SKOR.id - Simone Inzaghi kembali mempersembahkan gelar untuk Inter Milan, setelah berhasil merengkuh Piala Super Italia (Supercoppa Italiana) dengan mengalahkan Napoli di laga final.
Kemenangan 1-0 Inter Milan atas Napoli berkat gol Lautaro Martinez (90') di laga final Piala Super Italia dengan format baru ini, cukup untuk menambah catatan trofi bagi jawara Liga Italia musim lalu tersebut.
Gelar ini menjadi yang kedelapan bagi Inter Milan, setelah sebelumnya mereka meraihnya pada edisi 1989, 2005, 2006, 2008, 2010, 2021, dan 2022.
Pencapaian delapan gelar Piala Super Italia membuat Inter Milan melampaui rival sekota mereka, AC Milan (7 gelar), dan hanya terpaut satu gelar dari Juventus (9).
Selain itu, Simone Inzaghi juga mencatatkan rekor sebagai pelatih dengan gelar Piala Super Italia terbanyak (5), dua gelar ia raih bersama Lazio, tiga gelar ia rengkuh bersama I Nerazzurri.
Torehan lima gelar Piala Super Italia membuat Simone Inzaghi melampaui pencapaian Marcelo Lippi dan Fabio Capello yang merengkuh empat gelar di ajang tersebut.
Meski mencatatkan rekor apik di ajang Piala Super Italia, dalam konferensi pers seusai pertandingan, pelatih berusia 47 tahun itu tetap memuji permainan Napoli, yang harus bermain dengan 10 orang setelah Giovanni Simeone dikeluarkan pada menit ke-60.
Selain itu, Simone Inzaghi juga mengapresiasi permainan skuad I Nerazzurri, hingga akhirnya mereka meraih kemenangan meski harus menunggu di pengujung laga.
"Pertama, pujian harus diberikan kepada Napoli karena mereka memainkan pertandingan yang hebat dan bertahan dengan sangat baik, bertarung seperti singa meski bermain dengan sepuluh orang," kata Simone Inzaghi.
"Saya mengucapkan selamat kepada anak-anak saya, kami bermain di semifinal tiga hari yang lalu, ini adalah sesuatu yang baru bagi semua orang: kami membayar sedikit tetapi kami memiliki konsentrasi yang tinggi dan bertahan dengan sangat baik," kata Simone Inzaghi menambahkan.
Inzaghi paham bahwa laga melawan Napoli tak pernah berjalan mudah, anak asuhnya sempat kesulitan mencetak gol meski mendapat peluang di babak pertama dan babak kedua.
Mengenai hasil di lapangan, Inzaghi cukup puas dengan permainan anak asuhnya, yang terus berjuang dan memastikan gelar di tangan mereka.
Selain itu, Inzaghi juga mempersembahkan gelar Piala Super Italia kepada fans Inter Milan yang datang jauh ke Arab Saudi untuk menyaksikan digelarnya laga final.
"Di babak pertama kami seharusnya bisa memimpin melalui Dimarco, lalu di babak kedua kami bisa saja mencetak gol lebih awal, namun kami menghadapi tim yang hebat," kata Inzaghi.
"Saya puas untuk anak-anak saya dan untuk klub, dalam tiga tahun saya, mereka tidak pernah membuat saya kekurangan apa pun," kata Inzaghi menambahkan.
"Penghargaan yang besar untuk para penggemar kami yang telah menghadapi perjalanan panjang dan kami ingin berbagi kemenangan ini dengan mereka," kata Inzaghi.