- Riot Games juga telah mengumukan 30 tim yang akan berlaga dalam 3 franchise league ini (EMEA, America, Pacific).
- Riot Games juga telah menetapkan aturan bahwasanya 30 tim ini hanya diperbolehkan memiliki satu pemnain impor saja pada tahun 2023.
- Peraturan ini memang akan membuat perkembangan dari skena Valorant dari tiap regionalnya semakin merata.
SKOR.id - Seperti yang diketahui Riot Games telah merilis format baru untuk kompetisi tahun 2023 mendatang.
Dimana akan terdapat beberapa turnamen baru yang akan digelar yaitu Turnamen pembuka, International League, VCT Masters, VCT Last Chance Qualifier, dan Valorant Champions.
Kemudian untuk International League ini akan kembali terbagi lagi dalam 3 franchise league yang akan terdiri dari 10 tim per liganya
Beberapa waktu lalu, Riot Games juga telah mengumukan 30 tim yang akan berlaga dalam 3 franchise league ini (EMEA, America, Pacific).
Riot Games juga telah menetapkan aturan bahwasanya 30 tim ini hanya diperbolehkan memiliki satu pemnain impor saja pada tahun 2023.
"Untuk mempertahankan identitas regional Tim Peserta VCT yang bersaing dalam kompetisi global dan untuk mendorong jenis identifikasi regional yang penting bagi penggemar dan sponsor, setiap Tim harus mempertahankan, setiap saat selama 1 musim, setidaknya terdapat empat (4) Anggota Tim pada roster awal yang merupakan pemain yang berasal dari regional tersebut," ungkap Riot Games dalam Roster Construction Rules VCT 2023.
"Misalnya, Amerika Serikat dan Brasil adalah bagian dari regional Liga America, kemudian Jerman dan Nigeria adalah bagian dari Wilayah Liga EMEA," kata Riot.
Peraturan ini memang akan membuat perkembangan dari skena Valorant dari tiap regionalnya semakin merata.
Tetapi sisi negatifnya adalah pemain-pemain terkenal yang timnya tidak masuk dalam kemitraan VCT 2023 juga akan terancam karirnya.
Sebut saja pemain-pemain dari OpTic Gaming dan XSET yang tak lolos kemitraan ini juga akan sangat bergantung pada tim-tim yang telah lolos untuk menggaet mereka.
Pemain-pemain tersebut juga tak bisa pindah ke regional lainnya seperti EMEA ataupun Pacific.
Berita Valorant lainnya:
CEO BOOM Esports dan Bigetron Esports Berikan Penjelasan Terkait Masa Depan Divisi Valorant Mereka
Daftar Tim Peserta Valorant Champions Tour 2023 International League