- Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) optimistis Olimpiade Tokyo 2020 tetap digelar.
- Olimpiade dianggap sebagai ajang para atlet untuk berprestasi yang tidak mesti bisa ikut Ilimpiade selanjutnya.
- Untuk itu, PB PASI berusaha mempersiapkan atlet mereka di olimpiade kali ini sebaik mungkin.
SKOR.id - Tiga bulan jelang digelarnya Olimpiade Tokyo 2020, pihak pantia menghadapi gelombang penolakan yang makin masif.
Ironisnya, penolakan justru muncul dari masyarakat setempat yang khawatir dengan kenaikan kasus Covid-19.
Sebaliknya, banyak pihak dari kalangan olahraga justru berlomba-lomba mengungkapkan dukungan mereka terhadap pelaksanaan olimpiade, termasuk PB PASI.
Induk olahraga atletik di Indonesia itu mengutarakan harapan agar Olimpiade Tokyo 2020 tetap digelar tahun ini.
Dilansir dari Antara, Tigor Tanjung selaku Sekretaris Jendral PB PASI mengungkapkan harapannya agar ajang olahraga terakbar tersebut dapat tetap dilaksanakan.
"Kalau kami harapannya (Olimpiade 2020) tetap dijalankan, mengingat ini perhelatan olahraga terbesar," kata Tigor.
"Ajang ini juga jadi impian seluruh atlet untuk bisa tampil dan berprestasi," ujarnya menambahkan.
Dengan status olimpiade sebagai ajang empat tahunan, Tigor merasa akan sulit bagi atlet untuk bisa ikut di edisi berikutnya karena berbagai alasan.
"Bisa saja (tak ikut Olimpiade selanjutnya) karena prestasinya sudah menurun sehingga tidak lolos kualifikasi," ia menuturkan.
"Padahal Olimpiade Tokyo saja lolosnya sudah sejak dua tahun lalu tetapi karena ada pandemi jadi mundur pelaksanaannya."
Keyakinan PB PASI akan digelarnya Olimpiade pada tahun ini pun tampak dari tetap digelarnya Pelatnas untuk menjaga performa atlet agar tetap bugar hingga perlombaan.
Tim pelatih secara intensif mengawasi asupan gizi, intensitas latihan, tingkat kebugaran, hingga kondisi psikologis para atlet.
Sejauh ini, PB PASI baru bisa mengamankan satu tiket Olimpaide Tokyo melalui Lalu Muhammad Zohri pada nomor lari 100 meter.
Pada ajang uji coba World Athletics Continental Tour 2021 yang digelar di Tokyo beberapa waktu lalu, Sapwaturrahman gagal lolos.
Atleht lompat jauh Indonesia itu hanya mampu mencatat jarak 7,22 meter atau terpaut 1 meter dari limit Olimpiade, yakni 8,22 meter.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia
Lihat postingan ini di Instagram
Berita atletik lainnya:
Lalu Muhammad Zohri Kesampingkan Bonus PB PASI, Fokus Persiapan Olimpiade Tokyo
PB PASI Targetkan Lalu Muhammad Zohri Masuk Semifinal Olimpiade Tokyo
PB PASI Jajaki Kawasan Malabar Sebagai Tempat Pembangunan Stadion Atletik Baru