SKOR.id – Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, tengah mematangkan persiapan menghadapi dua turnamen BWF mulai pekan depan.
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dijadwalkan tampil dua pekan beruntun di Singapore Open 2024 (28 Mei-2 Juni) dan Indonesia Open 2024 (4-9 Juni).
Selain memburu gelar, dua turnamen tersebut juga dimanfaatkan Apri/Fadia sebagai laga pemanasan jelang Olimpiade 2024 yang digelar Juli–Agustus mendatang.
Apalagi Apriyani Rahayu belakangan belum bisa tampil maksimal lantarak dibekap rasa sakit akibat cedera betis.
Akan tetapi, Siti Fadia Silva Ramadhanti memastikan jika kondisi partnernya itu perlahan sudah membaik dan kini sudah siap tampil penuh di atas lapangan pertandingan.
“Pastinya persiapan sudah cukup bagus. Kami berangkat ke Singapura pada hari Minggu, semuanya sudah disiapkan,” ujar Fadia saat ditemui awak media di Pelatnas Cipayung.
“Kami sudah siap bertanding, dan Kak Apri juga sudah mampu dan percaya diri lagi kembali ke lapangan.”
Lebih lanjut, Fadia juga meyakini sang partner sudah bisa kembali bertanding setelah melihat perjuangan luar biasa yang ditunjukkan Apri untuk sembuh dari cedera.
Dikatakan oleh Fadia, Apri begitu sungguh-sungguh menjalani berbagai pengobatan demi bisa kembali ke kondisi semula.
Hal itu pun menyentuh hati Fadia sekaligus memotivasinya untuk makin bersemangat dalam latihan dan bermain maksimal di tiap kesempatan.
“Sebelum Olimpiade ini memang struggle-nya banyak banget. Apalagi Kak Apri cedera juga. Jadi kayak enggak gampang sih,” katanya.
“Namun, kami tetap komunikasi lagi. Kak Apri selalu mengingatkan dan saya juga sebaliknya. Percaya saja satu sama lain.” Fadia bercerita.
“Kak Apri berjuangnya luar biasa banget buat sembuh. Dia melakukan apa saja (buat sembuh), terapi segala macam, tusuk jarum, semua dilakuin.”
“Saya sedih melihat perjuangannya. Jadi saya juga makin semangat latihan, mau lebih lagi. Saya pun makin percaya diri melihat Kak Apri yang sudah luar biasa berjuang buat sembuh,” tuturnya.
Melihat segala persiapan dan perjuangan yang sudah dilakukan, Fadia pun berharap setidaknya bisa mencicipi podium di Singapore Open maupun Indonesia Open.
Harapan tersebut ditargetkan Fadia demi mengembalikkan kepercayaan diri untuk menghadapi Olimpiade 2024.
“Sebenarnya pengin podium dulu sebelum Olimpiade. Pengin merasakan podium karena sudah lama banget enggak naik podium lagi,” pebulu tangkis 23 tahun itu berharap.
“Buat mengembalikkan kepercayaan diri juga dan pastinya itu bekal juga buat di Olimpiade nanti.”