- Rafael Nadal akan tampil pada Madrid Open 2020 pada 13-20 September di Caja Magica, Madrid, Spanyol, dan bukan dalam US Open 2020.
- Kabar tentang penampilan Rafael Nadal dalam Madrid Open 2020 itu pertama kali diungkapkan oleh direktur turnamen Feliciano Lopez melalui Twitter pada Selasa (7/7/2020).
- Rafael Nadal pun mengonfirmasinya lewat cuitan Twitter dan mengaku tidak sabar menanti September.
SKOR.id - Rafael Nadal akhirnya memutuskan ke mana melabuhkan pilihannya sebagai ajang comeback setelah hiatus sejak Maret 2020 karena pandemi Covid-19.
Raja Lapangan Tanah Liat tersebut dikabarkan akan tampil dalam ajang Madrid Open 2020 pada 13-20 September di Caja Magica, Madrid, Spanyol.
Kabar tersebut dikonfirmasi pertama kali oleh direktur turnamen yang juga petenis profesional asal Spanyol yakni, Feliciano Lopez melalui Twitter pada Selasa (7/7/2020).
He hablado con mi amigo @RafaelNadal y me ha confirmado su participación en Madrid el próximo mes de septiembre! ❤️ ¡Te esperamos como siempre con los brazos abiertos en la Caja Mágica! pic.twitter.com/ZWywVEQstO— Feliciano López (@feliciano_lopez) July 7, 2020
"Saya baru saja berbicara dengan teman saya Rafael Nadal dan dia mengatakan akan berpartisipasi di Madrid pada September nanti," tulis Feliciano Lopez.
"Kami sangat menantikan kedatangan Anda yang selalu datang dengan tangan terbuka di Magic Box (Madrid Open)."
Cuitan tersebut kemudian dibalas oleh Rafael Nadal yang mengunggah ulang (retweet) dengan keterangan, "Iya, Feli (Feliciano Lopez). Sampai jumpa di September ya! Semoga semuanya berjalan dengan baik."
Así es Feli. Nos vemos en septiembre en Madrid ????????????????????????????
Mientras tanto que todo vaya bien! ???? https://t.co/wMP0rKaumE— Rafa Nadal (@RafaelNadal) July 7, 2020
Keputusan Rafael Nadal tampil di Madrid Open memastikan bahwa mantan pemain nomor satu dunia tersebut absen dari US Open yang berlangsung pada 31 Agustus-13 September 2020 di Flushing Meadow, New York.
Anggota The Big Three tersebut dipastikan akan menanggalkan predikat sebagai juara bertahan serta memupus peluang menambah gelar grand slam tahun ini.
Kemungkinan besar alasan utama Nadal memilih tampil di ajang dalam negeri adalah keselamatan dan keamanan di tengah kondisi normal baru Covid-19.
Perjalanan internasional di tengah pandemi yang belum mereda akan membahayakannya.
Apalagi melihat bahwa Amerika Serikat sebagai negara paling terdampak Covid-19 dengan pasien positif mencapai lebih dari dua juta orang belum menunjukkan tanda-tanda penurunan kurva.
Justru, dari hari ke hari jumlah angka positif Covid-19 bahkan di kalangan atlet pun terus meningkat ditambah lagi dengan masih tingginya gelombang unjuk rasa terkait tragedi rasialisme yang menimpa mendiang George Floyd.
"Dia (Nadal) ragu. Dia mengatakan tentang kalender (tenis 2020) dan melihat bahwa kalender ATP cukup buruk karena hampir tidak bisa bersahabat dengan pemain veteran terutama Big Three," kata paman Rafael Nadal, Toni Nadal, kepada ESPN.
Kondisi Eropa yang lebih stabil dari Covid-19, termasuk Spanyol, menjadi pertimbangan lain mengapa Nadal memilih untuk tampil di Madrid Open 2020.
Apalagi kabar lain menyebutkan bahwa Rafael Nadal lebih memilih untuk tampil di French Open 2020 sebagai grand slam pembuka setelah pandemi.
Sehingga Madrid Open yang sama-sama menampilkan laga di lapangan tanah liat akan menjadi ajang pemanasan untuk turnamen tanggal 21 September-11 Oktober 2020 di Rolland Garros, Stade, Paris, Prancis tersebut.
Rafael Nadal pun bakal menjadikan Madrid Open sebagai ajang kembalinya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Hasil Liga Italia: Comeback Sempurna AC Milan atas Juventushttps://t.co/OdU4iVidzo— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 7, 2020
Berita Tenis Lainnya:
Panitia French Open 2020 Belajar dari Adria Tour Buatan Novak Djokovic
Rafael Nadal Butuh Waktu Lebih Lama untuk Kembali Bertanding