SKOR.id – Tak salah An Se-young dijuluki ‘Bocah Ajaib’. Ia terus menunjukkan kualitasnya sebagai pebulu tangkis. Sepanjang 2023, tunggal putri Korea Selatan ini sukses memborong 10 gelar juara.
Fenomenal. Itulah satu kata untuk menggambarkan An Se-young pada musim 2023. Berada di sektor yang dinilai paling kompetitif dari lima nomor yang ada dalam bulu tangkis, ia mampu mendominasinya.
Apalagi An muncul di saat kategori tunggal putri dipenuhi nama-nama top seperti Akane Yamaguchi, Chen Yu fei, Tai Tzu Ying, hingga Carolina Marin. Namun atlet 21 tahun tersebut mampu bersaing.
Bahkan, selama 2023, Bocah Ajaib mengungguli para rival beratnya itu. An Se-young sudah mengalahkan mereka dalam partai prestisius maupun perebutan gelar selama musim ini.
Ia menumbangkan Carolina Marin dalam final Kejuaraan Dunia BWF, Agustus lalu. Lalu, An membungkam andalan tuan rumah Cina, Chen Yu Fei, pada laga puncak Asian Games 2022 di Hangzhou, Oktober 2023.
Musim ini ia juga telah mengalahkan Akane Yamaguchi dan Tai Tzu Ying dalam perebutan gelar turnamen BWF World Tour. Total, An Se-young meraih 10 kemenangan dalam 13 penampilan di partai final.
Tentu sungguh luar biasa melihat satu pemain mampu mendominasi kategori yang terkenal karena punya segudang atlet berprestasi. Namun, itulah yang terjadi pada musim 2023.
Ketika An memenangi gelar ke-10, medali emas Asian Games, tahun ini tersisa dua bulan. Dan, tampaknya ia bakal mematahkan rekor titel terbanyak dalam semusim milik tunggal putra Kento Momota (11 gelar).
Sayangnya, cedera lutut yang dialaminya saat bertemu Chen Yu Fei di final Asian Games membuat Bocah Ajaib gagal melakukannya. An Se-young harus puas mengakhiri 2023 dengan 10 gelar juara.
Meski belum pulih 100 persen, An sudah begitu dekat dengan rekor Kento Momota. Dalam tiga turnamen setelah Asian Games di Hangzhou, ia mampu dua kali mencapai semifinal.
Bukan tanpa alasan An begitu superior sepanjang 2023. Dari semua skill yang membuatnya sangat tangguh dan sulit dikalahkan, konsistensi serta stabilitas mengatasi tekanan adalah aset terbesarnya.
Ini tercermin dari rasio hasil pertandingan An Se-young selama 2023. Ia membukukan 87 kemenangan dan hanya sembilan kali kalah. Lalu rapornya di final (turnamen individu dan tim), 11 kemenangan berbanding empat kekalahan.
Terlihat pula bagaimana An berevolusi sepanjang musim. Usai kekalahan dari Akane Yamaguchi dalam final Malaysia Open dan India Open , ia bangkit mengalahkan tunggal putri terbaik Jepang itu sebanyak tiga kali di partai puncak.
Kemudian, setelah takluk dari Tai Tzu Ying pada perebutan gelar Kejuaraan Bulu Tangkis Asia, April 2023, Bocah Ajaib berhasil memenangkan tujuh laga final secara beruntun, enam di antaranya dua gim langsung.
Tercatat hanya sekali An Se-young menyerah pada tekanan. Itu terjadi di final Piala Sudirman 2023, ketika memperkuat Tim Korea Selatan menghadapi Cina. Ia kalah straight game dari Chen Yu Fei.
Namun, seperti seorang juara sejati, tunggal putri ranking satu dunia tersebut bangkit lagi dan lebih kuat daripada sebelumnya setelah kekalahan itu, termasuk membalas Chen Yu Fei pada laga final Asian Games.
Akan menarik melihat kiprah An Se-young pada 2024. Apalagi ini tahun Olimpiade, yang digelar di Paris Juli-Agustus mendatang. Ia jelas difavoritkan untuk mengulang kesuksesan pendahulunya, Bang Soo-hyun di Atlanta 1996 silam.
Pencapaian An Se-young pada Musim 2023:
Individu
Juara India Open 2023
Juara Indonesia Masters 2023
Juara All England 2023
Juara Thailand Open 2023
Juara Singapore Open 2023
Juara Korea Open 2023
Juara Japan Open 2023
Juara BWF World Championships 2023
Juara China Open 2023
Medali emas Asian Games 2022
Tunggal Putri Ranking 1 Dunia (1 sejak Agustus 2023)
BWF Female Player of The Year 2023
Tim
Medali emas Asian Games 2023
Medali perak Sudirman Cup 2023