- Rizki Juniansyah sukses menyabet satu emas dan dua perak dalam Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2022 di Bogota, Kolombia.
- Kesuksesan tersebut membuat lifter 19 tahun itu makin percaya diri menatap kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
- Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2022 merupakan ajang pertama kualifikasi menuju Olimpiade Paris 2024.
SKOR.id - Lifter muda Indonesia, Rizki Juniansyah makin percaya diri menatap kualifikasi Olimpiade Paris 2024 setelah kesuksesan yang diraih dalam Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2022.
Rizki berhasil meraih menyabet satu emas dan dua perak dari kompetisi yang digelar di Gran Carpa Americas Corferias, Bogota, Kolombia, pada 5-16 Desember lalu itu.
Atlet asal Banten itu menjadi yang terbaik di kelas 73kg putra pada angkatan snatch dengan 155kg.
Dia menang atas wakil Bulgaria, Bozhidar Andreev (154kg) yang meraih medali perak dan lifter Kazakhstan, Alexey Churkin (153kg) yang mengamankan perunggu.
Sementara itu, medali perak diraih Rizki pada angkatan clean and jerk dengan 192kg. Dia terpaut delapan kg dari wakil Indonesia lainnya, Rahmat Erwin Abdullah yang mengamankan medali emas.
Lalu di total angkatan, Rizki juga berada di posisi kedua dengan 347kg, lagi-lagai di bawah Erwin yang meraih emas dengan 352kg.
Berkat pencapaian tersebut, Rizki pun secara khusus menyampaikan terima kasih kepada Kepala Badan Intelijen Negara (BNI), Budi Gunawan atas dukungan penuh dari Persatuan Olahraga Badan Intelijen Negara (Porbin).
"Terima kasih yang tak terhingga atas perhatian dan dukungan pak Budi Gunawan. Di lingkungan Porbin, kami para atlet bisa tenang dan terus didorong untuk fokus berlatih dan terus semangat agar dapat mengharumkan nama Indonesia di level internasional," kata Rizki dikutip dari Antara.
"Porbin menyediakan berbagai fasilitas sekaligus memberikan kepercayaan besar kepada saya agar dapat lolos ke Olimpiade Paris 2024," ujar Rizki menambahkan.
Secara keseluruhan, Indonesia menerjunkan 12 lifter ke Kejuaraan Dunia 2022 yang merupakan ajang pertama kualifikasi menuju Olimpiade Paris 2024.
Pada kategori putra, Indonesia mengirimkan Eko Yuli Irawan (kelas 61kg), Ricko Saputra (61kg), Rizki Juniansyah (73kg), Rahmat Erwin Abdullah (73kg), dan Muhammad Zul Ilmi (89kg).
Sementara pada kategori putri ada Windy Cantika Aisah (49kg), Juliana Klarisa (55kg), Natasya Beteyob (59kg), Nelly (59kg), Tsabitha Alfiah Ramadani (71kg), Restu Anggi (71kg), dan Nurul Akmal (+87kg).
Tim Indonesia total membawa pulang delapan medali, terdiri dari tiga emas, empat perak, dan satu perunggu dari event tersebut.
Selain Rizki dan Erwin, medali juga datang dari Eko Yuli Irawan di kelas 61kg putra dengan dua perak dan satu perunggu.
Perak diraih Eko pada angkatan clean and jerk dengan 175kg dan total angkatan yakni 300kg. Sementara itu, perunggu ditorehkan Eko lewat angkatan snatch dengan 135kg.
Baca Berita Angkat Besi Lainnya:
Angkat Besi Indonesia Diprediksi Loloskan Banyak Wakil ke Olimpiade Paris 2024