Rep. Ceko berperingkat 13 dunia, di WTA Finals yang berlangsung di Riyadh, Arab Saudi.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/fooeKLYn1OY?si=fF_ISzxUUmgE2x9g" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Nama Coco Gauff disebut dalam Thought I Was Dead, single terbaru rapper Tyler, the Creator.

Culture

Coco Gauff Takjub Namanya Disebut di Lirik Lagu Tyler, the Creator

SKOR.id&nbsp;– Rapper asal Amerika Serikat Mason Durell Betha, atau yang lebih dikenal dengan nama satu katanya (mononim) Mase, menyarankan Bronny James untuk mengambil inspirasi dari karier Drake – rapper, penyanyi, aktor, dan pebisnis asal Kanada – terkait debutnya di NBA pada musim 2024-2025 ini bersama Los Angeles Lakers.&nbsp;Hal itu diungkapkan Mase dalam episode terkini siniar (podcast) It Is What It Is&nbsp;bersama Cam’ron dan Treasure “Stat Baby” Wilson.&nbsp;Mase menunjuk 6 God (julukan Drake) sebagai contoh seseorang yang secara strategis “membuat orang memandangnya dari sudut pandang yang berbeda.” Saran tersebut muncul di tengah diskusi yang lebih besar mengenai hasil buruk Lakers di pramusim.&nbsp;Lakers menelan hasil buruk di pramusim NBA 2024-2025 dengan rekor menang-kalah 2-4 (0-3 di kandang dan 2-1 tandang). Lakers sendiri akan menjalani laga pertama musim reguler NBA pada Selasa (22/10/2024) malam waktu setempat atau Rabu pagi WIB dengan menjamu salah satu tim kuat, Minnesota Timberwolves, di Crypto.com Arena.&nbsp;“Saya hanya akan mengatakan ini padamu, Bronny. Kamu harus benar-benar melihatnya seperti ini, kill or be killed, setiap malam (pertandingan),” kata Mase di menit-menit terakhir episode siniar.“Ingat, membunuh atau dibunuh. Jika Anda mengambil pola pikir seperti itu pasti akan merasakan keuntungannya. Dengarkan Uncle Murda (nama panggung Leonard Carl Grant, rapper asal Brooklyn, New York, Amerika Serikat).“Cobalah cornrows (gaya rambut yang biasa dilakukan orang kulit hitam dengan menganyam kepangan dalam bentuk garis-garis sempit untuk membentuk pola geometris di kulit kepala), kenakan baju berlengan.“Pakai nomor punggung 6, ubah nomor punggung Anda sekarang menjadi 6 dan kenakan aksesoris LeBron yang berwarna merah. Coba saja satu pertandingan dan buktikan bahwa saya salah.”Bronny James adalah putra legenda hidup NBA LeBron James. Musim ini, keduanya mencatat sejarah di NBA dengan menjadi ayah-anak pertama yang bermain bersama di satu tim pada laga yang sama.&nbsp;Bronny dan LeBron bermain selama 4 menit 9 detik pada laga pramusim di kandang Phoenix Suns, Acrisure Arena, 6 Oktober 2024 lalu, yang berakhir dengan kekalahan Lakers dengan skor 114-118.&nbsp;Bronny saat ini mengenakan nomor punggung 9 untuk Lakers. Sementara itu, nomor 6 memiliki arti pribadi yang mendalam bagi LeBron, yang pernah memakai nomor tersebut di masa lalu, termasuk sebagai penghormatan kepada mendiang Bill Russell. NBA sejatinya sudah memensiunkan nomor tersebut pada tahun 2022.Dalam episode yang sama, Mase akhirnya mengikuti nasihat yang berpusat pada Drake yang disebutkan di atas, berbicara secara lebih umum tentang seseorang “dari pinggiran kota” tetapi berupaya untuk menumbuhkan penampilan “seorang gangster kecil”.“Sebelum kamu menyadarinya, kamu adalah gangster sejati, n***o. Kamu 6 God, n***o. Drake n***o itu berkata, ‘Saya memiliki musuh’. Bicaranya mulai menggila. Saya bilang, tunggu sebentar. N***o itu memang memiliki musuh. Saya percaya itu,” ucap Mase.&nbsp;Cam’ron dengan cepat menimpali dengan memuji Drake karena menjadi “salah satu pembicara rap paling apik”, yang mendorong Mase untuk kembali mendesak Bronny untuk melihat perjalanan Drake.&nbsp;“Meskipun orang-orang mencoba mengatakan bahwa dia berasal dari jenis budaya dan latar belakang seperti ini, cara dia mulai berbicara dan cara dia mendekati membuat orang-orang melihatnya dari sudut pandang yang berbeda,” kata Mase.&nbsp;“Karena Drake mungkin seorang pria, dan sepertinya begitu, dari musiknya yang Anda dengar, Anda dapat mengambil sisi penting dari keahliannya.”<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/m__x99OL2uI?si=9Z2az9DQNMZURJiA" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Rapper Mase memberi sejumlah masukan untuk Bronny James yang akan debut di NBA. 

