- Hendry Saputra, Kepala Pelatih Tunggal Putra Pelatnas Bulu Tangkis, negatif virus corona berdasarkan hasil rapid test.
- Namun PP PBSI, masih menunggu hasil swab test untuk lebih memastikan kondisi pelatih berusia 38 tahun tersebut.
- Hendry Saputra masuk dalam daftar PDP Covid-19 setelah mengalami gejala seperti demam, lemas, mual, dan sulit mengonsumsi makanan.
SKOR.id – Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) memberikan kabar terkini mengenai kondisi Kepala Pelatih Tunggal Putra Hendry Saputra.
Dalam keterangan tertulis, Kamis (26/3/2020), PP PBSI menyampaikan bahwa setelah menjalani rapid test, Hendry Saputra dinyatakan negatif virus corona.
Namun demikian, PP PBSI saat ini masih menunggu hasil swab test yang kemungkinan keluar besok, Jumat (27/3/2020).
Saat ini, Hendry Saputra masih dalam perawatan di Rumah Sakit (RS) Pelni Jakarta.
Sebelumnya, pelatih 38 tahun itu masuk dalam daftar pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19.
Hal ini diumumkan PP PBSI pada Selasa (24/3/2020), setelah Hendry Saputra mengalami gejala demam, lemas, mual, dan sulit mengonsumsi makanan.
Baca Juga: Hendra Setiawan Isi Waktu Karantina dengan Main Video Game
Semua gejala itu dirasakan sang pelatih pada hari ketujuh isolasi mandiri di pemusatan latihan nasional (pelatnas), Cipayung, Jakarta, sepulangnya dari Inggris.
Pria yang lahir pada 12 Mei 1981 itu berada di Inggris untuk mendampingi Jonatan Christie dan kawan-kawan berlaga dalam All England 2020 di Arena Birmingham, Inggris, 11-15 Maret.
Sepulangnya dari Inggris, PBSI langsung bergerak cepat melakukan serangkaian prosedur guna mencegah penyebaran Covid-19.
"Kami sudah menjalankan prosedur pencegahan virus corona. Semua yang baru pulang dari Inggris langsung menjalani isolasi mandiri selama 14 hari di Pelatnas Cipayung,” kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) PP PBSI, Achamad Budiharto, belum lama ini.