Sergio Perez-Max Verstappen Mirip Ayrton Senna-Alain Prost

Tri Cahyo Nugroho

Editor: Tri Cahyo Nugroho

Pembalap Red Bull, Sergio Perez dan Max Verstappen. (Dede Mauladi/Skor.id)
Dominasi pembalap Red Bull, Sergio Perez dan Max Verstappen, di Formula 1 2023 disnyalir bakal memicu persaingan internal. (Dede Mauladi/Skor.id)

SKOR.id – Seperti yang terjadi dalam tiga tahun pertama Formula 1 era hybrid, antara 2014 dan 2016, Kejuaraan Dunia Formula 1 2023 cenderung mengarah pada semacam pembagian ke dua kategori. 

Di satu sisi, “Red Bull Formula” menampilkan satu-satunya protagonis Max Verstappen dan Sergio Perez. Di sisi lain, seluruh sisa pembalap hampir selalu “dipaksa” untuk bertarung satu sama lain hanya demi memperebutkan posisi dari ketiga ke bawah. 

Jika paruh kedua musim lalu publik menyoroti Oracle Red Bull Racing sebagai tim terbaik di grid, maka awal musim 2023 ini skuad Milton Keynes (markas tim, di Inggris) makin menonjolkan perbedaan ini berkat performa sasis Red Bull RB19 yang mengesankan. 

Dari lima Grand Prx yang sudah digelar, tidak ada yang mampu mencuri kemenangan dari Red Bull. Duo pilot mereka bahkan mampu finis 1-2 hingga empat kali. Hanya di Melbourne, Australia, Red Bull tidak mampu melakukannya ketika Perez finis P5.

Pun begitu ada yang menarik musim ini dibanding F1 tahun lalu, utamanya terkait tim juara dunia Red Bull. Sergio Perez mampu membendung hegemoni juara dunia dua musim terakhir (2021, 2022) Max Verstappen, setidaknya di beberapa balapan. 

Sejauh lima balapan yang sudah digelar, Verstappen mampu memenangi tiga di antaranya, Sedangkan Perez mengantongi dua (Arab Saudi dan Azerbaijan). Khusus di Azerbaijan, performa Perez sangat impresif karena mampu menyapu dua race sekaligus: sprint dan Grand Prix. 

Alhasil, kendati hanya mampu finis P2 pada balapan berikutnya, GP Miami, Perez masih mampu menjaga jarak dengan Verstappen di puncak dengan gap hanya 14 poin di peringkat kedua klasemen.

Di Miami, Perez mungkin agak kecewa karena ia mampu merebut pole position dan sudah menatap kemenangan, namun dilibas Verstappen yang hanya start dari grid kesembilan. 

Apa yang terjadi antara Perez dengan Verstappen saat ini langsung dikomentari Antonio Perez Garibay, ayah pembalap asal Meksiko pemenang 6 Grand Prix tersebut. 

Mungkin karena sangat antusias, Antonio bahkan membandingkan apa yang terjadi antara Perez-Verstappen saat ini dengan persaingan rekan satu tim paling sengit dan brutal dalam sejarah F1 yang terjadi di Tim McLaren antara tahun 1988 dan 1989, Ayrton Senna dan Alain Prost. 

Kepada surat kabar Meksiko Esto, Antonio Perez Garibay sebenarnya mengutip dualisme epik pada akhir era 1980-an sebagai perbandingan untuk derby Red Bull. 

“Semua harus ingat ketika McLaren memiliki Senna dan Prost. Hari ini hal yang sama terjadi lagi. Mereka (Perez-Verstappen) adalah dua harimau di kandang yang sama. Mereka berdua berpikir sama, bangun dengan tujuan yang sama,” tutur Antonio. 

“Anda telah melihat bagaimana mereka mencoba merebut lap tercepat satu sama lain. Dalam kualifikasi mereka menginginkan posisi terdepan, dalam latihan bebas mereka ingin menjadi yang tercepat.” 

Menurut ayah Checo – sapaan akrab Perez, fakta bahwa Max Verstappen telah berada di Red Bull lebih lama merupakan keunggulan yang tidak diragukan lagi. Namun, keunggulan itu bukan tidak dapat diatasi. 

“Dia memiliki keunggulan besar. Tetapi, Checo sekarang bisa mengikuti kecepatan Max. Saya pikir, di antara keduanya kini hanya ada beberapa seperseribu perbedaan yang mendukung Max. Tapi di trek yang sulit saya melihat mereka setara,” kata Antonio. 

