- Sebanyak 30 partner tim akan saling bersaing dalam 3 international league yang terdiri dari VCT America, VCT EMEA, dan VCT Pacific.
- Pemain-pemain yang telah mempunyai reputasi baik tetapi timnya tidak termasuk dalam 30 partner tim banyak yang memutuskan untuk berpindah tim.
- Sebut saja yay, cNed, nAts, hingga Suygetsu masih masih membuka opsi bergabung dengan tim partner jelang VCT 2023.
SKOR.id - Road map gelaran VCT 2023 telah diumumkan oleh Riot Games beberapa waktu lalu.
Sebanyak 30 partner tim akan saling bersaing dalam 3 international league yang terdiri dari VCT America, VCT EMEA, dan VCT Pacific.
Hadirnya format kompetisi baru Valorant tahun 2023 ini membuat peta kekuatan semua tim berubah secara drastis.
Pasalnya pemain-pemain yang telah mempunyai reputasi baik tetapi timnya tidak termasuk dalam 30 partner tim banyak yang memutuskan untuk berpindah tim.
Hal ini karena memang tak lepas dari sisi kompetitif serta VCT 2023 merupakan turnamen yang mempunyai nilai prestisius yang tinggi.
Tak ayal mereka kini ramai0ramai menjadi free agent dan mulai melakukan trial-trial di beberapa tim partner.
Berikut deretan pemain Valorant pemain yang memutuskan menjadi free agent:
1. yay
Tentunya nama Jaccob "yay" Whiteaker adalah salah satu pemain Valorant terbaik saat ini yang bermain untuk OpTic Gaming.
Berbagai gelar seperti runner Valorant Champions 2022 dan juara VCT 2022 Masters Reykjavik sudah menjadi bukti mutlak atas kemampuannya yang di atas rata-rata.
Tetapi karena OpTic Gaming tak mendapatkan slot menjadi tim partner, sehingga membuat yay memutuskan untuk membuka opsi bergabung dengan tim peserta VCT 2023.
2. CNed
Nama Mehmet "cNed" Yagiz menjadi komoditas yang cukup panas pada bursa transfer jelang VCT 2023 ini.
Berbekal status sebagai juara Valorant Champions 2021 lalu, cNed masih layak disebut sebagai salah satu pemain terbaik di skena Valorant.
Sayangnya Acend gagal mendapatkan slot VCT EMEA 2023 yang membuat cNed dan rekan setimnya memutuskan menjadi inaktif untuk membuka opsi bergabung dengan tim peserta VCT 2023.
3. nAts
Ayaz "nAts" Akhmetshin menjadi salah satu pemain free agent yang masih belum memutuskan bergabung dengan tim manampun saat ini.
Berbeda dengan dua pemain sebelumnya, nAts hengkang dari Gambit Esports setelah timnya tersebut memutuskan untuk disband pada bulan Agustus 2022 lalu.
Sehingga kini nAts mempunyai potensi untuk bisa bergabung dengan tim-tim partner VCT 2023.
4. Suygetsu
Seluruh roster FunPlus Phoenix termasuk Suygetsu di dalamnya menjadi komoditas yang menarik jelang VCT 2023 ini.
FunPlus Phoenix selalu menempati top 5 dalam beberapa turnamen terakhirnya.
Soal kemampuan, Suygetsu sudah tak usah diragukan lagi terkait dengan akurasi dan kemampuan penguasaan map yang luar biasa.
5. Meteor
Kim "Meteor" Tae-O merupakan salah satu pemain terbaik Valorant dari regional Asia yang bermain untuk Northeption.
Kini Meteor telah membuka diri terutama untuk tim partner VCT Pacific 2023 yang berasal dari Jepang atau Korea Selatan.
Berita Valorant lainnya:
Riot Games Hanya Izinkan 1 Pemain Asing untuk Tim Peserta VCT 2023
CEO RRQ Umumkan Daftar Pemain yang Akan Melakoni Trial Bersama Divisi Valorant RRQ