Bronny James Disarankan Belajar dari Drake Sebelum Debut di NBA

SKOR.id – Musisi rap, Fabolous, mengenang momen ketika ia harus memberi pelajaran kepada putranya yang menyia-nyiakan peluang langka.Ketika itu, putranya terlalu takut untuk melakukan shooting di lapangan bersama bintang Golden State Warriors, Stephen Curry, dalam ajang NBA All-Star Weekend 2015.Dalam percakapannya dengan The Pivot&nbsp;baru-baru ini, Fab, sapaan Fabolous, menyinggung betapa pentingnya mengambil peluang saat peluang itu muncul.Lalu, ia mengemukakan bagaimana interaksi antara putranya dan juara NBA empat kali itu mengingatkannya akan hal itu.&nbsp;Dijelaskan Fab, itu adalah pertandingan NBA All-Star 2015 yang diadakan di Madison Square Garden di New York City.Pada momen tersebut Steph (sapaan Curry) mendekati dia dan putranya saat jeda pertandingan.Steph bertanya kepada putra Fab, apakah dia ingin ikut ke lapangan untuk melakukan beberapa jumper bersamanya.Momen tersebut membuat sang rapper segera mengeluarkan ponselnya untuk mengabadikan momen itu.&nbsp;Namun, putra Fab menolak tawaran tersebut karena takut, dan dia tidak ingin menghadapi kemungkinan rasa malu bersama Steph, shooter terhebat sepanjang masa."Anak saya berkata, 'Tidak, saya tidak ingin melakukan jumper,' dan saya berkata, 'Apa? Ayo tembak bolanya. Apa yang kamu bicarakan?' Dia berkata, 'Tidak, saya tidak akan melakukan jumper,'" Fab menuturkan lagi.&nbsp;"Jadi kami kembali, dan saya berkata, 'Yo, kenapa kamu tidak ingin melakukan jumper?'&nbsp;Dia berkata, 'Yo, saya tidak ingin gagal di depan semua orang.'”&nbsp;“Saya berkata, 'Tapi kamu harus melakukan jumper meski tidak berhasil. Bagaimana jika kamu berhasil?' Dia berkata, 'Ya, aku bisa saja.'”&nbsp;“Aku berkata, 'Ya, dalam kesempatan itu, ada dua pilihan, kamu akan menembak dan berhasil atau menembak dan gagal.'"Rapper itu mengatakan bahwa putranya akhirnya mengerti betapa pentingnya momen itu dan memberitahu ayahnya bahwa dia akan mengambil kesempatan itu lain kali.&nbsp;Kemudian, rapper asli Brooklyn itu menyampaikan pesannya lebih dalam dengan memberi tahu putranya, "Kapan lagi kamu akan menembak dengan Steph Curry?"Jika Anda bertanya kepada Fabolous, hidup adalah tentang momen-momen yang mengajarkan.&nbsp;Dia juga mengingat pelajaran yang dia dapatkan ketika Beyonce mengonfrontasinya tentang bait rap yang dia buat, yang menyebutkan saudara perempuannya, Solange.&nbsp;Fab menyatakan bahwa hal itu mengajarinya untuk memahami, bahwa orang-orang yang dia sertakan dalam lirik lagu mungkin tidak menerimanya dengan baik.Dan bahwa, dirinya bisa lebih berhati-hati saat menyebut nama dalam lagu.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/oca8MneZBUw?si=YzT8Qh2rQ8tH0zbB" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Fabolous singgung pentingnya mengambil peluang saat muncul di depan mata.

Fitur

Fabolous Sesalkan Putranya Lewatkan Momen Main Bareng Steph Curry 

SKOR.id – YouTuber Darren “IShowSpeed” Watkins Jr. baru saja mengunjungi Indonesia dalam tur Asia Tenggara.&nbsp;IShowSpeed membuat jutaan pengemarnya di Indonesia terhibur melalui IRL streaming yang dilakukannya di Jakarta, Bali, dan Yogyakarta.Selama ini Speed, sapaan YouTuber 19 tahun itu, dikenal sebagai penggemar berat Cristiano Ronaldo yang memiliki gaya tengil dan “lebay” saat mengekspresikan sesuatu.&nbsp;Namun mungkin banyak yang belum tahu bahwa Speed juga memiliki bakat dalam bidang lainnya, yaitu musik, khususnya musik rap.Tahun ini ia sudah mengumumkan album musik rap perdananya yang menampilkan lagu-lagu ciptaan sang YouTuber sendiri.Ia begitu percaya diri memasuki dunia musik karena namanya sudah ​​menjadi merek tersendiri pada platform media sosial.Hingga tulisan ini dibuat, akun YouTube-nya sudah mencapai 31 juta subscriber lebih.Wajar setelah terobosannya di YouTube, selebritas media sosial itu berani mencoba peruntungannya dalam dunia musik dengan modal ketenarannya.Tak pelak, IShowSpeed ​​tidak butuh waktu lama untuk mengukir namanya di bidang baru.&nbsp;Album musik perdananya, Trip 2 Brazil (perjalanan ke Brasil), rilis pada 24 Maret 2024 lalu.Moderator Speed, Slipz, menggunakan akun resmi X (sebelumnya Twitter) ketika mengumumkan perilisan album tersebut.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Skor_id_8d429a0821.jpeg" alt="IShowSpeed dikenal sebagai salah satu streamer tersukses saat ini (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)."><figcaption>IShowSpeed dikenal sebagai salah satu streamer tersukses saat ini (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).</figcaption></figure>Cara IShowSpeed Ciptakan LaguContent creator yang berdomisili di Ohio, Amerika Serikat, ini mengunjungi Brasil pada awal tahun 2024, di mana ia bertemu legenda sepak bola, Ronaldo Nazario.Selama perjalanannya ke Brasil, Speed menggarap album musik perdananya, Trip 2 Brazil, dengan produser musik ternama asal Brasil, DJ Scheme.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/Rrem1snhdRY?si=y0SwUWAu-ulPncT5" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>Meskipun ini bukan pertama kalinya Speed ​​merilis lagu, ia belum pernah merilis album lengkap yang juga menampilkan tiga video musik, termasuk Trip 2 Brazil dengan Bandmanril.Sebelumnya Speed juga pernah merilis beberapa single sejak 2001, yaitu:<ul><li>2021: Dooty Booty, Shake</li><li>2022: God is Good, Ronaldo (Sewey), World Cup</li><li>2023: Dogs&nbsp;(ft. Kai Cenat), Portuginies, Come My Way</li><li>2024: Monkey, Amar de (ft. Kevin O Chris)&nbsp;</li></ul>Masih terkait musik, Speed juga pernah tampil dalam dua video musik yang dinyanyikan artis lain, yaitu Let’s Go (Tion Wayne ft. Aitch) dan Don’t Lie&nbsp;(A1 x J1 ft. Nemzzz).Kedua video klip tersebut rilis pada 2022, dan Speed memerankan dirinya sendiri. Sejauh ini belum diketahui kapan Speed akan meluncurkan album keduanya.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/oca8MneZBUw?si=N6km4Q_SoXhW7vSV" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Album perdana IShowSpeed, Trip 2 Brazil, rilis Maret lalu. Sebelumnya ia merilis beberapa single.

