- Ons Jabeur kalah 2-6, 6-7(5) dari Iga Swiatek di final US Open 2022, Minggu (11/9/2022) pagi WIB.
- Petenis Tunisia tersebut sangat menyukai rivalitas dengan Iga Swiatek di ajang tenis dunia.
- Target Ons Jabeur selanjutnya adalah menyingkirkan Iga Swiatek dari takhta tunggal putri nomor satu dunia.
SKOR.id - Ons Jabeur sudah dua kali menelan kekalahan di dua partai final turnamen tenis Grand Slam sepanjang musim ini. Terbaru, ia gagal juara US Open 2022.
Petenis Tunisia tersebut kalah 2-6, 6-7(5) dari Iga Swiatek (Polandia) dalam partai puncak yang berlangsung di Arthur Ashe Stadium pada Minggu (11/9/2022) dini hari WIB.
Dalam wawancara pascafinal, Jabeur mengaku tak akan begitu saja menyerah usai menelan kekalahan di final US Open 2022 serta Wimbledon 2022 dua bulan sebelumnya.
"Saya berjuang untuk memenangi gelar WTA (Grand Slam) pertama. Saya masih butuh waktu," kata atlet 28 tahun tersebut.
"Saya meyakini masih butuh waktu lagi (untuk juara). Yang terpenting saat ini adalah menerima hasil ini dan belajar dari kegagalan di berbagai partai final."
"Ya, saya bukan tipe orang yang mudah menyerah. Saya yakin akan menembus partai final lagi. Saya akan berjuang maksimal untuk memenangkannya," ujar Jabeur.
Meskipun kalah, petenis Jabeur telah mencetak sejarah sebagai petenis Jazirah Arab pertama yang mampu menembus final US Open.
Jabeur pun memuji penampilan sang rival, Swiatek, yang menurutnya terus menunjukkan peningkatan kemampuan di usia yang baru 21 tahun.
Sebagai rival, Jabeur yang kini tertinggal 2-3 dalam rekor pertemuan selalu menikmati setiap pertandingan melawan Swiatek.
"Permainannya meningkat sangat banyak. Mulai dari serangan forehand hingga servisnya," ujar Jabeur menambahkan.
View this post on Instagram
"Dia selalu memiliki pertahanan di lapangan belakang yang solid. Itulah yang menyulitkan. Secara fisik juga dia unggul di berbagai sisi."
"Dia bisa mengambil bola di mana pun. Pertandingan pasti akan berlangsung ketat melawan rival seperti itu. Pertandingan selalu berjalan luar biasa ketika berjumpa Iga," ujarnya.
Pekan depan, Senin (12/9/2022), Jabeur akan resmi menyandang gelar sebagai petenis nomor dua dunia. Hanya kalah poin dari Swiatek.
Jabeur pun berambisi menginspirasi lebih banyak anak muda di bawahnya, terutama di Tunisia, dalam mengejar karier sebagai petenis.
Dia juga berharap tampil maksimal di WTA Finals 2022 untuk memperkecil gap dengan Swiatek dan jika memungkinkan menggesernya dari peringkat satu dunia.
"Turnamen tersebut ibarat Grand Slam mini. Saya selalu bermimpi bisa tampil di sana," ucap Jabeur soal WTA Finals 2022.
"Saya mungkin akan menunjukkan jati diri di sana dan membangun lebih banyak kepercayaan diri untuk mempersiapkan musim depan. Saya merasa ada banyak yang harus diperlihatkan musim depan."
"Meningkatkan peringkat. Saya tahu dia (Swiatek) memiliki banyak poin bertahan sedangkan saya tidak. Itulah tujuannya," ujar Ons Jabeur memungkasi.
Baca Juga Berita Tenis Lainnya:
Skor 5: Rekor Impresif yang Mengiringi Kesuksesan Iga Swiatek di US Open 2022
Hasil Final US Open 2022: Iga Swiatek Juara usai Menangi Duel Alot 111 menit