- Jakarta Lavani Allo Bank dipastikan menjadi juara putaran kedua Proliga 2023 kategori putra.
- Kepastian tersebut setelah Fahry Septian dan kawan-kawan menang telak atas Jakarta Bhayangkara Presisi.
- Kehadiran Susilo Bambang Yudhoyono jadi motivasi tambahan bagi Jakarta Lavani Allo Bank.
SKOR.id - Jakarta Lavani Allo Bank sudah dipastikan menjadi juara putaran kedua Proliga 2023 kategori putra.
Hal tersebut setelah kemenangan telak Lavani atas Jakarta Bhayangkara Presisi 3-0 (25-15, 40-38, 25-22) di GOR UNY, Yogyakarta, pada Sabtu (19/2/2023).
Hasil positif ini membuat Lavani yang berstatus juara bertahan sukses mengoleksi tujuh kemenangan dengan total 21 poin sepanjang putaran kedua Proliga 2023.
Sementara itu, Lavani meraih 38 poin lewat 13 kemenangan selama putaran pertama hingga kedua Proliga 2023.
Ini juga membuka peluang bagi Fahry Septian dan kawan-kawan untuk back-to-back gelar juara di tahun kedua mereka menjajaki ajang voli nasional Proliga.
Selain itu, Lavani juga mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp30 juta atas prestasi mereka memuncaki klasemen babak penyisihan Proliga 2023.
Asisten pelatih Lavani, Samsul Jais, mengatakan bahwa salah satu motivasi kemenangan mereka kemarin adalah tidak ingin mengulang kekalahan dari Presisi di laga sebelumnya.
"Kami melakukan strategi berbeda pada laga kali ini, termasuk rotasi posisi pemain dan itu jalan," kata Samsul dilansir dari Antara.
"Set dua yang dramatis kita bisa ambil membuat pemain tenang yang bermain dengan lepas. Ini modal bagus untuk Final Four," lanjutnya.
Motivasi lain yang membuat Lavani haus kemenangan pada penampilan terakhirnya di Yogyakarta adalah kehadiran sang pemilik, yakni Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Presiden Republik Indonesia ke-6 tersebut turut hadir menyaksikan langsung di tengah kerumuman penonton yang memadati GOR UNY.
"Kehadiran Pak SBY setiap pertandingan Lavani memang membawa energi tersendiri bagi tim," ujar Samsul Jais.
"Yang jelas kami sampaikan terima kasih atas dukungan maksimal selama ini," kata Samsul lagi.
Sementara itu, Reidel Alfonso Gonzalez selaku pelatih Bhayangkara Presisi mengakui anak didiknya tidak bemain maksimal pada pertandingan melawan Lavani kemarin.
"Tim main kurang bagus. Banyak melakukan kesalahan sendiri," kata Redidel menjelaskan.
Hernanda Zulfi dkk masih berpeluang memetik kemenangan terakhir untuk Bhayangkara Presisi di babak penyisihan melawan Jakarta STIN BIN pada Minggu (19/2/2023) malam nanti.