Music

IShowSpeed Musisi yang Produktif dalam Menciptakan Lagu

SKOR.id – Pemain sepak bola selalu terikat dengan musik, karena musik bisa menenangkan pikiran atau bahkan menambah semangat mereka sebelum bertanding.Para pemain Timnas Indonesia yang saat ini sedang menjalani pemusatan latihan di bawah pelatih Shin Tae-yong tentunya juga merupakan pendengar musik.Dan belum lama ini, lima pemain Timnas Indonesia mengungkap daftar tiga playlist lagu teratas yang wajib mereka dengarkan sebelum bertanding.&nbsp;Kelima pemain tersebut adalah Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-On, Ricky Kambuaya, Egy Maulana Vikri, dan Justin Hubner.Jenner dan kawan-kawan memang tidak selalu menyebutkan judul lagu, namun mereka mengungkapkan penyanyi yang melantunkannya.Tapi melihat daftar pilihan playlist teratas kelima pemain Timnas Indonesia itu, dapat disimpulkan bahwa mereka rata-rata penyuka musik rap.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C7WyIDSpzNC"></oembed></figure>Berikut ini daftar playlist tersebut, dikutip dari Instagram @timnas.indonesia:1. Ivar JernerGelandang Ivar Jenner tidak menyebut daftar tiga lagu teratas, dia hanya mengungkapkan tiga penyanyi yang lagu-lagunya menjadi favoritnya.&nbsp;"Sebelum pertandingan saya mendengarkan Lil Baby. Dia dari Amerika Serikat, rapper yang bagus dengan lagunya yang penuh semangat, jadi pas didengarkan sebelum bertanding,” ujar Jenner.“Ada juga rapper dari Belanda, yaitu Frenna.&nbsp;Saya juga penggemar lagu-lagunya.”“Ketiga saya memilih Lil Durk, dia juga rapper asal Amerika. Saya suka dia. Jadi sebelum pertandingan saya mendengarkan lagu-lagu dari tiga rapper tersebut,” ucap Jenner.2. Nathan Tjoe A-OnSebagaimana Jenner, Nathan juga menyebut nama-nama penyanyi ketimbang judul lagu.&nbsp;“Mulai dari yang santai yaitu lagu-lagu dari Burna Boy,” ucapnya. “Dan ketika mendekati pertandingan, saya suka mendengarkan lagu-lagu Meek Mill dan Lil Baby,” ia menambahkan.Sebagaimana Lil Baby, Meek Mill juga seorang musisi rap. Sedangkan Burna Boy adalah penyanyi asal Nigeria dengan genre Afropop.3. Ricky KambuayaGelandang Timnas Indonesia Ricky Kambuaya berbeda selera musik dengan Jenner dan Nathan. Ricky rupanya merupakan penggemar berat grup musik reggae lawas, UB 40.Ia menyebut tiga lagu dari UB 40 sebagai favoritnya untuk didengarkan sebelum bertanding.&nbsp;“Lagu pertama berjudul Kingston Town, yang kedua I Got Babe, dan ketiga I’ll be On My Way,” Ricky menuturkan.4. Egy Maulana VikriSelera musik Egy Maulana Vikri rupanya sama dengan Jenner dan Nathan, yaitu rap. Ia menyebutkan tiga lagu dari musisi rap yang didengarkannya sebelum bertanding. &nbsp;“Sprinter, Goosebump, God’s Plan,” kata Egy. Lagu berjundul Sprinter dinyanyikan oleh Central Cee, kemudian Goosebump dilantunkan Travis Scott, dan God’s Plan oleh Drake.5. Justin HubnerJustin Hubner juga memilih musik rap dalam daftar playlist teratasnya untuk didengarkan sebelum bertanding.Ia menyebut tiga nama musisi rap yaitu Quincy Promes, Lil TJay, dan Lil Baby sebagai favoritnya.Hal menarik dari Quincy Promes, ia pernah menjalani karier sebagai pemain sepak bola sukses berposisi sayap.Promes pernah membela klub-klub besar macam Sevilla, Ajax, hingga Spartak Moscow.Ia memperkuat Timnas Belanda antara 2014-2021 dengan mengantongi 50 caps dan mencetak 7 gol.&nbsp;Sayangnya, Promes juga pernah menjadi pelaku kriminal berupa perdagangan narkoba.&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/YKP1JQzAcfk?si=2wfhMLoUHq_de0tK" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Beda dengan Jenner, Nathan, Egy, dan Hubner, Ricky Kambuaya penggemar lagu reggae dari UB 40.

