SKOR.id – Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach mengaku sangat puas melihat persiapan ibu kota Prancis, Paris, sebagai tuan rumah Olimpiade 2024.
Hal ini disampaikan Bach setelah meninjau langsung Olympic Village atau Kampung Atlet, yang akan jadi rumah para kontingen seluruh peserta multievent olahraga terbesar di dunia tersebut, di Paris Utara.
“Sebagai seorang Olimpian, selalu menjadi momen yang menyenangkan untuk berada di Kampung Atlet,” ujar Bach, Jumat (1/12/2023).
“Setiap atlet Olimpiade akan memberi tahu Anda bahwa setelah event selesai dan bertemu dengan atlet lainnya, setelah satu menit, mereka akan membahas soal Kampung Atlet dan pengalaman mereka di sana.”
“Di sinilah jantung Olimpiade berdetak,” imbuh peraih medali emas cabang olahraga (cabor) anggar untuk Jerman Barat di Montreal 1976.
Thomas Bach menyebut Olympic Village Paris 2024, yang akan menampung sekitar 14.500 atlet dan staf setiap negara peserta, benar-benar spektakuler, terpadu, dan tentunya sangat fungsional.
“Anda lihat bukan hanya saya, tetapi seluruh dewan eksekutif IOC sangat, sangat senang dan puas dengan Kampung Atlet dan segala persiapan (tuan rumah),” Bach menuturkan.
Menyambut Olimpiade 2024, yang dijadwalkan berlangsung pada 26 Juli-11 Agustus tahun depan, Paris menyiapkan infrastruktur terbaik. Untuk Olympic Village, luasnya setara 70 lapangan sepak bola.
Selain Olimpiade, bangunan tersebut nantinya diplot sebagai tempat tinggal bagi 9.000 atlet Paralimpiade. Setelah event, Olympic Village akan menjadi bagian dari kota, untuk warga sekitar Seine-Saint Denis.
Ketua Penyelenggara Olimpiade Paris 2024 Tony Estanguet mengharapkan tidak ada kendala sebelum pembangungan Village selesai pada akhir Desember dan serah terima kunci pada awal Maret tahun depan.
“Kampung Atlet masuk tahap penyelesaian. Semuanya sesuai jadwal, akan diserahkan pada awal Maret, sehingga panitia penyelenggara bisa mempersiapkannya untuk atlet setibanya (mulai) 15 Juli,” ujar Estanguet.
