SKOR.id - Timnas Basket Kanada mampu melanjutkan tren positifnya di Indonesia Arena dengan meraih kemenangan kedua pada laga kedua mereka dalam Grup H Piala Dunia FIBA 2023.
Usai mengalahkan salah satu rival kuat, Prancis, 95-65, Jumat (25/8/2023), giliran Lebanon yang dibungkam Kanada dengan skor 128-73, Minggu (27/8/2023) petang.
Dillon Brooks dan kawan-kawan sekali lagi membuktikan mereka adalah mimpi buruk yang harus dihadapi di lapangan. Kanada mampu mencetak skor dengan berbagai cara melawan Lebanon.
Permainan kolektif mereka sangat impresif. Skuad asuhan pelatih Jordi Fernandez sukses mencetak 44 assist. Itu rekor terbanyak dalam sebuah pertandingan Piala Dunia FIBA sejak statistik mulai dicatat pada edisi 1994.
Catatan assist tersebut membantu Kanada mengonversi 50 dari total 70 tembakan yang dilepas selama 40 menit pertandingan lawan The Cedars, julukan skuad Lebanon.
Pada laga di Indonesia Arena, GBK Senayan, Jakarta, Lebanon bisa unggul lebih dulu melalui lay-up Wael Arakji dan shooting Ali Haidar.
Tapi Kanada segera merespons dan mengubah skor menjadi 8-6 lewat tripoin RJ Barrett. Sejak itu mereka terus memimpin sebelum menuntaskn kuarter pertama dengan keunggulan 29-13.
Masuk kuarter kedua, Timnas Basket Kanada makin mendominasi. Mereka terus mendulang angka, hingga akhirnya memperlebar gap menjadi 36 poin, 66-30, untuk menutup first half.
Pada kuarter ketiga, tidak ada banyak perubahan. Kanada masih superior. The Road Warriors membukukan tambahan 34 poin sementara Lebanon hanya mendapat 18 angka.
Di kuarter keempat, Kanada bermain aman setelah tembus tiga digit dan unggul 52 poin. Pada akhirnya salah satu favorit juara tersebut menyudahi laga dengan kedudukan 128-73.
Selain rekor assist, The Road Warriors juga menjadi tim yang sejauh ini mencatatkan jumlah poin terbanyak dalam penyisihan grup Piala Dunia FIBA 2023, yakni 128.
Tercatat sembilan pebasket Kanada menyumbang dua digit poin melawan Timnas Basket Lebanon, dengan RJ Barrett tertinggi dengan torehan 17 angka. Sedangkan Trae Bell-Haynes membuat delapan assist dan Kelly Olynyk delapan rebound.
Sementara di kubu The Cedars, Omari Spellman keluar sebagai top skorer, dengan mencatat 16 poin, diikuti Karim Zeinoun (15) dan Ali Haidar (11).
"Kami bermain bersama dan berbagi bola basket. Ini menunjukkan bahwa berbagi adalah sebuah kepedulian, dan tim ini siap bermain dengan cara yang benar, bermain dengan umpan," kata pelatih Kanada Jordi Fernandez, soal rekor assist timnya.
"Saya bangga dengan para pemain karena melakukannya dengan cara yang benar. Terutama Trae. Tidak hanya merebut dan menembak, tetapi dia juga berbagi bola dengan delapan assist."
"Saya sangat senang kami mampu menjaga momentum dari laga melawan Prancis. Kami melakukan pekerjaan dengan baik, kepercayaan diri para pemin tinggi. Saya harap kami bisa terus seperti ini," Trae Bell-Haynes menimpali sang pelatih.