Romelu Lukaku Jadi Korban Rasialisme, Juventus dan Inter Milan Rilis Pernyataan

Igor Hakim

Editor: Pradipta Indra Kumara

Romelu Lukaku, pesepak bola Belgia yang bermain di Inter Milan. (Deni Sulaeman/Skor.id)
Romelu Lukaku, pesepak bola Belgia yang bermain di Inter Milan. (Deni Sulaeman/Skor.id)

SKOR.id - Juventus dan Inter Milan merilis pernyataan resmi melalui akun media sosial masing-masing setelah insiden rasialisme yang dialamatkan kepada Romelu Lukaku.

Juventus dan Inter Milan bermain imbang 1-1 di Allianz Stadium pada laga leg pertama babak semifinal Coppa Italia 2022-2023 pada Rabu (5/4/2023) dini hari WIB.

Dalam pengumuman di situs resmi Juventus dan akun Twitter, I Bianconeri menyatakan bahwa mereka bekerja sama dengan polisi Italia untuk mengidentifikasi sosok yang terlibat dalam pelecehan rasis.

Serangkaian nyanyian diskriminatif dan suara monyet terdengar dari tribun Allianz Stadium saat kedua tim bertanding. Yang paling mendapat perhatian ketika setelah penalti menit ke-95' yang dieksekusi Romelu Lukaku.

Penyerang asal Belgia itu mendapat kartu kuning kedua akibat selebrasinya setelah mengonversi tendangan penalti.

Ia kemudian dikeluarkan dari lapangan, bersama dengan Samir Handanovic dan Juan Cuadrado, yang terlibat pertengkaran fisik di akhir pertandingan.

"Juventus Football Club, seperti biasa, bekerja sama dengan polisi untuk mengidentifikasi mereka yang bertanggung jawab atas gerakan dan teriakan rasis yang terjadi tadi malam."

"Juga dalam hal ini, 'Kode penerimaan' akan diterapkan pada mereka yang bertanggung jawab," tulis pernyataan yang dikeluarkan Juventus.

Belakangan, bek Juventus Danilo juga mendukung sikap klubnya tentang masalah tersebut, merilis pernyataan di Twitter yang mengutuk rasisme dan diskriminasi dalam bentuk apa pun.

Sebelumnya, Inter Milan juga merilis pernyataan yang memberikan solidaritas mereka kepada Lukaku.

Dalam pernyataannya, I Nerazzurri mengatakan kepada para pembaca bahwa klub dengan sepenuh hati mendukung Lukaku dan mengeluarkan pengingat bahwa mereka bersatu melawan rasisme dan segala bentuk diskriminasi.

"Kita adalah saudara dan saudari di dunia. Ini adalah kisah kami sejak 9 Maret 1908. Kami ingin menegaskan kembali bahwa kami bersatu melawan rasisme dan segala bentuk diskriminasi," tulis Inter Milan dalam pernyataannya.

"Sepak bola dan olahraga tidak hanya harus menjadi wahana emosi tetapi juga nilai-nilai yang jelas dan dimiliki bersama, yang tidak ada hubungannya dengan apa yang kita saksikan tadi malam di menit-menit terakhir semi final Coppa Italia di Turin, Juventus vs Inter."

"Inilah mengapa kami menegaskan kembali semua dukungan kami, kasih sayang kami dan solidaritas kami dengan Romelu Lukaku, seperti yang dilakukan dunia sepak bola di banyak bagian. Forza Rom, kami bersamamu," tambah pernyataan tersebut.

Juventus dan Inter Milan bakal melakoni laga leg kedua babak semifinal Coppa Italia di Giuseppe Meazza pada 27 April 2023 dini hari WIB.

Source: Inter MilanJuventus

RELATED STORIES

Presiden UEFA Kembali Serang Andrea Agnelli dan Juventus

Presiden UEFA Kembali Serang Andrea Agnelli dan Juventus

Presiden UEFA, Aleksander Ceferin kembali menyindir Andrea Agnelli dan Juventus, yang merupakan salah satu pentolan Liga Super Eropa.

Fakta Menarik setelah Juventus vs Inter Milan di Coppa Italia

Fakta Menarik setelah Juventus vs Inter Milan di Coppa Italia

Ada sederet fakta menarik dan komentar dari Massimiliano Allegri setelah laga leg pertama babak semi final Coppa Italia 2022-2023 antara Juventus FC melawan Inter Milan.

