SKOR.id – Patung raksasa legenda sepak bola Argentina dan River Plate, Marcelo Gallardo, sudah diresmikan di depan Stadion Monumental, kandang River Plate, 29 Mei 2023 lalu.
Namun, para warganet di Argentina, khususnya fans River Plate, masih memperdebatkan layak tidaknya patung tersebut berdiri di stadion bersejarah itu.
Hal itu lantaran ada hal yang aneh dan bikin salah fokus pada patung bertinggi 8 meter tersebut, yakni bagian bawah perutnya yang tampak begitu menonjol.
Patung tersebut kemudian menuai kritik dan ejekan karena sang pematung mengaku sengaja membuatnya menggembung pada bagian bawah perut.
Patung perunggu itu sejatinya menggambarkan Gallardo sebagai pelatih paling sukses dalam sejarah klub dengan mengangkat salah satu dari dua trofi Copa Libertadores.
Tapi hampir semua fokus masyarakat justru tertuju pada tonjolan mirip bola pada celana patung itu.
Setelah beberapa orang mempertanyakan maksud tonjolan pada celana patung Gallardo, sang pembuat, pematung bernama Mercedes Savall, kemudian menjelaskan.
“Itu adalah fitur yang disengaja dan diminta langsung oleh orang yang menugaskan pekerjaan tersebut,” kata Savall dikutip dari La Nacion.
“Permintaan itu meniru patung Charging Bull yang terkenal di Wall Street, New York,” seniman wanita itu menambahkan.
“Patung Charging Bull (banteng yang siap bertarung) lebih bersinar pada alat kelaminnya karena begitu banyak turis menggosoknya untuk keberuntungan,” ujar Savall.
Ia kemudian mengatakan, hal itu juga merupakan bagian dari filosofi bahasa pergaulan lokal.
“Ini sepak bola, penggemar selalu minta pemain dan manajer 'meletakkan banyak telur (usaha) ke dalamnya' dan itu seperti pesan subliminal melalui patung itu,” kata Savall kepada Infobae.
“Saya sengaja membesar-besarkan bagian itu dan saya mengerti bahwa itu akan mengundang reaksi dari para penggemar River Plate.”
“Itu bagian dari bahasa sepak bola dan saya mencari cara untuk membawa orang-orang ke dunia seni dan mengambil kesempatan itu, dan saya berhasil,” ujar Savall.
Marcelo Gallardo membuka sendiri kain penutup patung dirinya saat peresmian akhir Mei 2023 lalu. Ia sama sekali tidak menyinggung keanehan patung tersebut.
Bahkan sebaliknya, memberikan pidato emosional tentang masa kejayaannya bersama River Plate saat masih menjadi pemain maupun pelatih.
“Terima kasih kepada para penggemar (River Plate). Saya akan selalu mencintai kalian. Saya dibesarkan di klub ini dan saya akan mati di klub ini,” ujar Gallardo saat itu.
Marcelo Gallardo berhasil memenangkan 14 gelar untuk klub River Plate sejak 2014 dan memutuskan hengkang Desember 2022 lalu.
Gallardo juga pernah memperkuat Tim Nasional Argentina saat menjadi pemain, di antaranya tampil pada Piala Dunia 1998 di Prancis sebagai gelandang serang.
Ia juga menjadi bagian skuat Argentina yang meraih medali perak cabang sepak bola Olimpiade 1996 di Atalanta, Amerika Serikat.
Savall sendiri mengaku butuh empat tahun untuk membuat patung itu, dan Gallardo sama sekali tidak mengajukan keberatan.
Padahal bagian bawah yang menonjol tersebut dibuat jauh sebelum finishing patung.
“Saya jarang melihatnya. Untungnya, dia (Gallardo) tidak meminta penjelasan tentang patung itu, dia membiarkan saya bekerja dengan tenang,” kata Savall.
Namun, banyak warganet yang menghujat, bahkan sasaran hujatan meluas, beberapa diarahkan ke River Plate.
Hal itu karena media sosial klub tersebut saat mengunggah foto patung Gallardo sengaja memotong bagian bawah foto, sehingga yang tampak hanya bagian perut ke atas.
Penggemar River Plate lainnya lebih tersinggung, dengan beberapa menyebut patung itu sebagai sebuah "keburukan".
"Mentah, aneh, dikerjakan dengan buruk," demikian tulis salah satu warganet fans River Plate, seraya menyerukan petisi untuk memindahkan patung tersebut.