- Juara bertahan French Open Ashleigh Barty memutuskan tak akan tampil pada gelaran tahun ini.
- Petenis putri No.1 dunia itu mundur sebab lebih memprioritaskan kesehatan di masa pandemi.
- Ashleigh Barty kemungkinan baru kembali mengikuti turnamen pada Australia Open 2021.
SKOR.id – Petenis tunggal putri nomor satu dunia Ashleigh Barty memutuskan mundur dari French Open (Roland Garros) 2020 yang digelar pada 27 September mendatang.
Ashleight Barty memilih tidak tampil mempertahankan trofi Roland Garros yang diraihnya tahun lalu karena khawatir dengan situasi pandemi virus corona (Covid-19).
Wanita asal Australia tersebut menegaskan bahwa dirinya tidak akan keluar dari Australia atau mengunjungi negara-negara Eropa selama pandemi Covid-19 belum reda.
Selain itu, Ashleigh Barty juga mengakui tidak memiliki waktu persiapan yang cukup untuk mengikuti salah satu turnamen grand slam tenis tersebut.
Kepastian Barty mundur dari French Open diumumkannya lewat Instagram. Ia mengunggah foto dirinya ketika sedang memeluk trofi Roland Garros pada 2019.
“Ini merupakan keputusan yang sulit, tapi sayangnya saya tidak akan berlaga di Eropa pada tahun ini,” kata Ashleigh Barty dalam keterangannya di Instagram.
“Tahun lalu, French Open merupakan turnamen paling istimewa dalam karier saya, jadi ini bukan keputusan yang saya buat dengan mudah,” lanjutnya.
Sebelumnya, Ashleigh Barty juga memilih untuk tidak mengikuti Grand Slam US Open 2020 karena masifnya kasus Covid-19 di Amerika Serikat (AS).
Keputusan untuk absen dari seluruh turnamen di Eropa dan AS, menjadi sinyal bahwa Barty baru akan kembali tampil pada Grand Slam Australia Open, tahun depan.
“Ada dua alasan dalam keputusan yang saya buat. Pertama adalah risiko kesehatan yang masih mengkhawatirkan akibat Covid-19,” ujar Barty.
“Kedua adalah persiapan saya yang tidak ideal karena harus berlatih tanpa pelatih akibat pembatasan negara bagian di Australia,” sambungnya.
Ashleigh Barty yang tinggal di kawasan Brisbane, tidak dapat bertemu dengan pelatihnya, Craig Tyzzer di Melbourne. Jarak Brisbane-Melbourne sekitar 1.400 km.
Pembatasan wilayah besar-besaran diberlakukan pemerintah Negeri Kanguru demi menekan gelombang kedua virus corona yang tengah melanda Australia.
Yang pasti, keputusan Ashleigh Barty untuk tidak mengikuti turnamen besar pada tahun ini bisa membuatnya kehilangan status sebagai petenis putri nomor satu dunia.
“Saya mendoakan yang terbaik untuk seluruh pemain dan Federasi Tenis Prancis (FFT) agar turnamen dapat berjalan lancar dan sukses,” ucap Barty.
“Sekarang saya menikmati pramusim yang panjang dan musim panas di Australia. Ini merupakan tahun yang menantang bagi semua orang.”
“Saya kecewa, tapi kesehatan akan selalu menjadi pritoritas. Terima kasih untuk fan atas dukungan kalian, saya tidak sabar lagi bermain untuk kalian,” pungkasnya.
Pada Senin (7/9/2020), FFT, selaku penyelenggara French Open 2020, mengonfirmasi bahwa semua petenis akan ditempatkan di dua hotel dan akan menjalani tes secara rutin.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Casey Stoner Klaim MotoGP Kehilangan Roh Tanpa Marc Marquezhttps://t.co/zPzNc8VxFf— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 8, 2020
Berita Tenis Lainnya:
Panitia French Open 2020 Belajar dari Adria Tour Buatan Novak Djokovic