SKOR.id - PSSI hadir dalam pembukaan TopSkor Cup National Championship (TCNC) 2024 di ASIOP Training Ground, Sentul, Kabupaten Bogor, Senin (8/7/2024). Adalah Direktur Pengembangan Usia Muda PSSI, Mundari Karya, yang datang mewakili.
Dalam kata sambutan pembukaan, coach Mundari mengatakan seri nasional Liga TopSkor ini sangat penting bagi pemain dan pelatih. Dari ajang ini pemain dan pelatih bisa mengaktualisasikan apa yang dikerjakan di daerah.
“Seri nasional menjadi wadah pengembangan pemain muda dan pelatih dari berbagai daerah. Mereka bisa meningkatkan kemampuan ke level lebih tinggi,” kata Mundari Karya.
Ia berharap seluruh komponen tim bisa mencapai tujuan yang diinginkan, yaitu memberi kebanggaan buat sepak bola nasional. Baik, pemain maupun pelatih sama-sama bisa merintis prestasi dari Liga TopSkor.
“Saya sangat senang bisa hadir dalam acara ini, berada di tengah-tengah para penggiat sepak bola se-Indonesia. Jadikanlah ajang nasional ini sebagai tempat bersenang-senang, bergembira, dan menikmati pertandingan dengan penuh antusias,” kata coach Mundari dalam pembukaan.
Khusus bagi pelatih, coach Mundari menyampaikan pesan penting. Sebab, di kompetisi usia muda seperti ini, peran pelatih sangatlah krusial.
“Manfaatkan momentum Liga TopSkor nasional ini untuk menghasilkan pemain terbaik. Itu karena sekali lagi pemain yang baik terbentuk dari pelatih yang baik,” kata coach Mundari.
Pelatih juga diminta untuk memperhatikan seluruh aspek dari pemain. Ini penting karena pemain harus memiliki kelengkapan individu yang kompleks.
“Kualitas pemain bukan melulu soal kemampuan bermain, tetapi juga personalitas, kedisiplinan, sportif, fair play, dan respek. Selamat bertanding buat para pemain dan terima kasih kepada pelatih semua yang telah memberikan dedikasinya kepada tim,” ujar coach Mundari.
Seri nasional Liga TopSkor digelar pada 8-14 Juli 2024. Penyelenggaraan puncak kompetisi usia muda ini dibagi dalam empat kelompok umur, yaitu 12 tahun, 13 tahun, 14 tahun, dan 16 tahun. (*Artikel ini dibuat oleh kontributor Skor.id, Ari Dwi Prasetyo)