- Riki Dwi Saputro mendapat perpanjangan kontrak dari dua tim yang ia bela di musim 2021-2022, Persekat Tegal dan PSS Sleman.
- Situasi yang dialami Riki Dwi Saputro tersebut membuat Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) turun tangan.
- APPI menjelaskan bahwa polemik yang dialami Riki Dwi Saputro terjadi karena miskomunikasi dan bisa segera diselesaikan dengan baik.
SKOR.id - Striker kelahiran 20 Februari 1995, Riki Dwi Saputro, mengalami kejadian unik jelang bergulirnya kompetisi musim baru.
Riki Dwi Saputro mendapatkan perpanjangan kontrak dari dua klub berbeda, yakni Persekat Tegal dan PSS Sleman.
Kabar perpanjangan kontrak Riki Dwi Saputro diumumkan di akun Instagram resmi masing-masing klub.
Menurut Persekat, Riki Dwi Saputro bersama empat pemain lamanya sudah sepakat memperpanjang kontrak untuk Liga 2 2022.
Penandatanganan kontrak telah dilakukan Riki Dwi Saputro dan empat pemain Persekat lainnya setelah Liga 2 2021 berakhir, tepatnya November 2021.
Namun kemudian Riki Dwi Saputro dipinjam PSS Sleman untuk mengarungi putaran kedua Liga 1 2021-2022.
Setelah Liga 1 2021-2022 berakhir, PSS Sleman juga mengumumkan bahwa Riki Dwi Saputro akan menjadi bagian tim Elang Jawa di Liga 1 musim mendatang.
View this post on Instagram
Polemik tersebut membuat Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) turun tangan untuk melihat permasalahan yang ada.
APPI mengaku sudah berkomunikasi dengan manajemen Persekat Tegal dan PSS Sleman. Dalam rilisnya, APPI menyebutkan bahwa Riki Dwi Saputro memang berada dalam ikatan kontrak Persekat.
Namun dalam kontrak tersebut juga ada kesepakatan bahwa Riki Dwi Saputro bisa pindah memperkuat tim lain.
APPI menyebut masalah kontrak dobel Riki Dwi Saputro disebabkan adanya miskomunikasi. Hal itu akan segera rampung dengan baik.
"Terkait status kontrak pemain Riki Dwi Saputro, APPI telah berkomunikasi dengan pihak-pihak yang bersangkutan," tulis pernyataan APPI via akun Instagram, Minggu (17/4/2022).
"Statusnya, Riki dalam ikatan kontrak dengan salah satu klub, namun ada kesepakatan yang memperbolehkan ia pindah ke klub lain."
"Hanya masalah miskomunikasi dan dalam waktu dekat akan terselesaikan dengan baik," lanjut pernyataan APPI.
Berita APPI Lainnya:
Presiden APPI: Ujaran Kebencian di Media Sosial Ada yang Buat Pemain Timnas Takut Bermain
APPI Menilai Laga Madura United vs Persela Langgar Regulasi Liga 1 2021-2022
Presiden APPI Sampaikan Imbauan Tanggapi Lonjakan Kasus Positif Covid-19 di Liga 1