- Turnamen basket Piala Asia FIBA 2022 di Istora Senayan, Jakarta makin meriah dengan kehadiran pemain naturalisasi.
- Dari 16 kontestan yang berlaga di Piala Asia FIBA 2022, hanya separuh di antaranya yang memanfaatkan slot satu pemain naturalisasi.
- Marques Bolden mengisi slot naturalisasi untuk Timnas Basket Indonesia dan sejauh ini jadi pencetak poin terbanyak di Piala Asia FIBA 2022.
SKOR.id - Turnamen basket Piala Asia FIBA 2022 tengah bergulir di Istora Senayan, Jakarta sejak Selasa (12/7/2022).
Piala Asia FIBA 2022 diikuti oleh 16 tim yang masing-masing menyertakan 12 pemain untuk berlaga.
Dari 12 nama yang didaftarkan oleh masing-masing tim, satu slot di antaranya boleh diisi oleh pemain naturalisasi.
Meski demikian, tak semua negara kontestan Piala Asia FIBA 2022 memanfaatkan slot pemain naturalisasi.
Tercatat hanya separuh negara kontestan, alias delapan tim, yang memaksimalkan kuota pemain naturalisasi di Piala Asia FIBA 2022.
Berikut daftar pemain naturalisasi yang tampil dalam Piala Asia FIBA 2022:
Devon Dwayne Chism (Bahrain)
View this post on Instagram
Devon Dwayne Chism adalah pemain yang lahir di Jackson, Tennessee, Amerika Serikat pada 16 Juni 1987.
Setelah tak terpilih pada NBA Draft 2010, Devon Dwayne Chism memutuskan untuk langsung berkelana ke Turki dan berlanjut ke beberapa negara lain.
Hingga saatnya, Chism mencoba peruntungan dengan berkarier di Liga Basket Bahrain dengan memperkuat Al Manama sejak Agustus 2017.
Devon Dwayne Chism pada akhirnya memutuskan memperkuat Timnas Basket Bahrain sejak 2022 dan langsung menghadirkan dampak positif.
Pengguna nomor punggung #2 di Timnas Basket Bahrain itu pun berperan vital dengan mencetak rataan 23,5 poin dalam dua laga yang dilakoni di Piala Asia FIBA 2022.
William Artino (Taiwan)
View this post on Instagram
William Artino belum terlalu lama menyandang status warga negara Taiwan, tepatnya pada 20 Desember 2021.
Namun, pemain kelahiran 27 Juni 1992, Des Moines, Iowa, Amerika Serikat itu langsung jadi andalan Timnas Taiwan.
Dengan tinggi 211 cm, William Artino jelas jadi andalan Timnas Taiwan dalam duel di paint area.
Ia pun membuktikannya di Kualifikasi Piala Dunia FIBA 2023 zona Asia-Oceania. Dalam tiga laga yang dilakoni, ia mencatat 16,3 point per game dan 13 rebound per game.
Sedangkan dalam dua laga FIBA Asia Cup 2022 yang telah dijalani, William Artino mencetak rataan 16,5 poin per laga dan delapan rebound per pertandingan.
Marques Bolden (Indonesia)
Slot pemain naturalisasi untuk Timnas Basket Indonesia dalam Piala Asia FIBA 2022 diisi oleh Marques Bolden.
Marques Terrell Bolden yang lahir di Dallas, Texas pada 17 April 1998 resmi memegang paspor Indonesia pada Juli 2021.
Pemain yang pernah dipanggil seleksi Timnas U-19 Amerika Serikat ini pun langsung jadi pilar penting Skuad Merah Putih.
Pemain Salt Lake City Start di NBA G League ini bahkan jadi bagian sejarah saat Timnas Indonesia mengukir sejarah meraih medali emas SEA Games 2021.
Sejauh ini, Bolden jadi top skor Piala Asia FIBA 2022 dan diharapkan terus melanjutkan tren apik hingga membawa Indonesia menembus perempat final (syarat lolos Piala Dunia FIBA 2023).
Luke Evans (Jepang)
View this post on Instagram
Sebelum resmi memegang paspor Jepang, Luke Evans sudah hampir sedekade menjalani karier basket di Negeri Sakura.
Hal itu secara tak langsung mempermudah proses adaptasi pemain kelahiran Oceanside, California, Amerika Serikat pada 16 Maret 1991 tersebut.
Dengan tinggi 203 cm, Luke Evans diplot jadi center dan berstatus pemain tertinggi kedua dalam skuad Jepang di Piala Asia FIBA 2022.
