- Kelas MotoGP dipastikan tidak akan digelar dalam balapan perdana GP Qatar 2020 pada 6-8 Maret 2020 dikarenakan ancaman penyebaran virus corona.
- FIM menegaskan bahwa alasan kelas Moto2 dan Moto3 tetap berlangsung karena para tim dan pembalap telah berada di Losail, Qatar, untuk melakukan uji coba.
- FIM juga sedang mempertimbangkan GP Thailand (20-22 Maret), GP Amerika Serikat (3-5 April) dan GP Argentina (17-19 April).
SKOR.id - Kabar mengejutkan disampaikan oleh Federasi Balap Motor Internasional (FIM) yang mengatakan jika kelas MotoGP dicoret dari GP Qatar 2020 pada 6-8 Maret 2020.
Keputusan ini dibuat setelah Qatar mengonfirmasi kasus perdana virus corona pada Sabtu (29/2/2020).
Meskipun demikian, seri Moto2 dan Moto3 tetap berjalan sesuai jadwal di Sirkuit Losail, Qatar.
"Dikarenakan larangan berkunjung yang diterapkan Qatar terutama pelancong dari Italia, dan beberapa negara, maka kelas MotoGP tidak akan berlangsung di Losail," tulis FIM dalam media rilisnya.
Baca Juga: Gara-gara Virus Corona, Laga Timnas Indonesia vs Thailand Kemungkinan Ditunda
Segenap promotor dan pihak yang terkait MotoGP seperti Dorna dan IRTA mengaku sangat kecewa dengan keputusan ini karena balapan yang paling ditunggu-tunggu justru batal.
"Mulai hari ini (1/3/2020), semua penumpang penerbangan langsung dari Italia akan dikarantina selama 14 hari. Italia adalah negara vital dalam MotoGP, di dalam maupun luar lintasan, dan karena itulah maka kelas premier MotoGP harus dibatalkan."
Dengan keputusan ini, maka Valentino Rossi, yang juga pembalap dari Italia, dan kawan-kawan dipastikan batal mengaspal di Sirkuit Losail, Qatar akhir pekan ini.
Baca Juga: Demi MotoGP Thailand 2020, Panitia Siapkan Jurus Penangkal Virus Corona
FIM menegaskan bahwa alasan Moto2 dan Moto3 tetap berlangsung karena para tim dan pembalap telah berada di Losail untuk melakukan uji coba menjelang balapan perdana sejak awal pekan.
Saat ini, FIM tengah mempertimbangkan GP Thailand yang akan berlangsung pada 20-22 Maret 2020.
Pasalnya, Negeri Gajah Putih kini pun tengah menerapkan aturan larangan kunjungan untuk beberapa negara terkait virus corona.
Selain itu, GP Amerika Serikat (3-5 April) dan GP Argentina (17-19 April) juga tengah dalam pertimbangan terkait jumlah kasus positif virus corona yang terus bertambah.
Sebelum keputusan FIM dikeluarkan, Dorna sempat yakin bahwa virus corona tidak akan mengancam keberlangsungan GP Qatar 2020 pada 6-8 Maret 2020.
Bahkan, penyelenggara GP Thailand 2020 sudah menyiapkan perangkat khusus yang tersebar di seluruh sudut Sirkuit Chang, Buriram untuk menangkal virus corona.
Hand sanitiser bakal banyak ditempatkan di berbagai sudut area penonton.
Tak hanya itu, lebih dari 100.000 masker juga akan dibagikan kepada pengunjung.
Jika wabah corona menjadi pandemik atau virus global, bukan tidak mungkin jika tiga balapan setelah Qatar juga akan ditunda atau bahkan dibatalkan.
Itu demi keselamatan dan kesehatan para pembalap, ofisial, dan tentu saja penggemar MotoGP.