3 Playlist Lagu Teratas Pilihan 5 Pemain Timnas Indonesia, Musik Rap Terfavorit

SKOR.id – Entah terlalu percaya diri atau sekadar bercanda, musisi rap multitalenta Master P merasa dirinya memiliki kapasitas masuk dalam jajaran staf pelatih klub NBA.&nbsp;Master P bahkan yakin tim NBA dari kampung halamannya, New Orleans Pelicans, akan menjadi juara NBA jika dia masuk dalam jajaran staf pelatih tim.Dalam percakapan dengan TMZ Sports belum lama ini, rapper yang juga bos No Limit Records itu mendukung dirinya sendiri sebagai calon pelatih Pelicans.Musisi bernama asli Percy Robert Miller ini mengaku prihatin setelah melihat tim kesayangannya tersingkir dari putaran pertama play-off NBA musim ini oleh Oklahoma City Thunder.“Saya pikir kami mempunyai tim yang hebat, saya hanya berpikir mungkin kami harus menunggu beberapa tahun lagi,” kata Master P.“Kalian semua harus menempatkan saya sebagai staf pelatih tahun depan, dan kami akan memenangi semuanya," pria 54 tahun itu menambahkan.Ini bukan pertama kalinya Master P menyatakan keinginannya untuk menjadi pelatih New Orleans Pelicans.&nbsp;Perlu dicatat bahwa Master P memiliki pengalaman melatih di level AAU (Liga Basket Amatir), serta karier bermain singkat dalam pentas NBA.Ia tercatat pernah tampil dalam pertandingan ekshibisi bersama Charlotte Hornets dan Toronto Raptors pada tahun 1990-an.Saat mengobrol dengan TMZ pada bulan Juni 2021, pesannya dalam lagu "Make 'Em Say Uhh!" yang dinyanyikannya menjelaskan mengapa Pelicans harus memberinya kesempatan sebagai pelatih.“NBA adalah hiburan. Saya pikir inilah saatnya bagi saya untuk menjadi pelatih pertama NBA yang berasal dari musisi hip-hop,” kata Master P yang juga seorang aktor itu.&nbsp;"Saya pernah bermain di NBA, saya telah melatih banyak pemain hebat yang ada di liga,” ia menambahkan.&nbsp;“Saya telah membawa putra-putra saya dari atlet sekolah menengah hingga mungkin mereka akan menjadi atlet profesional besar di masa depan," Master P menegaskan.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">“Y’all need to put me on the coaching staff next year, we going to win the whole thing.” -Master P On The Pelicans Hiring Him As An Assistant Coach 🏆🏆 <a href="https://t.co/rCPxo4GcCc">pic.twitter.com/rCPxo4GcCc</a>— Boot Krewe Media (@BootKreweMedia) <a href="https://twitter.com/BootKreweMedia/status/1789627601440383053?ref_src=twsrc%5Etfw">May 12, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div>Karier Basket Master PPada 1998, Master P alias Miller bergabung dengan tim basket Fort Wayne Fury dari kompetisi CBA (Continental Basketball Association) sebagai pemain guard cadangan.Ia masuk setelah seorang karyawan No Limit meminta pelatih kepala Fury untuk memberikan uji coba kepada Miller.Menurut sang pelatih, Miller dapat dilatih sebagai pebasket dan seorang pembelajar yang bersemangat, meski belum layak tampil di NBA.Miller sempat berada di daftar kamp pelatihan Charlotte Hornets selama 10 hari pada bulan Januari 1999.Ia diundang untuk berpartisipasi atas permintaan ayah dari pemain Hornets saat itu, Ricky Davis.&nbsp;Miller mencetak 7 poin dalam permainan intrasquad dan bermain delapan menit dalam dua pertandingan ekshibisi sebelum dibebaskan pada 1 Februari 1999.&nbsp;Miller mengklaim dia bermain bagus tapi terpaksa dikeluarkan dari tim karena lirik rapnya terlalu ofensif.Musim gugur itu dia masuk dalam daftar kamp pelatihan Toronto Raptors. Dia mencetak delapan poin dalam satu pertandingan pramusim.Namun ia lagi-lagi dikeluarkan sebelum musim dimulai. Dia mengeluh bahwa Raptors tidak memberinya kesempatan yang adil.Pada November 1999, ia menandatangani kontrak dengan San Diego Stingrays dari kompetisi International Basketball League (IBL).IBL saat itu dianggap sebagai sebuah "rumah bagi para pemain tanpa keterampilan NBA dan mereka yang sedang mengembangkannya."Penampilannya saat itu mengecewakan dan Miller hanya bermain kurang dari satu musim.&nbsp;Pada 2004, Miller bermain untuk Las Vegas Rattlers dan Long Beach Jam dalam kompetisi American Basketball Association (ABA).&nbsp;Dia kemudian ikut uji coba di klub NBA Denver Nuggets di kamp pelatihan untuk liga musim panas pada tahun 2004 dan kesempatan yang sama untuk Sacramento Kings pada 2005.Miller mengambil bagian dalam NBA All-Star Celebrity Game McDonald's 2008 dan mencetak 17 poin.&nbsp;Sebagai pelatih, ia melatih tim AAU P. Miller Ballers. Beberapa alumninya pernah dan masih tampil di NBA.Sebut saja Brandon Jennings (eks Milwaukee Bucks), Lance Stephenson (eks Indiana Pacers), dan DeMar DeRozan (Chicago Bulls).&nbsp;DeRozan mengatakan saat dia dilatih oleh Miller bahwa, "Saya selamanya bersyukur pernah dilatih Miller dalam karier saya.”“Dia mengajari kami tentang kehidupan, bagaimana memahami bisnis, bisnis bola basket.&nbsp;Dia, dalam arti tertentu, adalah seorang ayah," kata DeRozan.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/VOZ4wBy6fO4?si=v4I8QwfJjiXIGHcE" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Master P pernah bermain dalam ekshibisi NBA bersama Charlotte Hornets dan Toronto Raptors pada 1990-an.

Rapper Master P Yakin New Orleans Pelicans Bisa Juara NBA jika Ia Jadi Staf Pelatih

SKOR.id – Nama legenda tinju Indonesia, Ellyas Pical, belakangan kembali terangkat setelah salah satu platform menayangkan serial berjudul Ellyas Pical yang dibintangi Denny Sumargo. &nbsp;Ellyas Pical tercatat tiga kali menyandang juara dunia tinju Kelas Bantam Junior IBF pada era 1980-an, satu-satunya juara dunia tinju yang dimiliki Indonesia pada saat itu.Sayangnya, meski sudah mengharumkan nama bangsa sejak empat dekade silam, baru tahun inilah ada apresiasi khusus terhadap petinju berjulukan The Exocet itu dari pekerja film.Sedangkan dari musisi juga tidak banyak apresiasi yang diberikan kepada petinju kidal itu. Salah satu dari yang sedikit itu adalah grup hip hop asal Kupang, NTT, yakni MukaRakat.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/Cq7xTkgP0JK"></oembed></figure>Pada 10 Oktober 2017 lalu, MukaRakat merilis lagu dan video klip berjudul Ellyas Pical.“Terinspirasi dari seorang legenda tinju Indonesia yaitu Om Ellyas Pical, MukaRakat mencoba gabungkan hip hop dan boxing di lagu ini,” demikian keterangan yang ditulis di media sosial MukaRakat.“MukaRakat semakin terinspirasi setelah bertemu dengan Chornez, seorang petinju kelas terbang dari sasana tinju Indie Fight Club Bali yang menjuarai SEA Games tahun 2013 dan 2015,” pernyataan itu menambahkan.Lagu berlogat Indonesia Timur itu selain didedikasikan untuk Ellyas Pical, memang dibuat untuk membangkitkan motivasi anak-anak muda yang ingin menekuni karier sebagai petinju.Bagi yang penasaran dengan lagunya, simak video klip Ellyas Pical di bawah ini:<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/v0oEtPsER20?si=7SGfBXOGN1K67OIf" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>Tentang MukaRakat&nbsp;MukaRakat merupakan grup musik rap asal Nusa Tenggara Timur yang berdiri pada 2017. Sepanjang perjalanannya dalam dunia musik, MukaRakat kerap gonta-ganti personel.Awalnya MukaRakat beranggota 8 orang (yang kemudian menyanyikan lagu Ellyas Pical), tapi kemudian empat anggota memutuskan mengundurkan diri.&nbsp;Setelah itu beberapa personel keluar-masuk, dan hingga sekarang ada lima personel yang masih bergabung yakni I’m Rapholic, DirtyRazkal, D’Flow, Lipooz, dan DJ Geramar.Sepanjang kariernya, MukaRakat merilis single non-album sebanyak 17 lagu.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/Cx2NKxUPPvz"></oembed></figure>Berikut lirik lagu Ellyas Pical dari MukaRakat:( Verse 1 : LIPOOZ)Berlatih seumur hidup untuk momen seperti iniRonde pertama sa buka dengan tensi tinggiTali ring batasimu tuk lari dari angkara murka yg pelatih dan dirimu tak sadari&nbsp;Wasit buka sudah serangan terbukaJual beli prosa Hip hop mu ku perkosaSeperti..&nbsp;one shot, two shot, face shot, body shotKau coba rangkul tapi punchline ku tetap melesat&nbsp;( Verse 2 : DIRTY RAZKAL)Ronde kedua siaga satu gelar pro ko amatirPasang ancang kuda-kuda jurus sambaran petirSajak siap bertanding, gerak lawan terpikirSaya sinting tanpa doping hantam boxing ko terjungkir&nbsp;Balik.. Mukarakat lepas uppercut microphone aligBatareak goncang panggung suara bising bakar heningRap ku tak berpalingMode rahang kunci taring sa banting ko dalam ring&nbsp;( Verse 3 : DFLOW )Masi kurang kah ?&nbsp;Itu luka di mukaKo minta tambah lagi kah ?Woe, cukup sudahAh gerakanmu yo mudah di tebak skakmat kini tak ada tempat&nbsp;Kita punya nama takkan pernah berjamurDan sa jamin buat ale pu nyali lunturKau runtuh, semua impianmu telah terkubur&nbsp;( Verse 4 : LIL Q)Permainan terdikte walau kau pakai semua metodeMencoba melawan kau butuh satu dekadeTeknikmu sa kunci dalam Davy Jones lockerHempaskan pukulan ukuran berskala richter&nbsp;Dan..kelemahanmu adalah kekuatankuMeski bersikukuh, berjibaku ko maju dengan ilmu sekukuTepat di rahang metaforamu sa hantam telakKain putih terlempar, sa menang angka mutlak&nbsp;(Chorus)Microphonemu jatuhEllyas Pical pukul lanjut Sampai K.OHitung sampai sepuluhJang bangun kalau ko tak mampu..Tidur sa su&nbsp;( Verse5 : DONNY)Terkaman exocet do-mi-nasi ge-larTra hanya fi-sik instingkan da-lam na-larSonde ba'iu rambat samua pilarIndo kejutkan asia bukan kelakar&nbsp;Nekarabo torang tak ajak bandingSampe ngejeng lalu niat tandingKolo setoko aze setebuKo tekel mukarakat itu hal tabu&nbsp;( Verse 6 : SUN D)Bertubi tubi sa pukulan flow melayangBantai para lawan di setiap ajangBabak per babak sa buat ko makin terkekangRabbit punch lirik melayang buat ko jatuh terlentang&nbsp;Bergerak makin liar banyak gaya jatuh mentalPoin tercetak dari rakat yang tak takut gagalFlungku membombardir tepat di area vitalDaratkan di pelipis ko tumbang sa Ellyas Pical&nbsp;( Verse 7 : ACHY)Semakin tak terkontrol ( Lanjut )Tak main todong pistol ( Hancur...kan )Lawan di depan, atur seranganDaratkan jab tepat pipi kanan&nbsp;Yoow aaaahhh sa mulai gilaKo kasih low blow tak seberapa di telingaSa kasih straight knockdown ko sakit jiwaPanggil dokter ring microphonemu tak bernyawa&nbsp;( Verse 8 : SAINT YOWZHA)Sa Lepas uppercut metafora siap porak-porandakan mc pura-puraFasih, sorak-sorai tapi lirik urak-urakanSa kas hook-hook, Sajak, bungkam mu-lutSejak ko mulai su-lutAmarah ni du-luan...&nbsp;Kombinasi flow ini..( mind blowing )Sa buat ko K.O. Hing..gaaa Ko in... syafTurun Ring Hiphop Tanpa Point...Sa tinju ko pake prosa kas rusak gendang telingaJang ko pasang muka kangarangaMending keluar arena diam duduk tangangaKo nganga disitu 2x&nbsp;(Chorus)Microphonemu jatuhEllyas Pical pukul lanjut Sampai K.OHitung sampai sepuluhJang bangun kalau ko tak mampu..Tidur sa su<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/Gu_bdMUayyo?si=LKFSXNxRps14ROab" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

MukaRakat gabungkan hip hop dan tinju dalam lagu berjudul “Ellyas Pical” dengan aksen Indonesia Timur.

MukaRakat, Grup Hip Hop asal NTT Apresiasi Ellyas Pical Lewat Lagu Rap

SKOR.id – National Basketball Association (NBA) adalah rumah bagi beberapa ratus atlet yang terbaik di dunia dalam olahraga bola basket. Namun banyak dari pemain tersebut juga memiliki bakat di luar kemampuan menembak – dan beberapa dari pemain baler profesional ini memupuk minat terhadap musik di luar lapangan.&nbsp;Bagi sebagian orang, seni hanyalah hobi sampingan. Baik itu mengatur irama, mengatur gaya bebas, atau rajin berlatih instrumen, musik menawarkan mereka pelarian sementara dari tekanan mencetak angka dan memenangi pertandingan.&nbsp;Bagi yang lain, musik sama seriusnya dengan karier seperti bola basket. Para pemain ini menghabiskan masa liburnya di studio rekaman, merekam video musik, atau merencanakan peluncuran lagu atau album berikutnya.Dari sekian banyak pebasket NBA musim 2023-2024 yang menekuni musik juga secara profesional. Salah satunya Marvin Bagley III, power forward&nbsp;Washington Wizards.Selain bola basket, Bagley adalah seorang rapper dan artis hip hop. Ia dikenal karena menulis rapnya sendiri di waktu luangnya dan menciptakan beragam musik.&nbsp;Lagu-lagunya berkisar dari yang menceritakan kisahnya hingga yang dibuat untuk berhubungan. Albumnya, Big Jreams, dirilis pada 24 Agustus 2019. Album tersebut juga menampilkan artis-artis seperti Iman Shumpert dan Famous Los.Pebasket yang memiliki nama panggung MB3FIVE itu lantas kembali merilis album&nbsp; pada Oktober 2021. Bertajuk Marv Vs. Marv II, album tersebut terdiri dari 13 lagu yang sebagian besar tentu saja bergenre hip hop.&nbsp;“Saya ingin dapat menyampaikan pesan positif dalam (musik saya) sehingga siapa pun dapat duduk dan mendengarkan serta mendapatkan sesuatu darinya. Pada saat yang sama, dapat membuatnya populer dan dimainkan di mana saja,” ucap Bagley kepada Complex saat ditanya soal pentingnya menulis lirik yang bisa dipahami orang lain.Lahir dan besar di daerah Tempe-Phoenix di Arizona, Bagley yakin ketertarikannya terhadap musik berasal dari perjalanan panjang dengan mobil keluarga dari turnamen bola basket satu ke lainnya, saat tumbuh dewasa.&nbsp;Ayah dan ibu Bagley berperan besar mengenalkannya pada lagu dan musik musisi-musisi seperti 2Pac, Biggie, Nas, dan banyak lagi “orang-orang jadul” yang menginspirasi Bagley sekaligus meletakkan dasar bagi musisi di generasinya.Bagley mengakui, salah satu rapper favoritnya adalah J. Cole. Namun, album pertama yang dimiliki Bagley adalah The Price of Fame dari Bow Wow yang dirilis pada Desember 2006.&nbsp;Pebasket yang menjadi pilihan kedua Draf NBA 2018 dan saat itu diambil Sacramento Kings tersebut menilai Bow Wow merupakan salah satu rapper favoritnya saat tumbuh dewasa.&nbsp;Marvin Jr., mantan pemain Divisi 1 American football&nbsp;di North Carolina A&amp;T State University, menjelaskan bahwa minat putranya terhadap musik dimulai sejak usia dini.&nbsp;Ia menyebut, pada usia 7 atau 8 tahun, Bagley akan mengunci diri di kamar selama berjam-jam dan muncul dengan selembar kertas di tangannya.&nbsp;“Kami bertanya-tanya apa yang dia lakukan di sana. Dia keluar, menunjukkan kepada kami beberapa lirik, dan saya akan memberitahunya cara memperbaikinya. Lalu, dia akan kembali ke kamarnya lagi. Dia musisi otodidak, lho,” ucap Marvin Jr, mengenang.Suatu tahun saat Natal, Marvin Bagley memohon kepada orangtuanya untuk membelikannya piano. Karena tidak mampu membelinya, jadi mereka memberinya hadiah terbaik berikutnya: keyboard.&nbsp;Beberapa hari kemudian, Marvin Jr. mendengar sesuatu datang dari kamar putranya. Ia pun pergi ke atas untuk memeriksanya.&nbsp;Yang dia temukan adalah Marvin Bagley yang belum pernah sekalipun belajar piano, memainkan lagu John Legend di keyboard barunya. Hebatnya, dia belajar sendiri cara bermainnya dengan menonton video YouTube.Marvin Bagley, 25 tahun, pun pernah berbicara tentang mimpinya membuat musik dan bahkan melakukan tur selama musim NBA sedang tidak aktif.“Ya, (turing) jelas merupakan sesuatu yang saya pikirkan. Saya ingin dikenal sebagai musisi sekaligus pemain bola basket,” kata pebasket yang juga pernah memperkuat Detroit Pistons (2022-Januari 2024) itu.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/OZnyGuvnUZ0?si=KL9bbhQlwg9n6VYe" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pebasket Washington Wizards Marvin Bagley III memiliki bakat musik luar biasa.

Marvin Bagley III Mulai Menulis Lirik Saat Masih Anak-anak 

SKOR.id – Kobe Bryant dikenal karena keahliannya yang luar biasa di lapangan basket NBA bersama Los Angeles Lakers. Namun, yang tidak diketahui banyak penggemar adalah bahwa ia juga memiliki hasrat yang tinggi terhadap musik.&nbsp;Setelah debut album bintang NBA Shaquille O’Neal,&nbsp;Shaq Diesel sukses meraih platinum, sebuah label rekaman ingin meniru kesuksesan itu dengan Kobe Bryant.Jika bicara soal rekaman Bryant, nama Steve Stoute pun muncul. Seperti diungkapkannya kepada Shannon Sharpe dalam acara Club Shay Shay, belum lama ini, Stoute—yang antara 1990 sampai 1999 menjadi eksekutif di sejumlah label—kala itu juga bekerja untuk Sony Music Entertainment.&nbsp;Mantan manajer penyanyi Nas itu pun berkisah saat dirinya bekerja sama dengan Bryant selama sekira enam pekan. Pada 1999, Bryant baru berusia 18 tahun dan saat itu Sony Records lewat Stoute berani menyodorkan kontrak rekaman untuk Bryant.&nbsp;Pria yang kini berusia 53 tahun itu mengaku menandatangani kontrak rekaman dengan Bryant, bukan tanpa alasan. Stoute menyoroti bahwa pada era tahun 1990-an, musik rap beralih ke suara yang “jauh lebih gelap” oleh artis seperti Nas dan Mob Depp.&nbsp;Kemudian dia melanjutkan tentang bagaimana Will Smith, yang dia orbitkan lewat rap menemukan banyak penggemar dengan sampelnya.&nbsp;Kesuksesan ini membuat Stoute merasa bisa meniru model tersebut bersama Bryant. Ditambah kasus bagaimana kasus O'Neal. Jika Shaq bisa melakukannya, mengapa Bryant tidak? &nbsp;Jadi pada tahun 1999, Sony mantap mengontrak Kobe Bryant bersama dengan grup rapnya Cheizaw. Mamba mulai mengerjakan album debutnya Visions, namun tidak pernah dirilis dan tidak terdengar oleh publik selama lebih dari dua dekade.Kobe Bryant diberi kesempatan untuk bekerja dengan beberapa nama besar dalam musik seperti Timbaland dan Swizz Beatz. Tetapi dia memilih untuk bekerja sama dengan temannya Russell Howard. Keduanya lulus dari Lowe Merion High School pada tahun 1996 dan berbagi hasrat yang mendalam untuk menciptakan musik bersama.Meski sempat melakukan beberapa demo awal, Bryant diminta oleh para eksekutif Sony untuk mengubah keadaan. Dia setuju untuk mengubah citra dirinya dengan suara yang lebih ramah pop, sehingga menghasilkan terciptanya lagu K.O.B.E. featuring Tyra Banks.Bryant saat itu sangat serius dengan karier musiknya dan bahkan mempekerjakan mantan teman sekelasnya untuk menulis naskah video musik pertamanya yang disutradarai oleh Hype Williams yang terkenal. Namun, sayangnya video itu juga tidak pernah dirilis.Kobe dan Tyra Banks juga membawakan lagu mereka di All-Star Weekend pada tahun 2000. Namun tak lama kemudian, label tersebut secara misterius mengeluarkan Bryant dari daftar mereka, meninggalkan album debutnya Visions dan karier musiknya dalam ketidakpastian.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/cenwlLtfFDE?si=KKSqmAOL_COC0Bd1" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>Album ini menampilkan nama-nama legendaris seperti Nas, 50 Cent, Beanie Seagal, Black Thought, dan Destiny Child.&nbsp;Rekam jejak sebanyak 16 lagu ini menunjukkan keserbagunaan Kobe Bryant sebagai seorang rapper yang meliput berbagai topik, mulai dari kecintaannya pada bola basket hingga perjuangan dan kemenangan pribadinya.Pada tahun 2021, dua hari sebelum upacara pelantikan dirinya di Hall of Fame, Visions yang telah mencapai status hampir mistis dalam budaya pop selama lebih dari dua dekade, bocor di internet dan muncul kembali sebagai bukti warisan abadi Kobe Bryant.Album ini merupakan harta karun bagi para penggemar, menawarkan sekilas sisi yang kurang dikenal dari superstar bola basket yang meninggal dunia dalam usia 41 tahun karena kecelakaan helikopter bersama putrinya Gianna, pada akhir Januari 2020.&nbsp;Hal ini mengungkap dimensi baru kreativitas dan semangat Kobe Bryant—juara NBA lima kali (2000–2002, 2009, 2010) dan sekali MVP (2008)—yang sebelumnya tersembunyi dari publik.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/KFHKBmUNEQE?si=C4ySrW3UCRsynptx" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Saat masih hidup, Kobe Bryant pernah berkolaborasi dengan sederet penyanyi top.

Visions, Kisah Album Kobe Bryant yang Tak Pernah Dirilis

SKOR.id – Akhir pekan NBA All-Star 2024 dimulai Jumat (16/2/2024) pekan lalu, yang salah satu agendanya adalah pertandingan Celebrity Game di Stadion Lucas Oil di Indianapolis, Indiana, Amerika Serikat.&nbsp;Pertandingan itu sendiri akhirnya dimenangi Team Shannon (Shannon Sharpe, mantan bintang NFL yang menjadi pelatih di Celebrity Game NBA All-Star 2024) dengan skor 100-91 atas Team Stephen (Stephen A. Smith, jurnalis olahraga).&nbsp;Namun, ada satu nama selebritas yang marah dan sangat kecewa dengan gelaran Celebrity Game NBA All-Star 2024 itu. Ia adalah musisi dan penyanyi R&amp;B Chris Brown.Pemenang Grammy Award Best 2012 untuk kategori Best R&amp;B Album (lewat F.A.M.E.) itu mengaku sengaja “disingkirkan” agar tidak hadir di NBA All-Star Celebrity Game 2024.&nbsp;Brown menyebut ia sejatinya mendapatkan undangan untuk bermain. Pada Sabtu (17/2/2024) pagi waktu setempat, lewat Instagram Story-nya, Brown mengunggah serangkaian pernyataan yang sepertinya korespondensi yang ia terima dari event organizer.&nbsp;Tampilan layar itu menunjukkan detail soal Brown bakal turun untuk tim dengan asisten pelatih Lil Wayne (rapper dan penulis lagu) alias Team Stephen, termasuk soal tiket pesawat, akomodasi, logistik, hingga seragam yang akan dikenakan.&nbsp;Namun apa mau dikata. Menjelang hari H, Brown justru mendapatkan kabar dirinya tidak akan turun di NBA All-Star Celebrity Game 2024. Musisi berusia 34 tahun itu menduga salah satu sponsor, Ruffles, berperan besar di balik pencoretan namanya.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="instagram-media" data-instgrm-captioned="" data-instgrm-permalink="https://www.instagram.com/p/C3cLXYEOrHb/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" data-instgrm-version="14" style=" background:#FFF; border:0; border-radius:3px; box-shadow:0 0 1px 0 rgba(0,0,0,0.5),0 1px 10px 0 rgba(0,0,0,0.15); margin: 1px; max-width:540px; min-width:326px; padding:0; width:99.375%; width:-webkit-calc(100% - 2px); width:calc(100% - 2px);"><div style="padding:16px;"> <a href="https://www.instagram.com/p/C3cLXYEOrHb/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" background:#FFFFFF; line-height:0; padding:0 0; text-align:center; text-decoration:none; width:100%;" target="_blank"> <div style=" display: flex; flex-direction: row; align-items: center;"> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 40px; margin-right: 14px; width: 40px;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 100px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 60px;"></div></div></div><div style="padding: 19% 0;"></div> <div style="display:block; height:50px; margin:0 auto 12px; width:50px;"><svg width="50px" height="50px" viewBox="0 0 60 60" version="1.1" xmlns="https://www.w3.org/2000/svg" xmlns:xlink="https://www.w3.org/1999/xlink"><g stroke="none" stroke-width="1" fill="none" fill-rule="evenodd"><g transform="translate(-511.000000, -20.000000)" fill="#000000"><g><path d="M556.869,30.41 C554.814,30.41 553.148,32.076 553.148,34.131 C553.148,36.186 554.814,37.852 556.869,37.852 C558.924,37.852 560.59,36.186 560.59,34.131 C560.59,32.076 558.924,30.41 556.869,30.41 M541,60.657 C535.114,60.657 530.342,55.887 530.342,50 C530.342,44.114 535.114,39.342 541,39.342 C546.887,39.342 551.658,44.114 551.658,50 C551.658,55.887 546.887,60.657 541,60.657 M541,33.886 C532.1,33.886 524.886,41.1 524.886,50 C524.886,58.899 532.1,66.113 541,66.113 C549.9,66.113 557.115,58.899 557.115,50 C557.115,41.1 549.9,33.886 541,33.886 M565.378,62.101 C565.244,65.022 564.756,66.606 564.346,67.663 C563.803,69.06 563.154,70.057 562.106,71.106 C561.058,72.155 560.06,72.803 558.662,73.347 C557.607,73.757 556.021,74.244 553.102,74.378 C549.944,74.521 548.997,74.552 541,74.552 C533.003,74.552 532.056,74.521 528.898,74.378 C525.979,74.244 524.393,73.757 523.338,73.347 C521.94,72.803 520.942,72.155 519.894,71.106 C518.846,70.057 518.197,69.06 517.654,67.663 C517.244,66.606 516.755,65.022 516.623,62.101 C516.479,58.943 516.448,57.996 516.448,50 C516.448,42.003 516.479,41.056 516.623,37.899 C516.755,34.978 517.244,33.391 517.654,32.338 C518.197,30.938 518.846,29.942 519.894,28.894 C520.942,27.846 521.94,27.196 523.338,26.654 C524.393,26.244 525.979,25.756 528.898,25.623 C532.057,25.479 533.004,25.448 541,25.448 C548.997,25.448 549.943,25.479 553.102,25.623 C556.021,25.756 557.607,26.244 558.662,26.654 C560.06,27.196 561.058,27.846 562.106,28.894 C563.154,29.942 563.803,30.938 564.346,32.338 C564.756,33.391 565.244,34.978 565.378,37.899 C565.522,41.056 565.552,42.003 565.552,50 C565.552,57.996 565.522,58.943 565.378,62.101 M570.82,37.631 C570.674,34.438 570.167,32.258 569.425,30.349 C568.659,28.377 567.633,26.702 565.965,25.035 C564.297,23.368 562.623,22.342 560.652,21.575 C558.743,20.834 556.562,20.326 553.369,20.18 C550.169,20.033 549.148,20 541,20 C532.853,20 531.831,20.033 528.631,20.18 C525.438,20.326 523.257,20.834 521.349,21.575 C519.376,22.342 517.703,23.368 516.035,25.035 C514.368,26.702 513.342,28.377 512.574,30.349 C511.834,32.258 511.326,34.438 511.181,37.631 C511.035,40.831 511,41.851 511,50 C511,58.147 511.035,59.17 511.181,62.369 C511.326,65.562 511.834,67.743 512.574,69.651 C513.342,71.625 514.368,73.296 516.035,74.965 C517.703,76.634 519.376,77.658 521.349,78.425 C523.257,79.167 525.438,79.673 528.631,79.82 C531.831,79.965 532.853,80.001 541,80.001 C549.148,80.001 550.169,79.965 553.369,79.82 C556.562,79.673 558.743,79.167 560.652,78.425 C562.623,77.658 564.297,76.634 565.965,74.965 C567.633,73.296 568.659,71.625 569.425,69.651 C570.167,67.743 570.674,65.562 570.82,62.369 C570.966,59.17 571,58.147 571,50 C571,41.851 570.966,40.831 570.82,37.631"></path></g></g></g></svg></div><div style="padding-top: 8px;"> <div style=" color:#3897f0; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:550; line-height:18px;">Lihat postingan ini di Instagram</div></div><div style="padding: 12.5% 0;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: row; margin-bottom: 14px; align-items: center;"><div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(0px) translateY(7px);"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; height: 12.5px; transform: rotate(-45deg) translateX(3px) translateY(1px); width: 12.5px; flex-grow: 0; margin-right: 14px; margin-left: 2px;"></div> <div style="background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(9px) translateY(-18px);"></div></div><div style="margin-left: 8px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 20px; width: 20px;"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 2px solid transparent; border-left: 6px solid #f4f4f4; border-bottom: 2px solid transparent; transform: translateX(16px) translateY(-4px) rotate(30deg)"></div></div><div style="margin-left: auto;"> <div style=" width: 0px; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-right: 8px solid transparent; transform: translateY(16px);"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; flex-grow: 0; height: 12px; width: 16px; transform: translateY(-4px);"></div> <div style=" width: 0; height: 0; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-left: 8px solid transparent; transform: translateY(-4px) translateX(8px);"></div></div></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center; margin-bottom: 24px;"> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 224px;"></div> <div style=" background-color: #F4F4F4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 144px;"></div></div></a><p style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; line-height:17px; margin-bottom:0; margin-top:8px; overflow:hidden; padding:8px 0 7px; text-align:center; text-overflow:ellipsis; white-space:nowrap;"><a href="https://www.instagram.com/p/C3cLXYEOrHb/?utm_source=ig_embed&amp;utm_campaign=loading" style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:normal; line-height:17px; text-decoration:none;" target="_blank">Sebuah kiriman dibagikan oleh DJ Akademiks (@akademiks)</a></div></blockquote> <script async="" src="//www.instagram.com/embed.js"></script></div>“Saya diminta oleh NBA untuk bermain di game All-Star tahun ini! Hanya kemudian mereka menelepon dan mengatakan bahwa mereka tidak dapat melakukannya karena sponsor mereka seperti Ruffles,” kata Brown menulis di Instagram.“Saat ini saya muak dengan orang-orang yang mengganggu saya dan saya bosan hidup di masa lalu. Saya mengunggah surelnya sehingga Anda bisa melihatnya. NBA masih mencoba membuat saya datang dan duduk di sisi lapangan....Tidak akan terjadi!“Saya hanya akan pergi ke tempat saya dihargai,” ujar musisi bernama lengkap Christopher Maurice Brown itu di unggahan terpisah, dengan nada sangat marah bercampur kecewa.Brown tidak merinci peristiwa masa lalu apa yang dia yakini mungkin berperan dalam pencoretannya dari pertandingan selebritas All-Star tersebut.&nbsp;Namun, karier penyanyi yang sudah merilis 11 album studio (sejak Chris Brown&nbsp;pada 2005 hingga 11:11 pada 2023) tersebut telah diganggu dengan drama yang menjadi berita utama sejak penyerangannya terhadap sang kekasih, Rihanna, pada tahun 2009.&nbsp;November lalu, Brown membantah tuduhan antisemit setelah muncul video dirinya berpesta dengan artis yang dahulu dikenal sebagai Kanye West di Abu Dhabi sambil mendengarkan sebuah lagu dari salah satu album Vultures Volume 1&nbsp;milik musisi yang kini bernama Ye itu.“Tidak mungkin saya seorang antisemit. Saya pro akan semua kehidupan dan selama ini membuat musik untuk seluruh dunia!” tutur Brown di Instagram Stories-nya.&nbsp;“Jadi, tolong jangan tertipu dengan berpikir saya menyebarkan kebencian atau aku keren dengan hal itu! Ini untuk jutaan anak muda yang mengagumi (saya) dan (mungkin) bingung.”<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/aSoat-TWlwo?si=G5a59qDe9-44LXly" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Penyanyi R&B Chris Brown menyatakan salah satu sponsor mempermasalahkan partisipasinya dalam Celebrity Game NBA All-Star 2024.

Latest Articles - Rapper