SKOR.id - Tren negatif tim voli putri Indonesia dalam Leg 1 SEA V.League 2024 yang berlangsung di Vinh Phuc, Vietnam terus berlanjut.
Sebelumnya, Skuad Merah Putih sudah lebih dulu menelan kekalahan straight set dalam dua aksi perdananya di Leg 1 SEA V.League 2024.
Pada Jumat (2/8/2024), tim voli putri Indonesia lebih dulu dibuat tak berdaya oleh Thailand sebelum akhirnya kalah 0-3 (14-25, 20-25, 11-25).
Sehari kemudian, Wilda Siti Nurfadhilah Sugandi dan kolega kembali gagal mendapat poin usai tumbang 0-3 (19-25, 17-25, 19-25) di tangan tuan rumah Vietnam.
Tim voli putri Indonesia pun bertekad bangkit pada laga terakhir saat menghadapi Filipina yang sama-sama kalah dalam dua laga perdana.
Dengan kata lain, pertemuan antara Skuad Merah Putih dan Alas Pilipinas sore ini jadi duel perebutan tempat ketiga Leg 1 SEA V.League 2024.
Laga sengit pun disajikan Indonesia dan Filipina yang terus silih berganti memimpin perolehan angka hingga penghujung set pertama.
Sayang, ending set pertama tak berpihak ke Indonesia. Sempat unggul 23-21, skuad asuhan Chamnan Dokmai seperti kehilangan konsentrasi dan akhirnya kalah 23-25.
Memasuki set kedua, Skuad Merah Putih seperti mengamuk. Wilda Siti Nurfadhilah Sugandi cs mamppu tampil dominan dan menang telak 25-15 untuk menyamakan kedudukan.
Persaingan alot pun kembali tersaji pada awal set ketiga sebelum Filipina mampu membuka jarak dengan unggul 8-5 pada technical time out pertama.
Momentum positif Alas Pilipinas itu sejatinya sempat mendapat ancaman dari Indonesia yang dengan upaya keras mampu menyamakan kedudukan menjadi 23-23.
Akan tetapi, skuad asuhan Jorge De Brito masih mampu keluar dari tekanan dan memenangi set ketiga dengan skor 25-23 setelah upaya spike Arsela Nuari Purnama terhalang net.
Memasuki set keempat, Filipina masih mampu menguasai keadaan dan langsung melejit dengan keunggulan 6-1.
Julia De Guzman dan kawan-kawan pun terus memimpin perolehan angka sebelum akhirnya menutup set keempat dengan skor akhir 25-21.
Dengan hasil tersebut, tim voli putri Filipina pun dipastikan finis ketiga dalam Leg 1 SEA V.League 2024 dengan catatan satu kemenangan dan tiga poin dari tiga laga.
Hasil ini membuat Alas Pilipinas mengulang pencapaian lima tahun lalu saat terakhir kali dapat perunggu kompetisi voli antarnegara Asia Tenggara yang saat itu masih bernama ASEAN Grand Prix.
Setelah itu, Filipina selalu "diasapi" Indonesia karena finis keempat di ASEAN Grand Prix 2022 serta dua leg SEA V.League 2023.
Sebaliknya, kekalahan membuat Indonesia finis keempat di Leg 1 SEA V.League 2024 dengan catatan nirkemenangan dan nirpoin dari tiga pertandingan yang sudah dilakoni.
Ini jadi kali pertama Skuad Merah Putih gagal finis tiga besar dalam kompetisi voli putri antarnegara Asia Tenggara yang dimulai sejak 2019.
Pada dua leg ASEAN Grand Prix 2019, tim voli putri Indonesia selalu finis sebagai runner up di belakang Thailand.
Setelah itu, posisi Indonesia mulai tergeser oleh Vietnam sehingga harus puas berada di peringkat tiga dalam ASEAN Grand Prix 2022 dan dua leg SEA V.League 2023.
Hasil ini jelas jadi catatan tersendiri bagi PBVSI sebelum nantinya skuad asuhan Chamnan Dokmai berangkat ke Nakhon Ratchasima, Thailand untuk Leg 2 SEA V.League 2024 pekan depan.