- Pelatih Persija, Sudirman, menuturkan penilaiannya tentang kelebihan yang dimiliki PSM Makassar.
- Sudirman menyorot kualitas pemain asing PSM Makassar, Wiljan Pluim.
- Sudirman berharap para pemain Persija bisa tampil maksimal dan bergairah untuk memenangkan pertandingan.
SKOR.id - Persija Jakarta akan menghadapi PSM Makassar di laga pekan ke-32 Liga 1 2021-2022, Senin (21/3/2022). Laga itu akan digelar di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar.
Jelang pertandingan tersebut, pelatih Persija, Sudirman, memberikan penilaiannya tentang kelebihan-kelebihan yang dimiliki PSM Makassar.
Menurut Sudirman, PSM Makassar merupakan tim dengan fanatisme kedaerahan yang besar. Para pemainnya tak ragu mengerahkan segala kemampuannya untuk membantu PSM meraih kemenangan.
"PSM memiliki fanatisme kedaerahan yang tinggi," ujar Sudirman kepada wartawan, Minggu (20/3/2022) siang.
"Kami sudah beberapa kali ketemu, mereka selalu punya fanatisme, mereka berani berduel dan ngeyel dalam perebutan bola," ia menambahkan.
Sudirman mengungkapkan bahwa ada satu pemain PSM yang wajib diantisipasi pergerakkannya oleh para pemain Persija, yakni Wiljan Pluim.
Selain memiliki kemampuan mendribel dan menendang yang mumpuni, gelandang asing asal Belanda itu sering menjadi motor serangan PSM.
Untuk itu, pelatih yang mengantarkan Persija meraih gelar juara Piala Menpora 2021 meminta Marco Motta dan kolega bermain maksimal.
Tim Macan Kemayoran masih membutuhkan poin untuk memperbaiki posisinya di klasemen sekalipun tidak mungkin menembus lima besar.
"Mereka juga punya pemain-pemain bagus, ada Pluim di situ yang harus kami waspadai. Pluim adalah pemain yang memiliki teknik tinggi. Salah satu pemain kunci PSM adalah Pluim," ucap Sudirman.
"Yang pasti pemain-pemain saya harus siap, harus memberikan 100 persen, harus bermain dengan hati, sehingga kami bisa meredam kekuatan PSM dan meraih hasil maksimal," ia berharap.
Berita Persija Lainnya:
Persija Tumbang, Syahrian Abimanyu Lontarkan Pujian untuk Madura United
Marko Simic Menghilang dari DSP Persija, Ini Penjelasan Sudirman