Suzuki Masih Butuh Jasa Alex Rins di MotoGP 2022

Manajer Proyek Suzuki MotoGP, Shinichi Sahara, optimistis Alex Rins mampu bangkit dari keterpurukan.
Shinichi Sahara menyebut Suzuki masih mempercayai Alex Rins untuk mengisi salah satu kursi balap mereka.
Alex Rins hanya mampu menempati peringkat ke-14 klasemen pada paruh pertama MotoGP 2021.

SKOR.id - Keterpurukan yang dialami Alex Rins pada paruh pertama MotoGP 2021 tak membuat posisinya tergeser dari Suzuki Ecstar, musim depan.

Sebaliknya, pabrikan asal Jepang itu mengaku masih membutuhkan Alex Rins untuk mengisi salah satu kursi balap mereka.

Jika dibandingkan dengan musim lalu, Alex Rins mengalami penurunan performa yang cukup signifikan pada MotoGP 2021.

Setidaknya hingga MotoGP 2021 merampungkan setengah musim, pembalap asal Spanyol tersebut tak mampu bersinar.

Sebelum jeda paruh musim, Alex Rins hanya mampu menempati posisi ke-14 klasemen MotoGP 2021 dengan perolehan 33 poin.

Dari total sembilan putaran MotoGP 2021 yang sudah berlangsung, Alex Rins tiga kali gagal finis di GP Portugal, Prancis, dan Italia.

Hal ini berbeda dengan rekan setimnya, Joan Mir, yang berada di peringkat keempat klasemen sementara dengan koleksi 101 poin.

"Dia tak membuat kesalahan besar, hanya mengambil beberapa risiko dan mendapat balasan," kata manajer proyek Suzuki, Shinichi Sahara.

"(Hasil) ini memang memalukan tapi kita tak bisa menyalahkan. Akan ada waktu untu menghapus kesalahan di masa lalu dan memulainya kembali."

Dan, dikutip dari Paddock GP, kontrak Alex Rins bersama Suzuki Ecstar, diperpanjang. Artinya, ia masih jadi bagian dari tim pada MotoGP 2022.

"Jika sukses, dia bisa melompat ke posisi lebih tinggi di klasemen. Kita bisa melihatnya di Aragon atau Valencia, lintasan di mana dia bisa jadi berbeda."

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.