- Juan Laurent Kokodiputra sempat mengalami perubahan posisi dari power forward dan kini memainkan peran sebagai shooter.
- Perubahan peran Juan Laurent Kokodiputra dilakukan oleh mantan pelatih Satria Muda, Youbel Sondakh.
- Juan Laurent Kokodiputra sejatinya sempat mendapat panggilan memperkuat Timnas Basket Indonesia pada Kualifikasi Piala Asia FIBA 2021.
SKOR.id - Juan Laurent Kokodiputra bisa dibilang merupakan pemain muda Indonesia yang mempunyai mental sangat baik.
Bagaimana tidak, Juan Laurent Kokodiputra harus berjibaku dan bersaing di salah satu klub papan atas liga basket profesional Indonesia, Satria Muda Pertamina Jakarta.
Meski sempat menjadi pemain muda terbaik, pria kelahiran 15 Juli 1995 itu dirasa masih belum menunjukkan aura bintang.
Namun, banyak yang menilai penampilan Juan Laurent Kokodiputra terus berkembang di setiap musim.
Pada musim debutnya, Juan berhasil menempatkan dirinya jadi pendatang baru terbaik. Pebasket asal Bandung ini menjadi Rookie of The Year IBL 2017.
Kala itu, ia menyingkirkan beberapa pemain debutan berkualitas seperti Nuke Tri Saputra dan Cassiopeia Thomas Manuputty sebagai pesaingnya.
Juan Laurent Kokodiputra menorehkan statistik rata-rata 8,1 poin, 2,8 rebound dan 0,6 assist per pertandingan.
Statistik yang paling mencolok tentu field goal yang mencapai 46 persen dan tembakan tiga angka dengan persentase 37 persen.
Setelah itu, dilema mulai muncul. Youbel Sondakh selaku pelatih Satria Muda saat itu menemukan bakat lain dari pemain setinggi 193 cm tersebut.
Mempunyai kelebihan dengan akurasi tembakan yang tajam, Juan ditukar posisi dari power forward menjadi shooter.
Perubahan posisi itu diakui Juan sempat menyulitkannya. Apalagi persaingan antar-shooter di Satria Muda kala itu sangat ketat.
Untuk IBL 2020 ada beberapa nama pemain dengan akurasi tembakan tajam seperti M. Sandy Ibrahim Aziz, Bima Riski Ardiansyah, Avan Seputra, dan Rivaldo Tandra Pangesthio.
View this post on Instagram
Meski begitu, Juan kembali menunjukkan performa terbaiknya di IBL 2020 dengan rataan statistik 6,1 poin, 3,7 rebound, dan 2 assist per laga.
Hal itu seakan menjadi jawaban bahwa Juan mulai merasa nyaman dengan posisi barunya di tim Satria Muda.
Dengan performa yang sudah ditunjukkan itu, Juan dinilai bisa menjadi shooter masa depan Indonesia.
Selain punya ketajaman tembakan tripoin, keuntungan lain yang dimilikinya adalah tinggi badan ideal.
Dibandingkan dengan shooter Indonesia lainnya, peraih medali emas PON Jawa Barat 2016 ini terbilang lebih tinggi.
Juan Laurent Kokodiputra sejatinya sempat mendapat panggilan untuk memperkuat Timnas Basket Indonesia pada Kualifikasi Piala Asia FIBA 2021.
Saat itu, namanya tercantum dalam 12 pemain yang dibawa Indonesia ke Manama, Bahrain untuk menghadapi Thailand pada Window II yang digelar November 2020.
Pada Window III bulan ini, nama Juan Laurent Kokodiputra tak tercantum dalam roster skuad Merah Putih.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Basket Lainnya:
12 Hari Menuju Kualifikasi Piala Asia FIBA 2021: Jadwal Timnas Indonesia dan Akses Link Streaming
Top Dunks: Aksi Lester Prosper dan Ace Arab Saudi di Kualifikasi Piala Asia FIBA 2021