Fans Juventus Dituntut Meminta Maaf kepada Romelu Lukaku

Striker Inter Milan, Romelu Lukaku, menjadi sasaran ejekan berbau rasial dari suporter Juventus pada laga semifinal Coppa Italia.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola. (Jovi Arnanda/Skor.id).

Liga Inggris

Manchester City Catat 14 Kekalahan, Terburuk di Era Pep Guardiola

Kekalahan Manchester City dari Liverpool merupakan kekalahan ke-14 sepanjang musim ini, terburuk di era kepelatihan Pep Guardiola.

Irfan Sudrajat | 24 Feb, 13:54

Max Verstappen, pembalap F1 Red Bull Racing

Formula 1

Imbas Dicemooh, Max Verstappen Ancam Boikot Event F1 di Inggris

Pembalap Red Bull Racing Max Verstappen dapat sambutan negatif dari fans dalam acara F1 75 Live di O2 Arena, London.

I Gede Ardy Estrada | 24 Feb, 13:25

Perserang - Hendy AS - Skor.id

National

Ancam Wasit, Manajer Perserang Dilarang Terlibat dalam Sepak Bola Setahun

Manajer Perserang Serang, H. Babay Karnawi, disanksi Komdis PSSI lantaran mengancam wasit di laga melawan PCB Persipasi.

Rais Adnan | 24 Feb, 13:17

Babak Play-off Degradasi Liga 2 2024-2025. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Play-Off Degradasi Liga 2 2024-2025: Pekan 10 Grup J dan K

Pekan ke-10 Grup J dan K babak play-off degradasi Liga 2 2024-2025 akan digelar serentak, Selasa (25/2/2025).

Rais Adnan | 24 Feb, 12:40

Pelatih Barcelona, Hansi Flick, menghadapi situasi menurun terkait hasil timnya. (Yusuf/Skor.id).

La Liga

Barcelona Tidak Terkalahkan dalam 13 Laga Beruntun, Hansi Flick Bidik Rekor Xavi

Hansi Flick membawa Barcelona tidak terkalahkan dalam 13 laga beruntun di semua ajang sepanjang tahun 2025 ini.

Irfan Sudrajat | 24 Feb, 11:12

Ilustrasi balap sepeda

Basketball

Ajang Balap Sepeda Tour of Baturraden Digelar Lagi Tahun Ini, Tawarkan Rute Baru dan Hadiah Lebih Banyak

Edisi kedua dari Tour of Baturraden direncanakan berlangsung pada 5-6 September 2025 di Purwokerto.

Arin Nabila | 24 Feb, 10:00

Cover PP Perbasi. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Basketball

Perbasi Resmi Jatuhkan Skorsing Dua Tahun kepada Pelaku Pemukulan di Bogor

DPP Perbasi beri hukuman larangan bermain basket dua tahun kepada RCS, pelaku pemukulan dalam turnamen antarpelajar di Kota Bogor.

Arin Nabila | 24 Feb, 09:16

Futsal Nation Cup, titel untuk Piala Futsal Indonesia atau turnamen pendamping kompetisi utama. (Yusuf/Skor.id)

Futsal

Futsal Nation Cup Jadi Piala Futsal Indonesia Pertama FFI, Diikuti 8 Tim Pro Futsal League

Federasi Futsal Indonesia akhirnya membuat turnamen pendamping saat kompetisi reguler Liga Futsal Indonesia sedang bergulir.

Taufani Rahmanda | 24 Feb, 07:22

Peluncuran Like a Dragon: Pirate Yakuza in Hawaii. (SEGA)

Esports

Game Like a Dragon: Pirate Yakuza in Hawaii Sudah Tersedia

Like a Dragon: Pirate Yakuza in Hawaii telah tersedia di PlayStation®4, PlayStation®5, Xbox Series X|S, Xbox One, Windows, dan Steam

Gangga Basudewa | 24 Feb, 07:19

Rapor pemain Indonesia yang berkiprah di luar negeri, lebih tepatnya di kompetisi negara Asia. (Hendy AS/Skor.id)

National

Rapor Pemain Indonesia di Asia: Debut Manis Sandy Walsh, Asnawi dan Arhan Sama Gugur

7 Pemain berlabel Timnas Indonesia bersama klubnya dalam sepekan terakhir di periode jelang akhir Februari 2025.

Taufani Rahmanda | 24 Feb, 06:20

Load More Articles