- Paris Saint-Germain dikabarkan siap menaruh Neymar ke daftar jual bursa transfer musim panas ini.
- Juventus disebut menjadi klub yang siap merekrut Neymar sebagai permintaan Masimiliano Allegri.
- Berikut ini Skor.id menyajikan plus dan minus bagi Juventus jika merekrut Neymar dari PSG.
SKOR.id - Masa depan Neymar Junior di Paris Saint-Germain (PSG) dikabarkan sedang tidak baik-baik saja.
Bintang asal Brasil tersebut dilaporkan masuk ke dalam daftar jual Les Parisiens pada bursa transfer musim panas ini.
Penunjukkan Direktur Olahraga baru PSG menjadi salah satu alasan mengapa raksasa asal Prancis itu akan melepas Neymar dalam waktu dekat.
Namun, dengan kualitasnya yang belum menurun, tak butuh waktu lama bagi eks-pemain FC Barcelona itu kebanjiran peminat.
Dilansir dari Sport, Juventus sedang mempertimbangkan untuk merekrutnya, menyusul permintaan pelatih Massimiliano Allegri untuk meningkatkan kualitas tim secara keseluruhan.
Sementara itu, ada plus minus yang akan terjadi di kubu Juventus jika mereka benar-benar akan merekrut Neymar.
Pertama, setidaknya Si Nyonya Tua akan mendapatkan penyerang timnas Brasil itu dengan harga yang cukup murah.
Transfer sang pemain dari Barcelona ke PSG pada 2017 lalu menghabiskan uang hingga 222 juta euro.
Namun, kini La Vecchia Signora cuma perlu meggeluarkan dana sekutar 75 juta euro saja. Mungkin masih akan didiskon tipis oleh PSG, tergantung negosiasi.
Plus kedua adalah akhirnya Allegri punya pengganti Paulo Dybala yang sudah memutuskan pergi dari Turin.
Akan tetapi, kendala utamanya adalah soal gajinya yang mencapai 43 juta euro per tahun.
Selain itu, banyak pendapat yang menyebut jika Neymar terlalu mahal. Dia berusia 30 tahun dan musim lalu "hanya" mencetak 13 gol dan enam assist saja di Ligue 1.
Sementara itu Manchester City berhasil mendapatkan pemain sekelas Erling Haaland dengan harga 60 juta euro saja. Padahal, ia punya 22 gol dan 7 assist musim lalu.
Baca Juga Berita Sepak Bola Internasional Lainnya:
Sadio Mane Bukan Pembelian Terencana Bayern Munchen, Namanya Muncul dari Obrolan di Taman
Mario Gotze, Penghancur Impian Lionel Messi di Piala Dunia, Kembali ke Jerman