- COO Bhayangkara FC Sumardji memastikan akan bicara ke pemain soal pemotongan gaji.
- Sumardji mengatakan, belum ada yang menerima atau menolak pemotongan gaji sebesar 75 persen dari pemain Bhayangkara FC.
- Bhayangkara FC juga akan terus berkomunikasi dengan sponsor melihat perkembangan yang ada.
SKOR.id - Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC Kombes Pol Sumardji, mengatakan, pihaknya akan segera melakukan komunikasi jarak jauh dengan sejumlah elemen tim.
Hal ini dilakukan untuk segera merealisasikan sejumlah poin dalam Surat Keputusan PSSI terkait kelanjutan kompetisi musim 2020 beberapa waktu lalu.
Utamanya adalah pembayaran gaji pemain yang maksimal sebesar 25 persen. Sumardji mengatakan, sejauh ini belum ada keputusan terkait hal tersebut.
Menurut Sumardji, belum ada respons dari pemain apakah mereka menerima atau tidak pemotongan gaji sebesar 75 persen.
Baca Juga: Bhayangkara FC Tak Mau Intervensi Kasus Saddil Ramdani
Lebih lanjut, dikatakan Sumardji akan ada pembicaraan via aplikasi pesan WhatsApp (WA) kepada seluruh anggota tim.
Baca Juga: Skorpedia: 7 Komposisi Pemain Asing Juara Liga Indonesia Era ISL dan IPL
"Sementara ini, kami tidak ada pertemuan fisik, ya karena juga ada imbauan social distancing. Kami pun bicara via WA," kata Sumardji, Sabtu (04/04/2020).
"Saya juga sudah sampaikan kepada manajemen agar segera melakukan pembicaraan dengan pemain via WA soal gaji ini. Semua agar bisa segera direalisasi keputusan dari PSSI itu."
Selain itu, belum jelasnya kepastian kompetisi musim ini bakal berlanjut atau tidak juga membuat Bhayangkara FC dalam posisi menunggu.
Situasi yang penuh ketidakpastian seperti sekarang ini juga menjadi dilema bagi para sponsor yang sudah terlanjur menjalin kerja sama.
Baca Juga: Operator Liga Malaysia Potong Gaji Karyawan, Ini Besaran Persentasenya
Untuk itu, Bhayangkara FC bersama dengan sponsor akan terus memantau perkembangan yang ada sebelum mengambil langkah yang lebih konkret.
"Ya, ini jadi masalah dengan kondisi saat ini. Kami menjalin kerja sama dengan beberapa sponsor dan juga tentu itu berdampak," kata Sumardji, yang saat ini menjabat sebagai Kapolresta Sidoarjo tersebut menambahkan.
"Jadi nanti akan ada pembicaraan dengan sponsor. Tentu, ada pertimbangan juga dengan sponsor dan melihat nanti kepastian kompetisi. Apakah lanjut atau bagaimana."