SKOR.id - Seoul kembali menjadi sorotan dunia pada 22 September 2025. Bukan karena konser K-Pop atau turnamen game, melainkan sebuah acara unik bernama Perp-Dex Day.
Perp-Dex Day sukses menyatukan dunia crypto dengan nuansa kompetisi ala esports. Bertempat di SJ Kunsthalle, event ini menawarkan pengalaman baru dalam memandang aktivitas trading yang selama ini identik dengan kesunyian dan keseriusan.
Biasanya, trading crypto dilakukan sendirian di depan komputer, penuh analisis grafik dan angka yang rumit. Namun, Perp-Dex Day mengubah stigma tersebut.
Trading perpetual futures dikemas menjadi pertandingan interaktif dengan sorakan penonton, layar besar yang menampilkan strategi para trader, hingga komentar real-time yang membuat suasana benar-benar mirip turnamen esports.
Atmosfer inilah yang membuat acara ini berbeda. Jika biasanya hanya pelaku pasar yang paham jalannya trading, kali ini publik juga bisa ikut merasakan ketegangan setiap keputusan buy dan sell yang dilakukan peserta.
Layaknya menyaksikan pertandingan game kompetitif, penonton dibuat ikut tegang sekaligus terhibur.
Diselenggarakan oleh ReboundX bersama UmbrellaX DAO, Perp-Dex Day tidak hanya menyajikan duel antar trader.
Pengunjung juga disuguhi berbagai booth dari bursa ternama, yang memberikan kesempatan untuk mengenal lebih jauh dunia trading serta produk-produk terbaru.
Selain itu, panggung presentasi menghadirkan proyek-proyek blockchain dan DeFi yang tengah naik daun, di antaranya Lighter, EdgeX, GRVT, Variational, Avantis, dan Dango. Sesi ini membuka wawasan para pengunjung terhadap tren teknologi terkini yang sedang berkembang pesat di ekosistem crypto global.
Agar makin meriah, pihak penyelenggara juga menghadirkan raffle on-chain, sebuah undian berbasis blockchain yang transparan dan otomatis.
Dengan menggunakan crypto wallet, peserta bisa ikut serta dan berpeluang mendapatkan hadiah menarik. Karena prosesnya berlangsung di blockchain, hasil undian dapat diverifikasi semua orang sehingga benar-benar adil dan bebas manipulasi.
Tidak berhenti di situ, merchandise eksklusif juga menjadi daya tarik tambahan. Pengunjung bisa membawa pulang kenang-kenangan yang tidak mudah ditemukan di acara lain, sekaligus menambah kesan spesial dari pengalaman mengikuti event ini.
Di balik keseruan kompetisi trading seperti di Perp-Dex Day, ada satu hal penting yang tidak boleh diabaikan oleh para trader, yaitu keamanan aset digital.
Bagi mereka yang serius berkecimpung di dunia crypto, cold wallet terbaik menjadi pilihan utama untuk menyimpan aset secara aman.
Tidak seperti hot wallet yang selalu terhubung dengan internet, cold wallet bekerja secara offline sehingga lebih kebal terhadap peretasan.
Beberapa cold wallet populer yang banyak direkomendasikan komunitas crypto adalah Ledger Nano X dan Trezor Model T, karena dilengkapi dengan fitur keamanan berlapis serta dukungan untuk banyak jenis aset digital. Dengan menggunakan cold wallet, trader bisa lebih tenang menikmati aktivitas trading maupun kompetisi, tanpa harus khawatir soal risiko kehilangan aset akibat serangan siber.
Perp-Dex Day Seoul 2025 menjadi bukti bahwa dunia crypto terus berinovasi, bukan hanya dalam hal teknologi, tetapi juga cara menyajikannya kepada publik.
Trading kini tidak lagi sekadar aktivitas sunyi yang hanya dinikmati oleh mereka yang paham angka dan grafik. Dengan format hiburan yang interaktif, siapa pun bisa ikut merasakan keseruannya.
Bagi penggemar crypto maupun masyarakat umum yang penasaran, event semacam ini menunjukkan bahwa pasar digital bisa dikemas menjadi tontonan sekaligus sarana edukasi.
Trading yang dulu terkesan membosankan kini menjelma menjadi pengalaman yang mendebarkan dan menyenangkan, layaknya menyaksikan pertandingan esports kelas dunia.