SKOR.id - Tradisi positif dijalankan operator Liga TopSkor Zona Sumatra Utara. Jelang bergulirnya kompetisi musim 2025, panitia menghadirkan perwakilan wasit untuk berdiskusi dengan tim peserta.
Ismaryadi, wasit dari Asprov PSSI Sumut, diundang panpel Liga TopSkor Sumut dalam pertemuan teknik pada 15 Desember 2024. Ia diminta berbicara dan berdiskusi dengan pelatih atau manajer dari tim peserta.
Kegiatan ini dipandang penting karena tim peserta diajak berdiskusi dengan perangkat pertandingan. Hal ini sebagai bagian dari usaha agar ada kesepahaman antara pemain, pelatih, dan perangkat pertandingan.
“Biasa dari kita paling krusial adalah situasi di kotak penalti. Kadang terjadi kesalahpahaman antara wasit dan tim,” kata Ismaryadi.
“Contohnya pelanggaran handsball di kotak penalti, masih sering beda tafsir. Padahal, sekarang apapun situasi bola mengenai tangan itu handsball, makanya kerap saat ini pemain belakang itu tangannya di belakang,” ia menambahkan.
Ia juga berharap tim peserta bisa memahami kemungkinan wasit salah dalam mengambil keputusan. Sebab, wasit juga manusia yang memiliki keterbatasan.
“Padangan wasit kadang terhalang pergerakan pemain. Dan, itu terjadi dalam sepersekian detik,” ucap Ismaryadi.
Namun, ia memastikan seluruh perangkat pertandingan yang akan bertugas di Liga TopSkor Sumut selalu netral.
Dikatakannya wasit tidak punya kepentingan apapun, kecuali hanya ingin pertandingan berjalan sesuai aturan yang ada.
Sementara Darma Riyadi, Koordinator Liga TopSkor Sumut, mengatakan kegiatan ini sengaja dilakukan. Tujuannya agar tim peserta bisa tahu regulasi yang ada.
“Wasit asprov kami hadirkan untuk memaparkan regulasi dan aturan terbaru. Agenda seperti ini diharapkan bisa meminimalkan perdebatan tentang keputusan wasit yang kadang dianggap tidak fair,” kata Darma.
Liga TopSkor Sumut musim 2025 dimulai pada Minggu 29 Desember 2024. Musim ini Sumut memutar tiga KU, yaitu U-12, U-14, dan U-16. (*Artikel ini dibuat oleh kontributor Skor.id, Ari Dwi Prasetyo)