SKOR.id - Bek Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, memberikan penilaiannya soal perbedaan Patrick Kluivert dengan pendahulunya Shin Tae-yong.
Calvin Verdonk telah merasakan membela Timnas Indonesia dengan dilatih oleh dua pelatih yang berbeda, yakni Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert.
PSSI diketahui melakukan pergantian kepelatihan di Timnas Indonesia pada Januari 2025, diawali tak melanjutkan kerja sama dengan Shin Tae-yong.
Kemudian didatangkan Patrick Kluiver sebagai pelatih kepala pengganti, yang hadir menangani Garuda dengan tim kepelatihan atau staf yang baru pula.
Calvin Verdonk yang jadi salah satu pemain andalan Timnas Indonesia pada dua era kepelatihan itu pun memberi penilaian, dan mengakui ada perbedaan.
"Tentu saja (ada perbedaan), mereka bukan orang yang sama. Dia (Patrick Kluivert) punya visi sendiri, dan shin tae-yong punya visi sendiri," ucapnya.
"Kini kami dalam era baru bersama Patrick Kluivert. Saya tidak tahu apa yang harus dikatakan tentang perbedaan (metode) di antara kedua pelatih."
"Saya pikir mereka berdua adalah dua pelatih yang hebat," pemain berusia 27 tahun yang membela klub Liga Belanda (NEC Nijmegen) itu menambahkan.
Lebih lanjut ia tetap merasa optimistis di era kepelatihan yang ada saat ini, walaupun debut Patrick Kluivert berakhir kekalahan telak 1-5 dari Australia.

"Bagus untuk memilikinya di sini. Saya pikir dia (Patrick Kluivert) punya kepribadian besar dalam sepak bola dan juga secara pribadi," kata Calvin Verdonk.
"Kami baru memainkan satu pertandingan dan masa depan terlihat cerah bersama Patrick," pemain yang posisi aslinya bek sayap kiri itu menegaskan.
Sementara itu terkait kehadiran Dean James sebagai pesaing baru di skuad Timnas Indonesia, ia merasa terbuka, siap bermain bersama ataupun bersaing.
Sebelumnya saat tandang melawan Timnas Australia, Calvin Verdonk harus rela digeser lebih ke dalam menjadi bek tengah dan bek kiri ditempati nama baru tersebut.
"Merasa nyaman bermain dengan Dean James, dia bermain dengan luar biasa di Liga (Belanda, membela klub Go Ahead Eagles)," kata Calvin Verdonk.
"Kami bisa bermain bersama dan saya juga bisa bermain dalam posisinya. Jadi kita lihat (ke depannya)," pemain yang memiliki darah Aceh itu memungkasi.
Adapun pada FIFA Matchday periode Maret 2025, Timnas Indonesia masih menyisakan satu laga di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Tim asuhan Patrick Kluivert dijadwalkan menjamu Timnas Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa (25/3/2025) malam.