- Sirkuit Internasional Sentul pernah jadi kebanggaan Indonesia saat menggelar Kejuaraan Dunia Balap Motor 1996-1997.
- Sayangnya, hal ini tak bertahan lama karena krisis finansial yang dialami pengelola sirkuit.
- Beberapa waktu terakhir, wacana revitalisasi Sirkuit Sentul terus menggema seiring kembalinya MotoGP ke Indonesia.
SKOR.id - Sirkuit Internasional Sentul pernah menjadi kebanggaan Indonesia karena statusnya sebagai satu-satunya yang bertaraf internasional di Tanah Air.
Lintasan balap yang berlokasi di Desa Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat itu pernah jadi tuan rumah deretan ajang balap internasional.
Salah satu yang paling diingat adalah Kejuaraan Dunia Balap Motor edisi 1996 dan 1997. Kala itu, kelas tertinggi ajang itu bertajuk 500 cc.
Namun sejak 2002, kelas 500 cc berganti nama menjadi MotoGP. Adapun kelas di bawahnya, 250 cc menjadi Moto2 dan 125 cc jadi Moto3.
Legenda balap motor, Valentino Rossi, pernah mencicipi podium Sirkuit Internasional Sentul. Tepatnya saat menjuarai kelas 125 cc pada 1997.
Sayang, kejayaan Sirkuit Sentul tak bertahan lama. Krisis moneter yang melanda dunia, termasuk Indonesia, pada 1998, membuat pengelola kewalahan.
Hal ini berdampak pada kontrak 5 tahun antara Dorna Sport dengan penyelenggara GP Indonesia yang terpaksa harus dibatalkan.
Krisis finansial tersebut berlanjut dan mempengaruhi fasilitas serta kelayakan Sirkuit Internasional Sentul dalam beberapa waktu terakhir.
Meski jalur lintasan sempat diaspal ulang pada 2020, renovasi sangat dibutuhkan agar bisa mengembalikan pamor Sirkuit Sentul yang meredup.
Wacana revitalisasi sirkuit dengan panjang 4,12 km ini juga dibutuhkan demi memboyong lebih banyak event balap kelas dunia.
Skorer bisa menyaksikan secara lengkap terkait rencana renovasi Sirkuit Internasional Sentul melalui video di bawah ini:
Baca Berita MotoGP Lainnya:
Sambut GP Indonesia, Kanal YouTube MotoGP Unggah Rekaman Race Valentino Rossi di Sentul
Sudah Punya Tiket MotoGP Indonesia 2022? Begini Alur Masuk Area Sirkuit Mandalika