- Perjuangan berat harus dilalui pebulu tangkis Myanmar, Thet Htar Thuzar, untuk turun dalam Kejuaraan Dunia 2021.
- Kondisi politik yang tidak menentu di negaranya, membuat persiapannya tak berjalan mulus.
- Thet Htar Thuzar bahkan hampir tak ikut Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2021 karena masalah visa.
SKOR.id - Perhatian penggemar bulu tangkis dunia kini tertuju pada Kejuaraan Dunia 2021 yang mulai bergulir pekan depan.
Para pebulu tangkis terbaik dari berbagai belahan dunia akan berlaga di Huelva, Spanyol, 12-19 Desember mendatang.
Salah satunya adalah Thet Htar Thuzar. Atlet cantik asal Myanmar itu juga bersiap di tengah segala keterbatasan yang ada.
Seperti diketahui, kondisi politik di Myanmar sedang tak stabil sejak kudeta militer yang menggulingkan pemerintahan Aung San Suu Kyi, 1 Februari silam.
Kondisi tersebut membuat Thuzar mesti memutar otak untuk tetap berlatih dan tampil maksimal di Huelva, Spanyol.
"Buat saya, sangat membantu jika bisa menutup telinga dari semuanya," katanya, dilansir dari laman resmi BWF.
"Saya memilih tidak mengikuti berita-berita buruk. Coba untuk tidak memikirkannya dan hanya fokus pada studi."
"Yang terpenting, saya berusaha untuk tetap sibuk," ujar Thuzar yang mencuri perhatian pada Olimpiade Tokyo 2020 lalu berkat parasnya.
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2021 akan jadi salah satu turnamen paling besar yang pernah diikuti oleh dara 22 tahun tersebut.
Oleh karenanya, ia berlatih mati-matian untuk bisa menampilkan performa maksimal pada kejuaraan dunia nanti.
"Bulu tangkis menyelamatkan saya. Saat berlatih, saya bisa melupakan semuanya," Thuzar menambahkan.
Thuzar, yang kini ada di peringkat 77 dunia, sedang mengejar gelar MBA saat tahu lolos kualifikasi Kejuaraan Dunia.
"Saat tahu bahwa saya lolos Kejuaraan Dunia, sudah bulan Oktober. Cukup sulit mempersiapkan hal-hal seperti visa dan penerbangan," ujarnya.
"Apalagi, saya sedang kuliah MBA, jadi tidak banyak berlatih. Kalaupun saya latihan, itu bukan untuk turun di kejuaraan (besar)."
"Dengan situasi di negara saya, sangat sulit dapat visa. Saya mesti menghubungi seseorang yang kenal dengan Kedutaan Besar Spanyol di Thailand demi bisa mendapatkannya," tutur Thuzar.
Kejuaraan Dunia adalah turnamen kedua yang diikuti Thuzar pada tahun ini setelah tampil di Olimpiade Tokyo 2020.
Ia pun berharap mampu tampil maksimal dalam Kejuaraan Dunia pertamanya ini, sembari mempersiapkan diri untuk berlatih di luar Myanmar.
"Kondisi saya saat ini cukup bagus. Saya bangga bisa tembus ke kejuaraan dunia pertama saya. Semoga saya bisa tampil bagus." ujarnya.
"Sejak tampil dalam Olimpiade, saya mendapat banyak fans, terutama dari Indonesia. Saya berterima kasih kepada mereka."
"Kuliah saya tinggal setahun lagi untuk meraih gelar MBA. Setelahnya, saya akan mencoba untuk berlatih di Thailand atau Malaysia," pungkasnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita bulu tangkis lainnya:
Masih Cedera, Carolina Marin Absen dari Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2021
Indonesia Menarik Diri, Jonatan Christie Akui Tengah Bersiap Menuju Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis
Respons Hendra Setiawan soal Mundurnya Indonesia dari Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis