• Ihsan Maulana Mustofa blak-blakan soal peluang karier sebagai pelatih bulu tangkis di Kanada.
• Ia menyebut menjadi pelatih di Kanada cukup menjanjikan.
• Hal ini dikarenakan tingginya minat pada cabor bulu tangkis di Kanada.

SKOR.id - Pebulu tangkis profesional Indonesia, Ihsan Maulana Mustofa, blak-blakan soal karier melatih di Kanada.

Ia menyebut peluang untuk berkarier menjadi pelatih di Kanada sangat menjanjikan karena tingginya minat pada bulu tangkis.

Ini didasarkan dari pengalamannya menukangi atlet-atlet muda bulu tangkis di Kanada selama kurang lebih satu tahun.

"Kalau di Kanada menurut saya jumlah pelatihnya masih kurang," ujar Ihsan, dikutip dari Antara.

"Dari segi finansial, masyarakatnya mampu membayar. Tapi memang di sana sulit mencari pelatih yang bagus," tuturnya.

Pebulu tangkis PB Djarum Kudus tersebut mengatakan bahwa kultur bulu tangkis antara Indonesia dan Kanada jauh berbeda.

Jika di dalam negeri bulu tangkis menjadi olahraga yang populer, berbeda dengan Kanada yang masih dalam tahap berkembang.

Meski begitu, para orang tua di Kanada punya keinginan kuar agar anak-anak mereka menjadi seorang atlet.

Mereka akan berani mengeluarkan biaya besar sekalipun agar anak mereka bisa menjadi atlet dan mendapat bimbingan dari pelatih yang berkualitas.

Dengan naiknya pamor bulu tangkis di Kanada, kebutuhan akan tenaga pelatih dan fasilitas lapangan yang lebih baik pun melonjak.

"Orang tua di sana ingin anak-anaknya menjadi atlet, tapi sayangnya belum banyak yang menemukan pelatih yang benar-benar top," tuturnya.

"Padahal di sana banyak anak-anak yang permainannya cukup bagus," ujar mantan pelatih klub CST Montreal, Kanada, tersebut.

Sebelum memutuskan kembali ke Tanah Air, Ihsan melihat masih tingginya minat atlet muda untuk menekuni bulu tangkis.

Namun, peminat cabang olahraga ini masih didominasi oleh masyarakat dengan kemampuan finansial yang mapan.

"Biasa di sini (Indonesia) tidak terlalu mahal. mau latihan berjam-jam tidak masalah," ujar Ihsan.

"Tapi sewa lapangan di Kanada sangat mahal. Kalau orang yang finansialnya kuat pasti bisa membiayai," pungkasnya.

Berita Bulu Tangkis lainnya:

BAM Jawab Isu Sabotase Pebulu Tangkis Profesional untuk Indonesia Masters 2023

Update Peringkat BWF Pekan Ke-51: Fajar/Rian Runner-up, Minions Turun Drastis

Jika Nova Widianto Hijrah ke Malaysia, 2 Nama Ini Santer Disebut sebagai Pengganti