Situasi persaingan seperti di dalam tim Red Bull inilah yang memang diharapkan F1. Mereka jelas tidak ingin melihat gelar dunia diberikan kepada Max Verstappen jauh sebelum kejuaraan berakhir. 

RELATED STORIES

Max Verstappen Sebut Sprint Race seperti Perjudian dan Tidak Signifikan

Max Verstappen Sebut Sprint Race seperti Perjudian dan Tidak Signifikan

Bintang Red Bull Racing Max Verstappen kembali menegaskan ketidaksukaannya pada format sprint race Formula 1.

Sergio Perez Tahu yang Dibutuhkan untuk Hadapi Max Verstappen

Sergio Perez Tahu yang Dibutuhkan untuk Hadapi Max Verstappen

‘Perang internal’ antara dua pembalap Red Bull Racing, Sergio Perez dan Max Verstappen, akan jadi sajian utama pada F1 2023.

Dominasi F1 2023, Bos Red Bull Racing Sindir Mercedes dan Ferrari

Prinsipal Tim Red Bull Racing Christian Horner mengejek Mercedes dan Ferrari yang kesulitan mengimbangi mereka di F1 musim ini.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Trent Alexander-Arnold dapat nomor punggung 12 di Real Madrid. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

1 Assist Bayar Lunas Biaya Transfer Trent ke Real Madrid

Biaya transfer Trent Alexander-Arnold ke Real Madrid dibayar lunas hanya dengan satu assist dari sang pemain di Piala Dunia Antarklub 2025.

Thoriq Az Zuhri | 02 Jul, 01:44

Ilustrasi Cover PUBG Mobile. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Weibo Gaming, Calon Kuat Juara PMWC 2025?

PUBG Mobile World Cup 2025 alias PMWC 2025 segera dihelat, Weibo Gaming akan jadi juara di turnamen ini?

Thoriq Az Zuhri | 02 Jul, 01:12

League of Legends. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

League of Legends MSI 2025: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen League of Legends MSI 2025.

Thoriq Az Zuhri | 01 Jul, 22:38

Abraham Damar Grahita- SM

Basketball

Respek Abraham Damar Grahita buat Yudha Saputera Usai Bertarung Sengit di Playoff IBL 2025

Abraham Damar Grahita bawa Satria Muda Pertamina ke semifinal Playoff IBL 2025 usai tekuk Prawira Bandung yang diperkuat Yudha Saputera.

Teguh Kurniawan | 01 Jul, 16:56

Kepa Arrizabalaga, kiper Bournemouth. (Jovi Arnanda/Skor.id).

Liga Inggris

Resmi Gabung Arsenal, Kepa Arrizabalaga Berambisi Juara

Kepa Arrizabalaga menjadi rekrutan pertama Arsenal untuk menyambut musim 2025-2026.

Rais Adnan | 01 Jul, 16:14

Cover MotoGP

MotoGP

Gelar Roadshow di 4 Kota, MotoGP Malaysia 2025 Targetkan 13 Ribu Penonton Asal Indonesia

Petronas Sepang International Circuit (SIC) menjanjikan akan ada nuansa yang berbeda pada MotoGP Malaysia 2025.

Sumargo Pangestu | 01 Jul, 16:13

tim voli putra indo

Other Sports

Tiga Nama Baru Dipanggil, Timnas Voli Putra Indonesia Rotasi Skuad Jelang SEA V.League 2025

Ada sedikit perubahan skuad yang dilakukan Timnas Voli Putra Indonesia jelang SEA V.League 2025.

Teguh Kurniawan | 01 Jul, 15:38

Pemain asing Persik Kediri untuk Liga 1 2023-2024, Flavio Silva.

Liga 1

Dilepas Persebaya, Flavio Silva Gabung Klub Afrika Selatan

Flavio Silva hanya semusim bersama Persebaya dan melanjutkan petualangannya di klub Afrika Selatan.

Rais Adnan | 01 Jul, 15:21

Honor of Kings X Bleach. (Honor of Kings)

Esports

Detail Kolaborasi Honor of Kings dan Bleach

28 Juni sampai 31 Juli, pemain Honor of Kings dapat menikmati semesta BLEACH: Thousand-Year Blood War.

Gangga Basudewa | 01 Jul, 15:06

Piala AFF U-23 2025 atau ASEAN U-23 Championship 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Pelatih Malaysia U-23 Bicara Keuntungan Timnas U-23 Indonesia di Piala AFF U-23 2025

Pelatih Timnas U-23 Malaysia, Nafuzi Zain, menargetkan timnya minimal bisa ke final Piala AFF U-23 2025.

Rais Adnan | 01 Jul, 13:43

Load More Articles