Resmi Dilantik, PB PRSI periode 2021-2025 Fokus Siapkan Atlet Akuatik Masa Depan

PB PRSI 2021-2025 resmi dilantik di Hotel Fairmont, Kamis (2/9/2021).
Pada pelantikan ini, Ketum PRSI, Anindya Bakrie menegaskan fokus mencetak atlet akuatik masa depan.
Prestasi yang ditorehkan PB PRSI 2016-2020 harus ditingkatkan pada periode selanjutnya.

SKOR.id - Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) periode 2021-2025 resmi dilantik oleh Ketua Umum (Ketum) KONI Pusat, Marciano Norman, Kamis (2/9/2021).

Pelantikan yang berlangsung di Hotel Fairmont, Jakarta ini berselang hampir enam bulan dari terpilihnya Anindya Bakrie untuk kali kedua sebagai Ketum PRSI pada akhir Februari 2021 lalu.

Dalam kesempatan ini, Anindya Bakrie mengatakan, prestasi yang ditorehkan PB PRSI periode sebelumnya harus ditingkatkan.

Ya, pada periode 2016-2020, PRSI menorehkan beberapa prestasi membanggakan, salah satunya membawa tim polo air Indonesia untuk kali pertama meraih emas SEA Games.

Itu terjadi pada SEA Games 2019 Filipina. Di cabang renang, Indonesia juga mendapatkan empat emas di SEA Games 2017 Kuala Lumpur.

Anindya Barkrie menyatakan, saat ini organisasinya bakal fokus mempersiapkan atlet akuatik masa depan.

Regenerasi di cabang akuatik Indonesia sendiri cukup terasa. Di cabang olahraga renang misalnya.

Dua wakil Indonesia di Olimpiade 2020 Tokyo adalah perenang-perenang muda, Aflah Fadlan Prawira dan Azzahra Permatahani.

"Ke depan, kita harus terus siapkan atlet-atlet akuatik masa depan. Di cabang renang, kami mengirim dua atlet muda pada ajang Olimpiade 2020 Tokyo," ujar Anindya Bakrie.

"Kami berharap, pada Olimpiade 2024 Paris, Azzahra Permatahani dan Aflah Fadlan Prawira bisa lolos. Mereka kami siapkan."

Sedangkan untuk persiapan SEA Games 2021 Hanoi dan Asian Games 2022 Hangzhou yang keduanya diselenggarakan tahun depan, Anindya mengatakan itu terus berjalan.

Ditundanya SEA Games ke tahun depan tidak memengaruhi program PRSI.

"Untuk cabang renang, saat ini atlet-atlet terus berlatih di bawah arahan pelatih asal Australia, Michael Piper," ucap Anindiya Bakrie.