- Pemimpin ATP, Andrea Gaudenzi, merasa sangat kehilangan atas keputusan pensiun Roger Federer.
- Roger Federer jadi sosok panutan di dalam maupun luar lapangan.
- Roger Federer berjasa besar untuk dunia tenis.
SKOR.id - Kehilangan besar tengah dirasakan pencinta tenis dunia, menyusul pengumuman pensiun dari Roger Federer.
Kamis (15/9/2022), petenis asal Swiss itu mengumumkan pensiun dari tenis profesional usai Laver Cup 2022, pekan ini.
Keputusan itu membuat banyak pihak kehilangan, salah satunya adalah Ketua ATP, Andrea Gaudenzi, seperti dilansir ATP Tour.
Sebagai salah satu saksi perjalanan karier Federer di ATP Tour, Gaudenzi menyebut rekor yang diciptakan sang atlet akan abadi.
Federer bahkan menjelma sebagai salah satu ikon tenis dalam dua dekade terakhir yang turut mengangkat popularitas olahraga itu.
"Dampak dari Roger di dunia tenis, serta legasi yang dia bangun sangatlah mustahil untuk diabaikan," kata Gaudenzi dalam rilis ATP.
"Lebih dari 24 tahun berkarier profesional, Roger membawa jutaan fans mencintai tenis. Dia jadi ujung tombak era baru yang membawa tenis makin populer."
"Hanya segelintir atlet yang melakukan hal serupa di bidang mereka. Dan, Roger membuat kami bangga dan beruntung menjadi bagian dari olahraga yang sama."
Menurutnya, petenis yang berjulukan FedEx tersebut adalah tokoh panutan. Bukan hanya di kalangan tenis, melainkan di luar lapangan.
Petenis yang kini berusia 41 tahun itu berstatus Presiden Komite Atlet ATP pada periode 2008-2014 dan kembali terpilih pada 2019-2022.
Federer juga salah satu atlet yang memperjuangkan kenaikan hadiah uang di setiap turnamen demi meningkatkan kesejahteraan petenis.
"Dia mendefinisikan kembali arti kebesaran di lapangan saat semangat juara, sportivitas, dan cara bermainnya membuai penonton di dunia selama beberapa dekade serta menginspirasi banyak orang untuk belajar tenis," tuturnya.
"Di luar lapangan, dia akan terus menjadi panutan dan wajah dari seseorang yang selalu memberikan segalanya untuk penggemar."
"Keikutsertaan Roger di ATP Tour sepanjang kariernya, termasuk beberapa tahun menjabat sebagai komite atlet, telah membantu sesama petenis dan keseluruhan dunia tenis."
"Rasa kemanusiaan yang dia miliki juga telah memberikan dampak kesetaraan melalui Roger Federer Foundation," Gaudenzi menambahkan.
Dia pun meyakini bahwa nama Federer akan tetap besar walaupun sudah benar-benar memutuskan pensiun sebagai atlet profesional.
"Roger Anda akan selalu kami rindukan di setiap tur. Mewakili ATP dan dunia tenis, (saya ucapkan) terima kasih banyak untuk semuanya," ujar Gaudenzi.
Baca Juga Berita Tenis Lainnya:
Andy Murray Ingin Berduet dengan Roger Federer untuk Terakhir Kali di Laver Cup 2022
Kalah di Nomor Ganda, Tim Davis Cup Indonesia Tetap di Playoff Grup II Tahun Depan