- Pada Selasa (8/11/2022), WTA mengumumkan bahwa Iga Swiatek finis sebagai peringkat pertama WTA akhir tahun 2022 kategori tunggal putri.
- Total Iga Swiatek memenangi 67 pertandingan sepanjang 2022 dan mengantongi delapan gelar juara.
- Sayangnya, Iga Swiatek tak bisa menutup musim dengan gelar juara WTA Finals 2022 usai tumbang di semifinal.
SKOR.id - Iga Swiatek untuk pertama kali dalam karier tenis profesionalnya sukses menutup musim dengan predikat nomor satu dunia.
Pada Selasa (8/11/2022), WTA mengumumkan bahwa petenis Polandia itu menduduki peringkat pertama WTA akhir tahun 2022 kategori tunggal putri.
Ini menjadi momen perdana Swiatek mencicipi posisi tunggal putri terbaik dunia pada akhir musim turnamen WTA sepanjang kariernya.
Sementara itu, peringkat pertama di kategori ganda putri ditempati Katerina Siniakova dari Republik Ceko.
Swiatek sendiri menjadi pemain putri paling produktif sepanjang musim kompetisi 2022 dengan total delapan gelar juara.
Ia jadi kampiun Qatar Open, BNP Paribas Open, Miami Open, Internazionali BNL d'Italia, Porsche Tennis Grand Prix, San Diego Open, serta Grand Slam French Open dan US Open.
Tidak hanya itu, petenis 21 tahun tersebut juga memegang rekor tidak terkalahkan selama 37 pertandingan berurutan pada awal 2022.
Secara keseluruhan, Swiatek memenangi 67 pertandingan dan mengumpulkan total 11.085 poin di akhir musim.
Ini menjadi pencapaian akhir tahun terbanyak kedua seorang petenis tunggal putri peringkat satu dunia setelah torehan 13.260 poin milik Serena Williams (Amerika Serikat) di tahun 2013.
Sayangnya, Swiatek gagal menutup musim dengan kemenangan manis dan trofi juara WTA Finals 2022.
Dia kalah 2-6, 6-2, 1-6 ketika berhadapan dengan Aryna Sabalenka (Rusia) di partai semifinal WTA Finals 2022.
Meskipun demikian, WTA tetap menyebut bahwa karier Swiatek sangat mumpuni sepanjang tahun 2022.
"Iga dan Katerina menikmati musim yang bersejarah. Saya bangga melihat mereka meraih WTA Year-End No.1 Rankings," tutur Ketua dan CEO WTA, Steve Simon, dalam rilis resminya.
"WTA tahun ini berlangsung lebih kompetitif dari sebelumnya dengan 50 turnamen di enam kontinental. Iga dan Katerina layak dapat pujian dan pengakuan atas penampilan luar biasanya."
Baca Juga Berita Swiatek Lainnya:
Iga Swiatek Tumbang di Semifinal, ''Kutukan'' WTA Finals 2015 Terulang di Musim Ini
WTA Finals 2022: Ons Jabeur Yakini Peluang untuk Kalahkan Iga Swiatek