Rahasia Orang-orang Tertua di Dunia Ada dalam 5 Rempah Ini

Dini Wulandari

Editor:

  • Rempah dikenal memiliki manfaat kesehatan yang tak terbatas.
  • Beberapa bahkan disebut punya khasiat memperpanjang umur.
  • Di 5 wilayah yang disebut Zona Biru, 5 rempah ini rutin dikonsumsi. 

SKOR.id - Rempah telah terbukti memiliki berbagai manfaat kesehatan yang tak terbatas, beberapa jenis disebut berpengaruh atas umur panjang.

Rempah berkontribusi membangun sistem kekebalan tubuh, memerangi radikal bebas dan peradangan, bahkan mencegah penyakit kronis seperti kanker, yang berarti secara alami berkorelasi dengan peningkatan umur panjang.

Dilansir Mundo Deportivo, beberapa jenis rempah tertentu dikonsumsi rutin penduduk di wilayah Zona Biru yang dikenal memiliki usia panjang.

Di daerah-daerah ini (Sardinia, Italia; Okinawa, Jepang; Loma Linda, California; Semenanjung Nikoya, Kosta Rika; dan Ikaria, Yunani), penduduknya bisa mencapai usia 100 tahun dan fungsi tubuh mereka tetap berjalan baik.

Ada banyak faktor gaya hidup yang dimiliki oleh orang-orang di wilayah ini, termasuk tingkat stres yang rendah dan aktivitas sepanjang hari. Namun, sebagian besar berfokus pada kebiasaan makan yang sehat.

Makanan yang paling sering dimakan di Zona Biru tidak mengandung bahan olahan atau gula tambahan. Sebaliknya, mereka memilih makanan organik, termasuk mengonsumsi herbal, rempah, dan allium yang telah terbukti mengurangi risiko penyakit dan meningkatkan umur panjang.

Khusus rempah menawarkan efek ganda. Mereka mengandung sifat antimikroba dan antioksidan yang meningkatkan kesehatan jantung, kekebalan, dan penyembuhan, serta menambah rasa pada makanan.

Meskipun ada banyak variasi, dan semua ramuan ini cukup umum di lima wilayah ini, beberapa di antaranya sangat populer dalam makanan di masing-masing negara ini.

Berikut adalah lima rempah yang lazim dalam makanan daerah Zona Biru. Selain menambah kadar antioksidan dan juga membuat jantung sehat sehingga bisa berumur panjang, mereka juga bisa membuat makanan menjadi lebih enak.

1. Adas

Adas dapat digunakan dalam tiga cara berbeda: umbinya digunakan sebagai sayuran, daunnya sebagai ramuan, dan bijinya sebagai bumbu.

Adas kaya akan vitamin A, B dan C, mengandung banyak serat, juga dapat bertindak sebagai diuretik dan membantu mengontrol tekanan darah.

Baik umbi dan biji tanaman adas juga mengandung mangan, mineral yang penting untuk aktivasi enzim, perlindungan sel, perkembangan tulang, pengaturan gula darah, dan penyembuhan luka.

Adas juga menawarkan mineral lain yang penting untuk kesehatan tulang (seperti kalium, magnesium, dan kalsium) dan memiliki puluhan senyawa tanaman yang bertindak sebagai antioksidan kuat dan agen anti-inflamasi.

Dalam hal memasak, adas sangat serbaguna. Mereka bisa disajikan sebagai hiasan dalam bentuk sayuran panggang, memotongnya mentah-mentah dalam salad, atau memanggang bijinya dan menghaluskannya menjadi saus dan olesan.

Rasanya juga enak dalam sup dan pasta, seperti yang digunakan di Sardinia. Adas digunakan dalam sup minestrone yang merupakan makanan pokok di sana.

2. Oregano

Oregano kaya akan antioksidan dan senyawa yang terbukti membantu melawan bakteri.

Antioksidan dapat membantu mencegah kerusakan sel dengan menetralkan radikal bebas penyebab penyakit dalam tubuh dan mengurangi peradangan.

Sementara antibakteri, oregano terbukti melalui hasil penelitian efektif melawan 23 spesies bakteri.

Selain menawarkan berbagai manfaat kesehatannya sendiri, oregano meningkatkan rasa hidangan kaya nutrisi lainnya.

Oregano juga pasangan sempurna untuk makanan laut, salad Yunani, atau dalam sup, moussaka, atau pasta gandum utuh.

Juga ada daun sage, yang satu keluarga dengan oregano. Rempah ini dapat memperkuat tulang dan berperan dalam menurunkan tingkat Alzheimer dan demensia.

Sage sangat cocok dipakai untuk hidangan kalkun panggang, ayam, atau jamur. Pun sempurna jika dihunakan sebagai isian, saus, dan bahkan teh.

Teh sage sangat populer di wilayah Ikaria di Yunani, di mana penduduk setempat meminumnya setiap hari.

3. Rosemary

Rosemary tidak hanya membuat banyak makanan terasa lebih lezat, tetapi juga merupakan sumber zat besi, kalsium, dan vitamin B6.

Mereka telah terbukti meningkatkan kesehatan kognitif, meningkatkan retensi memori, dan membantu sistem kekebalan berfungsi dengan baik.

Ini karena rosemary mengandung bahan yang disebut asam karnosik, yang dapat melawan kerusakan radikal bebas di otak, tetapi juga karena aromanya yang lezat (dan kuat).

Menurut penelitian yang diuraikan dalam Therapeutic Advances in Psychopharmacology, aroma rosemary memiliki potensi untuk meningkatkan fokus, kinerja, kecepatan, dan ketepatan.

