- Dmitri Rybolovlev, pemilik klub Prancis, AS Monaco, memberikan bantuan kemanusiaan bagi penduduk sipil Ukraina.
- Sang miliader adalah orang Rusia yang telah meninggalkan negaranya itu pada 2010.
- Dia memegang paspor Siprus dan namanya tidak termasuk dalam daftar orang Rusia yang asetnya dibekukan oleh Uni Eropa,
SKOR.id - Miliarder Rusia, Dmitri Rybolovlev, pemilik AS Monaco, mengumumkan dalam siaran pers yang diterbitkan hari ini oleh klub Prancis itu, keputusannya untuk memberikan sumbangan sebagai bantuan kemanusiaan bagi penduduk sipil yang menderita akibat konflik bersenjata di Ukraina.
"Menanggapi seruan yang diluncurkan oleh Federasi Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC) dan Komite Internasional Palang Merah (ICRC), AS Monaco dan presidennya Dmitri Rybolovlev, dalam kapasitas pribadi, menyerahkan dinasi untuk Palang Merah Monegasque untuk membantu penduduk sipil yang menderita akibat konflik bersenjata di Ukraina”, demikian siaran pers klub Principality itu.
Komunike diakhiri dengan pernyataan oleh Dmitri Rybolovlev secara pribadi.
"Sangat penting untuk mendukung mereka yang paling menderita," ia menekankan.
Monaco & Cercle Brugge's Russian owner Dmitry Rybolovlev: “It is imperative to support those suffering most. Monaco, Cercle Brugge, myself & various companies invested in by the Rybolovlev family trust, have decided to donate towards humanitarian aid." #ASM https://t.co/RJD0MpSJBR— Jonathan Johnson (@Jon_LeGossip) March 9, 2022
"Inilah alasan mengapa AS Monaco, Cercle Brugge (dimiliki oleh Monaco sendiri) dan saya sendiri, serta beberapa perusahaan di mana keluarga Rybolovlev berinvestasi, telah memutuskan untuk memberikan sumbangan untuk memberikan bantuan kemanusiaan."
Jumlah sumbangan belum diungkapkan, meskipun itu adalah angka yang "substansial".
Sejak 2013
Sebagai pemegang saham mayoritas Monaco sejak 2011, Dmitri Rybolovlev, secara resmi meninggalkan negaranya, Rusia, pada tahun 2010.
Dia memiliki paspor Siprus dan namanya tidak tercantum dalam daftar orang-orang asal Rusia yang asetnya telah dibekukan di Uni Eropa.
Kekayaannya, diperkirakan mencapai lebih dari enam miliar euro, sebagian besar berasal dari penjualan paksa sahamnya di Uralkali, raksasa kalium global, di mana ia adalah pemegang saham mayoritas, kepada kerabat Vladimir Putin pada 2010.***
Berita Bola Internasional Lainnya:
Minati Bintang AS Monaco Berbanderol Rp1,4 Triliun, Real Madrid Kirim Utusan ke Prancis
PSG vs AS Monaco: Les Parisiens Pakai Jersi Khusus Rayakan Ballon d'Or Ke-7 Messi
AS Monaco Jadi Alasan PSG Tolak Rp2,7 Triliun dari Real Madrid untuk Boyong Kylian Mbappe