- Pengembang Call of Duty: Warzone, Raven Software, kembali mengungkapkan keseriusannya memerangi pemain curang.
- Hal itu terlihat dari unggahan Raven Software di akun media sosial resminya pada Rabu (24/3/2021) waktu setempat.
- Dalam unggahan tersebut Raven Software mengaku telah memblokir total 13 ribu pemain curang.
SKOR.id - Salah satu pengembng Call of Duty: Warzone, Raven Software, kembali mengumumkan pemblokiran sejumlah pemain nakal.
Salah satu pengembang Call of Duty: Warzone, Raven Software, terus melancarkan serangan untuk memerangi para pemain curang.
Keseriusan tersebut terlihat dari unggahan Raven Software di akun media sosial resmi mereka pada Rabu (24/3/2021) waktu setempat.
Dalam unggahan tersebut Raven Software menyebut telah memblokir total 13 ribu pemain curang.
Pemain-pemain tersebut terbukti menggunakan sejumlah cara ilegal untuk memenangkan pertandingan.
Mulai dari memodifikasi file gim hingga menggunakan aplikasi ilegal untuk mendapatkan fitur terlarang seperti Wall Hack, Aim Bot, dan lain sebagainya.
Sebelumnya Raven Software mengungkapkan telah memblokir pemain-pemian curang.
Pengembang Call of Duty: Warzone lainnya, Activision, juga melakukan usaha yang sama dengan memblokir lebih dari 100 ribu akun pemain curang.
Another #Warzone banwave today.
Over 13,000 accounts banned.????
Keeping them coming! https://t.co/whFNbYHlWb— Raven Software (@RavenSoftware) March 23, 2021
Jumlah tersebut terdiri dari 60 ribu akun diblokir pada Februari 2021.
Sisanya, 50 ribu akun diblokir pada gelombang pertama, April 2020, yang diikuti tambahan 20 ribu akun lainnya pada September.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Ada yang balikan sama mantan nih, colek @boomesportsid https://t.co/Nqb7PF3rvi— SKOR Indonesia (@skorindonesia) March 24, 2021
Berita Call of Duty lainnya:
Call of Duty: Mobile Kenalkan Dua Mode Baru Jelang Musim Kedua