4. ketumbar

Ketumbar adalah ramuan yang biasa digunakan di Semenanjung Nikoya di Kosta Rika, salah satu dari lima wilayah Zona Biru.

Rempah ini mengandung banyak antioksidan dan telah terbukti melawan peradangan dan mengurangi risiko penyakit kronis tertentu, terutama penyakit jantung.

Sebuah studi dengan tikus juga menemukan bahwa daun ketumbar bisa meningkatkan memori, menunjukkan bahwa tanaman ini mungkin bisa punya peran dalam menyembuhkan penyakit Alzheimer, meski dibutuhkan penelitian lebih lanjut.

Semenanjung Nicoya di Kosta Rika adalah pengguna umum ketumbar. Selain itu, ketumbar dapat membantu pencernaan, membantu menurunkan kadar gula darah, dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

Tambahan lain, ketumbar bisa menambah rasa di saos salsa dan salad kacang. Rasanya juga lezat di taco, salad, sereal, hidangan telur, dan banyak lagi.

5. Bawang Putih

Selama berabad-abad, bawang putih telah dikenal memiliki khasiat besar bagi kesehatan. Makanan ini merupakan makanan pokok di semua wilayah Zona Biru, khususnya Okinawa, Jepang.

Meskipun secara teknis bukan rempah (bawang putih adalah tanaman dalam keluarga Allium (bawang merah), bawang putih digunakan sebagai zat penyedap yang meningkatkan kesehatan dalam masakan.

Ia dikenal tidak hanya karena penyedapnya pada banyak hidangan dunia, tetapi juga karena khasiat obatnya yang luar biasa.

Bawang putih bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melawan flu biasa. Mereka juga dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol LDL.

Dalam sebuah penelitian, 600 mg hingga 1500 mg ekstrak bawang putih terbukti sama efektifnya dengan obat Atenolol dalam menurunkan tekanan darah selama enam bulan. Bawang putih juga merupakan antibiotik yang kuat terhadap beberapa bakteri.

Berita Bugar Lainnya:

3 Tips Mengelola Perasaan saat Diserang Insomnia

7 Tanda Tubuh Kekurangan Nutrisi

Source: Mundo Deportivo

RELATED STORIES

Bisa Mempercantik Penampilan, Ternyata Ini Bahaya Sulam Alis

Bisa Mempercantik Penampilan, Ternyata Ini Bahaya Sulam Alis

Pahami beberapa efek samping dari sulam alis yang perlu diperhatikan.

Rekomendasi Olahraga yang Sesuai dengan Bentuk Tubuh

Agar hasil latihan lebih efektif, berikut rekomendasi olahraga yang disesuaikan dengan bentuk tubuh masing-masing.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

EVOS Divine Juara EWC 2025 Free Fire. (Garena)

Esports

Pesan Pemain RRQ Kazu untuk EVOS Divine agar Lolos ke Grand Final

EVOS masih harus berjuang keras di pekan kedua untuk memastikan langkah ke Grand Final FFWS Global Finals 2025.

Gangga Basudewa | 06 Nov, 11:30

PSBS Biak vs Persita Tangerang di pekan ke-12 Super League 2025-2026 pada 6 November 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Dramatis, PSBS Akhiri Rekor 8 Laga Tak Terkalahkan Milik Persita

PSBS Biak menang 2-1 atas Persita Tangerang pada laga pembuka pekan ke-12 Super League 2025-2026, Kamis (6/11/2025) sore.

Teguh Kurniawan | 06 Nov, 11:01

Coach Adi (jaket hitam) bersama skuad RRQ Kazu di pekan pertama FFWS Global Finals 2025. (Grafis: Yudhi Kurniawan/Skor.id)

Esports

Coach Ady Tak Mau Indonesia Arena Jadi RRQ Arena di Grand Final FFWS GF 2025

Coach Ady mendukung EVOS berharap EVOS bisa kembali ke performa maksimalnya agar bisa lolos ke Grand Final di Indonesia Arena.

Gangga Basudewa | 06 Nov, 09:57

Sriwijaya FC. M Yusuf - Skor.id

Liga 2

Sriwijaya FC Panen Sanksi Denda dari Komdis PSSI

Berikut keputusan hasil sidang Komdis PSSI yang digelar pada 23, 29, dan 30 Oktober 2025.

Rais Adnan | 06 Nov, 09:34

Timnas futsal Indonesia. (Foto: Media FFI/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Futsal

Pelatih Timnas Futsal Indonesia Pasang Target di Piala Asia Futsal 2026, FFI Berharap Lebih

Terdapat perbedaan target di Piala Asia Futsal 2026 antara FFI dengan pelatih Timnas futsal Indonesia, Hector Souto.

Taufani Rahmanda | 06 Nov, 09:11

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 20 musim baru, EPA Super League U-20 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-20 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen EPA Super League U-20 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 06 Nov, 09:00

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 18 musim baru, EPA Super League U-18 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-18 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen EPA Super League U-18 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 06 Nov, 09:00

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 16 musim baru, EPA Super League U-16 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-16 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen EPA Super League U-16 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 06 Nov, 09:00

best xi super league 2025-2026 - skor.id

Liga 1

Skor Stats: Best XI Pekan 11 Super League 2025-2026, 3 Pemain Lokal Impresif

Berikut susunan tim terbaik untuk pekan ke-11 Super League 2025-2026 versi Skor.id.

Rais Adnan | 06 Nov, 07:26

Honor of Kings International Championship atau KIC 2025. (Honor of Kings)

Esports

Drawing KIC 2025, Dua Wakil Indonesia Satu Grup

Tahun ini, sistem pengundian berlangsung tanpa batasan region maupun status juara.

Gangga Basudewa | 06 Nov, 06:58

Load More Articles