- Pemerintah Qatar menempatkan sejumlah negara dalam pantauan terkait penanganan virus corona, termasuk Italia.
- Meski belum berpengaruh banyak, kebijakan yang diambil memiliki potensi mengganggu berlangsungnya seri perdana MotoGP 2020 di Qatar.
- Termasuk Valentino Rossi, tujuh pembalap kelas utama MotoGP bisa saja tak tampil pada seri perdana jika ditemukan gejala tertular virus corona.
SKOR.id - Kebijakan Pemerintah Qatar dalam menangani penyebaran virus corona bisa saja mengancam gelaran seri perdana MotoGP 2020 pada 6-8 Maret mendatang.
Pada Kamis (27/2/2020), Pemerintah Qatar telah memperketat aturan terkait karantina dalam mengantisipasi tersebarnya virus corona.
Kementerian Kesehatan memasukkan Korea Selatan, Iran, dan Cina ke dalam daftar merah. Setiap warga dari ketiga negara itu diwajibkan menjalani karantina setibanya di Qatar.
Mereka baru akan dilepas setelah menjalani karantina selama 14 hari dan terbukti tak terjangkit virus corona.
Meski begitu, Dr. Hanan Mohamed Al Kuwari selaku Menteri Kesehatan Qatar menjamin seri pembuka MotoGP 2020 tetap berlangsung sesuai jadwal.
Baca Juga: Sempat Terancam Virus Corona, MotoGP Thailand 2020 Digelar Sesuai Rencana
Akan tetapi, perkembangan terbaru membuat gelaran GP Qatar di Sirkuit Losail besok sedikit terancam.
Pasalnya, Qatar menambah delapan negara ke dalam daftar yang harus diwaspadai terkait penyebaran virus corona.
Negara yang dimaksud adalah Italia, Malaysia, Thailand, Taiwan, Hong Kong, Singapura, Makau, dan Jepang.
Berbeda dari tiga negara penghuni daftar merah, warga dari delapan negara di atas hanya diwajibkan menjalani tes dengan termometer.
Bila ditemukan gejala terinfeksi virus corona berupa suhu tubuh yang tinggi, barulah prosedur tes darah dilakukan dan karantina dilakukan selama 14 hingga 28 hari.
"Jadi, Anda harus tiba di Doha tidak dalam kondisi demam. Jika suhu tubuh Anda panas, maka proses karantina segera dilakukan," ujar Herve Poncharal selaku Presiden IRTA.
Keputusan ini secara tak langsung bisa mengancam kiprah Valentino Rossi pada seri pembuka MotoGP 2020.
Baca Juga: Menanti Pembalap MotoGP Keempat Pemecah Kutukan GP Qatar
Pasalnya, Valentino Rossi yang berasal dari Italia menjadi satu di antara sejumlah pembalap kelas utama MotoGP 2020 yang negaranya masuk dalam daftar di atas.
Bila The Doctor tiba di Qatar dengan keadaan kurang sehat atau demam, Valentino Rossi harus melakoni prosedur kesehatan yang dilakukan pemerintah setempat.
Berikut daftar pembalap MotoGP yang masuk dalam daftar waspada Pemerintah Qatar soal virus corona:
- Andrea Dovizioso (Italia)
- Danilo Petrucci (Italia)
- Francesco Bagnaia (Italia)
- Valentino Rossi (Italia)
- Franco Morbidelli (Italia)
- Andrea Iannone (Italia)*
- Takaaki Nakagami (Jepang)
*) Posisi Andrea Iannone bersama Aprilia pada MotoGP 2020 belum pasti karena sang pembalap tersandung kasus doping.
Regulasi yang diterapkan Pemerintah Qatar tak hanya berlaku untuk pembalap kelas utama MotoGP tetapi juga dari Moto2 dan Moto3.
Dampaknya juga akan terasa lebih besar karena MotoGP Qatar 2020 juga melibatkan staf, mekanik, dan penggemar yang jumlahnya masif.