- Timnas bulu tangkis Malaysia untuk Olimpiade Tokyo terus beradaptasi setelah lockdown nasional diberlakukan sejak 1 Juni 2021.
- Tim Olimpiade Malaysia dibebaskan mencari aktivitas pribadi di setiap jeda latihan.
- BAM terus berkoordinasi dengan dewan Olimpiade Malaysia terkait pemberangkatan atlet ke Tokyo musim panas ini.
SKOR.id - Lockdown nasional yang diterapkan oleh pemerintah Malaysia secara langsung mempengaruhi aktivitas latihan para pebulu tangkis nasional yang akan terbang ke Olimpiade Tokyo.
Direktur kepelatihan bulu tangkis Malaysia (BAM), Wong Choong Hann, mengatakan bahwa seluruh pemain terutama yang berada dalam program Road to Tokyo (RTT) dan pelatih terus beradaptasi dengan keadaan.
"Tidak mudah untuk tetap termotivasi dalam kondisi anyar sekaligus sulit seperti saat ini. Namun, saya yakin para pemain dan pelatih telah beradaptasi dengan rutinitas yang ada," ucap Wong dilansir dari NST.
"Kami telah berlatih dalam kondisi seperti ini sejak lama dan telah menerima bahwa memang beginilah situasinya," imbuhnya.
"Saya yakin pentingnya menjaga fokus karena sistem latihan berbasis karantina seperti ini bukanlah hal baru."
Lockdown yang tentu saja membatasi aktivitas pelatnas diakui Wong membuat banyak jeda waktu luang untuk para pemain dan pelatih.
Eks pebulu tangkis nomor satu dunia tersebut mengatakan bahwa BAM membebaskan seluruh atlet termasuk kategori RTT untuk mengisi waktu luang mereka sesuai hobi masing-masing.
"Sejujurnya kami belum memutuskan apapun karena latihan telah menghabiskan banyak waktu para pemain dan pelatih. Jadi, kami mengizinkan mereka menghabiskan jeda mereka dengan cara masing-masing," kata Wong menjelaskan.
"Dengan adanya teknologi maka kami tetap bisa saling terhubung. Kami mengizinkan mereka mengeksplorasi kreativitas dan kebebasan masing-masing."
Terkait keberangkatan ke Tokyo, Wong menegaskan bawhwa pihaknya terus berkoordinasi dengan Dewan Olimpiade Malaysia (OCM).
"Dengan Covid-19 yang terus berevolusi dan berubah setiap harinya, kami terus berkomunikasi dengan OCM. Kami akan memutuskan skenario pemberangkatan dalam beberapa pekan ke depan," ucapnya menegaskan.
Malaysia tercatat mengirim delapan pemain ke Olimpiade Tokyo, yakni Lee Zii Jia (tunggal putra) dan Soniia Cheah (tunggal putri).
Kemudian Aaron Chia/Soh Wooi Yik (ganda putra), Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean (ganda putri), dan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying (ganda campuran).
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Tumbangkan Petenis Muda, Rafael Nadal Melaju ke Perempat Final French Open 2021 https://t.co/QPtQctmtOE— SKOR.id (@skorindonesia) June 8, 2021
Berita Bulu Tangkis Lainnya:
Soal Medali Olimpiade Tokyo, Mathias Christiansen Realistis
Mental dan Teknik Jadi Fokus Latihan Tunggal Putra Indonesia jelang Olimpiade