Luke Evans hanya kalah tinggi dari Yuta Watanabe (206 cm) yang menariknya justru berposisi sebagai small forward.
Sejauh ini, Luke Evans sudah menjalani tujuh laga bersama Jepang dengan rataan 12,9 poin per laga dan delapan rebound per laga.
Ra Gun-ah (Korea Selatan)
Ra Gun-ah terlahir dengan nama Ricardo Preston Ratliffe pada 20 Februari 1989 di Hampton, Virginia, Amerika Serikat.
Ia kemudian berkarier sebagai pebasket di negeri asalnya dan masuk dalam NBA Draft 2021, meski pada akhirnya tak terpilih.
Gagal masuk NBA, Ricardo Ratliffe memutuskan untuk mencoba peruntungan dengan bermain di Liga Basket Korea Selatan bersama Ulsan Mobis Phoebus.
Setelah lama berkarier di Negeri Ginseng, Ricardo Ratliffe akhirnya dinaturalisasi dan berubah nama menjadi Ra Gun-ah.
Sejak saat itu, pemain dengan tinggi 199 cm ini hampir selalu jadi pilihan Timnas Korea Selatan termasuk dalam Piala Asia FIBA 2022.
Dar Tucker (Yordania)
Dalam tim Yordania yang tampil di Piala Asia FIBA 2022 tercatat ada enam pemain "blasteran". Namun, satu-satunya status naturalisasi disandang oleh Dar Tucker.
Darquavis Lamar Tucker lahir di Saginaw, Michigan, Amerika Serikat pada 11 April 1988. Ia sempat berkiprah di NBA G League bersama Los Angeles D-Fenders pada 2009.
Pemain bertinggi 190 cm itu kemudian mulai berkelana hingga terakhir, 2021-2022, memperkuat Flamengo di Liga Brasil.
Dalam perjalanan tersebut, Dar Tucker mendapat paspor Yordania dan menjalani debutnya pada 2016 di FIBA Asia Challenge.
Hingga kini, pemain berposisi shooting guard itu jadi salah satu pemain naturalisasi andalan Yordania termasuk untuk mengarungi Piala Asia FIBA 2022.
Jonathan Arledge (Lebanon)
View this post on Instagram
Dalam Timnas Lebanon yang tampil di Piala Asia FIBA 2022, tercatat tiga pemain yang memiliki kewarganegaraan ganda. Salah satunya adalah Jonathan Arledge.
Jonathan Arledge lahir di Silver Spring, Maryland, Amerika Serikat pada 21 September 1991. Ia memiliki tinggi 206 cm dan berposisi sebagai center.
Pemain yang memperkuat FC Porto di Portugal itu memang belum terlalu lama memperkuat Lebanon. Namun, ia sudah mampu unjuk gigi.
Dalam Piala Asia FIBA 2022, Jonathan Arledge tampil cukup apik dengan mencetak 37 poin dari dua laga yang sudah dilakoni.
Bersama Wael Arakji dan Hayk Gyokchyan, Jonathan Arledge bakal jadi motor serangan Lebanon di Istora Senayan, Jakarta.
Ammir Jabbar Hinton (Suriah)
View this post on Instagram
Amir Jabbar Hinton lahir di Philadelphia, Pennsylvania pada 14 Februari 1997. Ia memegang paspor Suriah sejak 2021 melalui proses naturalisasi.
Pemain yang pernah mengikuti NBA Draft 2019 itu pun langsung tampil moncer bersama Suriah dalam kualifikasi Piala Dunia FIBA 2023 zona Asia-Oseania.
Dari empat laga yang dijalani, Amir Jabbar Hinton yang berposisi sebagai point guard berhasil mencatatkan 29,8 poin per laga, 6,5 rebound per laga, dan tiga assist per laga.
Sayang, Amir Jabbar Hinton sama sekali belum diturunkan dalam dua laga Suriah di Piala Asia FIBA 2022 meski namanya masuk dalam daftar susunan pemain.
Sosoknya bahkan tak terlihat membersamai tim Suriah saat berlaga kontra Iran maupun Jepang di Istora Senayan, Jakarta.
Skor 5/7/8/10 lainnya:
Skor 10: Pemain Paling Disorot di Piala Asia FIBA 2022, Indonesia Sumbang 2 Nama
Skor 5: Fakta Menarik Piala Asia FIBA, Australia Unggul Statistik