• Alberto Goncalves masih tajam bersama Madura United di Liga 1 2022-2023.
• Menjebol gawang Bali United, Kamis (16/3/2023) lalu, striker berdarah Brasil ini mengukuhkan diri sebagai pencetak gol tertua di era Liga 1.
• Musim ini, Beto sudah mengemas 10 gol dalam 30 penampilan buat Laskar Sapeh Kerrab.

SKOR.id - Tua-tua keladi, makin tua makin jadi. Sebuah peribahasa yang tepat menggambarkan kiprah Alberto Goncalves di Liga 1 2022-2023.

Meskipun sudah berusia 42 tahun, striker Madura United itu sama sekali tak kehilangan ketajamannya di depan gawang.

Terakhir, sosok yang akrab disapa Beto ini melesakkan satu gol pada laga imbang 1-1 versus Bali United, Kamis (16/3/2023) lalu.

Sepakan penalti di Stadion Maguwoharjo itu menambah koleksi Alberto Goncalves menjadi 10 gol dalam 30 penampilan di Liga 1 musim ini.

Dia menjadi pemain kesepuluh yang mampu mengemas dobel digit gol di kaste elite Indonesia musim 2022-2023.

Alberto Goncalves juga kian mengukuhkan diri sebagai pencetak gol tertua di era Liga 1. Golnya ke gawang Bali United tercipta di usia 42 tahun, 2 bulan, 16 hari.

Beto juga menempel ketat Ilija Spasojevic di puncak top skor sepanjang masa Liga 1. Dia mengoleksi 71 gol, sedangkan penyerang Bali United itu 75.

Bicara Bali United, klub asal Pulau Dewata itu termasuk salah satu korban favorit Alberto Goncalves di kasta elite Indonesia.

Beto melesakkan tujuh gol ke gawang Serdadu Tridatu dalam 10 pertemuan, hampir setiap musim melakukannya kecuali Liga 1 2021-2022.

Namun, klub yang paling sering merasakan keganasan Alberto Goncalves adalah Barito Putera, yakni 10 gol dalam sepuluh pertemuan di era Liga 1.

Mengingat usianya tak lagi muda, striker naturalisasi kelahiran Brasil ini mulai mengasah kecerdikan di kotak penalti.

Tak heran jika separuh golnya di Liga 1 musim ini tercipta lewat sundulan kepala. Beto tahu betul bagaimana mencari posisi di area berbahaya alih-alih bertarung menggunakan kecepatan dan tenaga.

Pada pekan ke-23 lalu, Alberto Goncalves melesakkan dua gol ke gawang Persis Solo. Itu menjadikannya pemain pertama di atas 40 tahun yang mampu mengoleksi dua brace di era Liga 1.

Striker gaek lain, macam Herman Dzumafo dan Cristian Gonzales cuma sekali menciptakan sepasang gol dalam satu pertandingan Liga 1 ketika berusia kepala empat.

Dengan sederet catatan impresif ini, wajar jika Alberto Goncalves masih menjadi pilihan utama di lini depan Madura United.